Brilio.net - Minyak zaitun dikenal luas karena manfaat kesehatannya. Minyak zaitun mengandung anti-inflamasi dan antioksidan. Dua kandungan itu dapat menjaga tubuh dari berbagai penyakit kronis. Meskipun minyak zaitun banyak dipakai sebagai minyak goreng dan dicampur ke makanan, tapi minyak ini juga dapat dikonsumsi langsung.
Setidaknya meminum minyak zaitun 1/4 cangkir (60 ml) setiap pagi, bisa mendetoksifikasi tubuh dan dapat meningkatkan kesehatan secara alami. Minyak zaitun juga kaya akan lemak tak jenuh tunggal atau lemak sehat. Lemak ini kerap ditemukan di beberapa produk hewani.
Asam lemak ini dipercaya dapat membantu mengontrol kolesterol. Sehingga kamu bisa terhindar dari penyakit jantung. Tak hanya itu, minyak zaitun juga bisa menghambat penyakit stroke datang. Minyak yang berasal dari tanaman asli Mediterania ini memang kaya akan manfaat.
Beberapa manfaat lain dari meminum minyak zaitun pun perlu kamu ketahui. Berikut beberapa manfaat minum minyak zaitun, seperti brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Senin (27/7).
1. Membantu meredakan sembelit.
foto: freepik.com
Minum minyak zaitun dapat meringankan sembelit. Meminum sekitar 1 sendok teh (4 ml) setiap hari dalam empat minggu, dapat membuat tinja melunak. Minyak zaitun ini memiliki khasiat sama dengan minyak mineral pelunak tinja pada umumnya. Maka dari itu minyak zaitun bisa mengatasi sembelit secara alami.
2. Menyehatkan jantung.
foto: freepik.com
Senyawa yang biasa berperan mendukung kesehatan jantung adalah asam oleat. Asam oleat merupakan sejenis lemak tak jenuh tunggal yang ditemukan dalam jumlah tinggi dalam minyak zaitun. Nggak heran apabila minyak zaitun dikenal sebagai lemak yang menyehatkan jantung.
Kamu bisa mengonsumsi sedikitnya 4 sendok makan (60 ml) minyak zaitun setiap hari. Hal ini dapat 30% memperkecil kemungkinan terserang penyakit jantung, dibandingkan dengan yang tidak meminumnya.
3. Mencegah stroke.
foto: freepik.com
Penyakit stroke sering dikaitkan dengan penyakit jantung. Jika kamu memiliki jantung yang sehat, kamu bisa terhindar dari risiko stroke. Salah satu penyebab stroke adalah adanya gangguan aliran darah dari jantung ke otak. Dengan mengonsumsi minyak zaitun, dapat menurunkan setidaknya 41% dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi.
4. Membantu menstabilkan gula darah.
foto: freepik.com
Minyak zaitun dapat menurunkan 22% gula darah, 2 jam setelah makan. Efek ini dapat membantu tubuh agar terhindar dari diabetes tipe 2. Selain itu, minyak zaitun juga dapat mengurangi risiko obesitas. Salah satu faktor munculnya diabetes tipe 2.
5. Menjaga kesehatan tulang.
foto: freepik.com
Minyak zaitun dapat meningkatkan procollagen dan kadar osteocalcin serum. Mengonsumsi lebih dari 18 gram (20 ml) minyak zaitun per hari, dapat membuat tulang lebih padat. Asupan lemak tak jenuh ini juga dapat mengatasi risiko patah tulang dan menghambat osteoporosis.
6. Mengurangi efek rasa sakit atau peradangan.
foto: freepik.com
Dalam minyak zaitun terdapat efek anti-inflamasi, termasuk oleocanthal. Kandungan ini dapat membantu tubuh sebagai penghilang rasa sakit. Hal ini bisa digambarkan sama dengan obat penghilang rasa nyeri yang dijual bebas di pasaran.
7. Menyehatkan otak.
foto: freepik.com
Minyak zaitun sangat baik untuk otak karena penuh dengan lemak sehat. Berbanding terbalik dengan lemak jenuh yang dapat menyebabkan kerusakan besar pada tubuh. Kandungan lipid pada zaitun membantu memelihara jalur neurologis di otak. Sehingga memungkinkan impuls dan pikiran kamu bisa bergerak lebih efisien.
8. Menyehatkan kulit, kuku, dan rambut.
foto: freepik.com
Minyak zaitun mengandung banyak vitamin E. Vitamin mikronutrien yang penting untuk membantu kesehatan rambut, kulit, dan kuku. Zaitun dapat mempertahankan kelembapan dan tetap mengkilap dan sehat. Selain diminum, kamu bisa menjadikan minyak zaitun sebagai masker alami untuk kulit dan rambut. Oleskan minyak zaitun sebagai pengganti krim wajah dan tangan. Gunakan juga sebagai masker rambut.
9. Membuat kamu bisa tampil lebih awet muda.
foto: freepik.com
Minyak zaitun dikemas penuh dengan polifenol, sejenis antioksidan yang terkait dengan sifat anti-penuaan. Polifenol pada zaitun dapat membantu memperlambat atau membalikkan beberapa tanda penuaan dan penyakit terkait usia. Itu berarti bahwa minyak zaitun adalah sumber mata air awet muda buat kamu.
Secara spesifikasi, minyak zaitun dapat mengurangi keriput dan bintik-bintik penuaan, serta memperlambat penuaan sel yang menyebabkan penyakit kronis di kemudian hari.
-
Efek samping minum minyak zaitun.
foto: pixabay.com
Sementara minum zaitun dapat menawarkan beberapa manfaat kesehatan potensial, ada kerugian yang perlu dipertimbangkan. Dilansir dari healthline, sebuah studi menemukan bahwa peningkatan asupan lemak tak jenuh, juga dapat membuat berat badan malah semakin naik.
Efek samping ini bisa terjadi jika kamu terlalu banyak dan sering minum minyak zaitun. Untuk itu, kamu perlu lebih mengontrol asupan kalori. Sebelum mencoba meminum minyak zaitun, konsultasikan terlebih dulu dengan dokter.