Brilio.net - Ada beberapa varietas bawang putih dan masing-masing memiliki sifat khas. Bawang putih hitam misalnya, telah ada selama berabad-abad di kawasan Asia. Kini penggunaan bawang hitam makin hits di kalangan masyarakat. Bawang hitam dikenal memiliki manfaat yang cukup baik untuk kesehatan dan kecantikan.

Masyarakat Korea Selatan dan Thailand menggunakan bawang hitam untuk kesehatan sejak ribuan tahun lalu. Kini manfaat bawang hitam begitu populer di berbagai negara Asia, bahkan hingga Amerika dan Eropa.

Bawang hitam mengandung sejumlah senyawa seperti belerang, lemak, zat besi, kalsium, diallysulfide, dan sejumlah vitamin seperti vitamin A, vitamin B1, maupun vitamin C. Semua kandungan tersebut sangat bermanfaat untuk tubuh. Bahkan di dunia kecantikan, bawang hitam memiliki manfaat yang cukup bagus.

Bawang putih hitam berasal dari fermentasi bawang putih biasa. Bawang hitam diproduksi dengan membiarkan bawang putih biasa menua dalam suhu antara 60-70 derajat celcius selama tiga hingga empat minggu. Bawang hitam ditempatkan pada lingkungan yang terkontrol kelembapan. Proses ini akan menghasilkan reaksi maillard, suatu proses kimia yang terjadi antara asam amino dan gula pereduksi.

Bawang hitam memiliki cita rasa manis dan segar. Maka tak heran, bawang putih  semakin pas dikonsumsi dengan hidangan daging dan ikan, salad, dan makanan penutup. Bumbu ini juga tersedia dalam bentuk bubuk. Kamu bisa mengonsumsi bawang hitam dalam keadaan mentah atau mencampurnya dengan mustard, kecap, cuka, dan bahan-bahan lainnya.

Berikut ini beberapa manfaat bawang hitam untuk kecantikan dan kesehatan yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (7/11).

1. Menjaga kesehatan jantung.

foto: pixabay.com

Bawang hitam memiliki peran penting terhadap kesehatan jantung. Bawang hitam mengandung zat yang mampu menurunkan kadar kolesterol LDL atau kolesterol jahat  dalam darah. Selain itu, khasiat bawang hitam juga bisa meningkatkan kadar kolesterol HDL atau kolesterol baik. Kadar kolesterol LDL yang rendah dan kadar kolesterol HDL yang rendah bisa meningkatkan kesehatan jantung.

2. Melindungi dari kanker.

foto: pixabay.com

Proses fermentasi pada bawang hitam dapat berkontribusi meningkatkan senyawa S-allylcysteine (komponen alami dari bawang putih segar), dan asam amino sistein. Dilansir brilio.net dari HealthMad, kedua senyawa tersebut dapat membantu menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko kanker, seperti kanker paru-paru, payudara, otak, dan pankreas.

3. Tingkatkan kekebalan tubuh.

foto: pixabay.com

Sebuah studi in vitro 2012 mengevaluasi perbedaan antara bawang putih hitam dan efek individu pada fungsi kekebalan tubuh. Penelitian menyebut bawang putih hitam tidak hanya menunjukkan sifat antikanker dan antioksidan terkuat. Bawang putih hitam juga memiliki efek yang lebih kuat pada merangsang kekebalan.

Manfaat peningkat kekebalan ini dapat memiliki efek luas pada beberapa aspek kesehatan dan dapat membantu dalam pengobatan berbagai kondisi mulai dari alergi hingga gangguan autoimun dan infeksi akut.

4. Melindungi dari infeksi.

foto: gblpharma.com

Bawang hitam juga mengandung zat antimikroba, antibiotik, dan antijamur dalam bahan aktif allicin. Zat-zat tersebut berguna untuk membantu meningkatkan metabolisme sehingga melindungi dari infeksi.

5. Mengurangi lemak.

foto: pixabay.com

Bagi kamu yang sedang menjalani proses diet, mengonsumsi bawang hitam bisa menjadi salah satu yang cukup membantu. Pasalnya bawang hitam mampu menurunkan jumlah lemak dalam tubuh, termasuk lemak di perut.

6. Menjaga fungsi otak.

foto: pixabay.com

Seiring bertambahnya usia, otak manusia menjadi kurang fokus dalam memproses informasi dan mempelajari hal-hal baru. Bahkan sangat sulit untuk mengingat. Selain itu, faktor-faktor lain, seperti kurang tidur, diabetes, dan penyakit jantung, juga dapat memengaruhi fungsi kognitif dan otak.

Bawang hitam bisa menjadi solusi yang baik untuk menjaga fungsi otak tetap muda seiring bertambahnya usia. Menurut Journal of Food and Drug Analysis, rempah ini dapat meningkatkan daya ingat karena tingkat antioksidan yang tinggi.

7. Menurunkan tekanan darah.

foto: pixabay.com

Bawang putih hitam juga memiliki khasiat yang cukup baik untuk menurunkan tekanan darah agar tetap berada di kisaran normal. Kandungan organosulfur dalam bawang hitam dapat melebarkan pembuluh darah sehingga tekanan aliran darah terhadap dinding arteri menurun.

Konsumsi bawang putih hitam secara rutin sangat baik bagi para penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Para penderita hipertensi secara berangsur dapat memiliki tekanan darah yang normal.

8. Menjaga kesehatan hati.

foto: pixabay.com

Hati merupakan organ penting yang memiliki peran penting terhadap pembuangan racun. Oleh karena itu, hati harus selalu dijaga agar racun-racun dalam tubuh bisa dihancurkan dan dikeluarkan dari tubuh.

Mengonsumsi bawang putih hitam bisa menjaga kesehatan hati. Pasalnya kandungan zat-zat di dalam bawang hitam akan mengobati kerusakan hati dan meningkatkan metabolisme hati. Khasiat bawang hitam juga dapat menurunkan kadar lemak di hati.

9. Menghilangkan komedo.

foto: stylecraze.com

Tak hanya untuk kesehatan saja, bawang hitam juga memiliki manfaat untuk kecantikan. Salah satunya dapat menghilangkan komedo. Caranya, ambil bawang hitam yang telah disiapkan dan haluskan bawang tersebut. Setelah itu oleskan di bagian wajah yang ada komedonya.

10. Mencegah penuaan dini.

foto: bustle.com

Penuaan dini sendiri dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti radikal bebas, kondisi kesehatan dan kebiasan buruk seperti merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol. Kondisi ini dapat kamu cegah dengan menjalankan pola hidup sehat. Cara lainnya adalah dengan mengonsumsi bawang hitam.

11. Menghilangkan bekas luka.

foto: pixabay.com

Memiliki bekas luka memang sangat mengganggu penampilan dan membuat seseorang menjadi tidak percaya diri. Untuk mengatasi hal ini kamu bia menggunakan bawang hitam yang dihaluskan.

Ambi bawang hitam yang telah kamu siapkan sebelumnya. Setelah itu haluskan dan oleskan pada bekas luka. Lakukan secara rutin hingga bekas luka menghilang dengan sendirinya.