Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

Brilio.net - Indonesia memang terkenal memiliki beragam jenis kuliner yang menggugah selera banyak orang. Mulai dari jenis kuliner dengan bumbu rempah-rempah yang berlimpah, hingga makanan manis nan sederhana seperti klepon.

Selain jenisnya yang beraneka ragam, kuliner-kuliner tradisional Tanah Air juga mempunyai nama-nama yang unik dan khas. Tidak sedikit nama-nama kuliner ini berasal dari proses pembuatannya sendiri. Sebut saja ayam penyet yang dibuat dengan cara memukul-mukul ayam yang sudah digoreng hingga menjadi penyek atau pipih.

Namun tak hanya berasal dari proses pembuatannya saja, nama-nama makanan ini juga ada yang terinspirasi dari bunyi-bunyian unik lho. Biasanya bunyi-bunyian unik ini berasal dari bunyi yang dihasilkan dari peralatan di sekitarnya.

Lalu apa sajakah kuliner tersebut? Nah berikut ini 5 nama kuliner yang terinsipirasi dari bunyi-bunyian unik seperti dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (19/4).

1. Es dung-dung.

Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

foto: Instagram/@foodiesjember

Kuliner satu ini pasti sudah tahu betul dong namanya berasal dari mana? Ya, nama es dung-dung ini terinspirasi dari bunyi dung-dung yang dihasilkan dari gong kecil yang biasaya dibawa sang penjual untuk menandakan keberadaanya dan menjadi alat promosi bagi pedagang yang berjualan. Es krim khas Indonesia ini juga sering disebut denga es puter, karena melihat dari proses pembuatannya dengan cara memutar adonan es dalam tabung besi yang sudah dikelilingi wadah berisi es batu. Es dung-dung terbuat dari santan kelapa, tepung kanji, gula pasir, vanili dan garam.

2. Nasi goreng tek-tek.

Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

foto: mienak.com

Makanan yang sering dijumpai ketika malam hari telah tiba ini namanya juga terinspirasi dari bunyi yang digunakan penjual sebagai alat promosinya. Penjual nasi goreng yang masih berjualan hingga tengah malam ini biasanya berjualan sambil memukulkan sendok penggorengan ke panci, sehingga menghasilkan bunyi tek-tek.

3. Mi dok-dok.

Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

foto: Instagram/@ceritamakan

Ketika rasa lapar di tengah malam tiba-tiba datang dan kamu mendengar suara dok-dok dari luar rumah pasti kmau akan langsung keluar. Ya, hal ini kamu lakukan karena kamu tahu kalau suara dok-dok itu berasal dari penjual mi dok-dok. Makanan yang berbahan dasar mi instan dengan kuah kental ini dinamakan mi dok-dok karena penjual yang menjajakannya mendorong gerobaknya sambil membunyikan suara dok-dok untuk menarik perhatian pembeli. Selain mi dok-dok rebus, kamu juga bisa mencicipi mi dok-dok goreng lho.

4. Soto Gebrak.

Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

foto: aguzbudi.blogspot.com

Jangan kaget ketika menyantap makanan ini kamu akan mendengar suara berbunyi gebrak yang begitu kencang. Suara unik yang dapat membuat orang terkejut ini terjadi saat proses membumbui soto menggunakan alat khusus berupa boto kaca dengan alat dari besi.

5. Tengkleng.

Nggak disangka, 5 nama kuliner ini terinspirasi dari bunyi unik lho

foto: makanjogja.com

Berbeda dari sebelumnya, kuliner yang berbahan dasar daging yang menempel pada tulang kambing ini mendapatkan namanya dari suara yang ditimbulkan pada saat menyantapnya. Di mana suara tulang yang beradu dengan piring akan menghasilkan bunyi kleng-kleng, sehingga diberi nama tengkleng.

(brl/del)

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya