Brilio.net - Kencur adalah tanaman yang mempunyai akar batang yang tertanam dalam tanah. Biasanya, kencur sering digunakan untuk bahan rempah-rempah serta ramuan obat. Selain itu, kencur biasa digunakan sebagai bahan utama jamu beras kencur.

Membuat jamu beras kencur cukup mudah. Siapkan beras, gula jawa, asam jawa, jahe, kencur, dan air. Kemudian cuci dan rendam beras selama 1 jam. Rebus campuran asam jawa, gula pasir, gula jawa, dan jahe hinga air mendidih. Kemudian blender beras, kencur, serta air rebusan. Saring ampas dan beras kencur pun siap dikonsumsi.

Nggak hanya segar dan mudah dibuat, beras kencur juga punya banyak manfaat bagi kesehatan lho. Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Jumat (23/4).

1. Mengatasi flu.

foto: freepik.com

Efek hangat pada jamu beras kencur dapat menyembuhkan flu, menghilangkan rasa mual, mengurangi batuk, sakit kepala, dan meredakan nyeri pegal linu.

2. Menambah nafsu makan.

foto: freepik.com

Bagi anak-anak yang mempunyai masalah susah makan, jamu beras kencur ini dapat menjadi alternatif. Jika dikonsumsi secara rutin, nafsu makan pada anak akan meningkat. Jamu ini juga dapat meningkatkan stamina.

3. Menyembuhkan sariawan.

foto: freepik.com

Sifat antibakteri yang terkandung dalam jamu beras kencur dapat menyembuhkan masalah sariawan. Selain itu, ramuan beras kencur juga bisa dipakai untuk peluruh dahak dan mengatasi masalah tenggorokan.

4. Menyembuhkan diare.

foto: freepik.com

Dilansir dari liputan6.com, kandungan zat sitotoksik dan antibakteri beras kencur dapat meringankan diare yang disebabkan oleh infeksi saluran pencernaan. Juga, jamu beras kencur mampu mencegah tubuh akan dehidrasi yang diakibatkan oleh diare karena kekurangan cairan.

5. Mengobati infeksi.

foto: freepik.com

Infeksi yang disebabkan oleh bakteri dapat dikurangi dengan cara mengonsumsi jamu beras kencur. Zat antibakteri pada beras kencurlah yang berperan untuk melawan infeksi penyebab dari bakteri tersebut.

6. Menurunkan risiko kanker.

foto: freepik.com

Kandungan etil p-metoksisinamat pada kencur memiliki sifat anti kanker. Kandungannya dapat menghambat proliferasi sel karsinoma hati hepatoseluler. Hambatan tersebut dapat menurunkan risiko penyakit kanker.