Instagram/@mellamaryana modified by ChatGPT AI

Brilio.net - Mengganti tabung gas baru seharusnya menjadi hal yang sederhana, namun kenyataannya tidak selalu berjalan mulus. Salah satu masalah yang kerap bikin panik adalah ketika terdengar bunyi berdesis sesaat setelah tabung dipasang. Bunyi ini biasanya jadi tanda bahwa ada kebocoran gas, dan tentu saja cukup berbahaya bila dibiarkan.

Banyak orang sering menganggap hal ini sepele, padahal gas yang keluar bisa menimbulkan risiko kebakaran jika terkena percikan api. Kebocoran juga bisa membuat ruangan penuh dengan bau gas yang menyengat dan tidak nyaman untuk bernapas. Karena itu, penting sekali untuk tahu bagaimana mengenali tanda kebocoran sejak awal.

Meski terkesan menakutkan, masalah ini sebenarnya bisa diantisipasi dengan langkah sederhana. Mulai dari memastikan regulator terpasang rapat hingga memeriksa kondisi karet penghubung tabung. Selain itu, kamu juga bisa menerapkan metode lain seperti yang dilakukan pengguna Instagram @mellamaryana melalui salah satu video yang diunggah.

Dia mengaku hanya menggunakan satu alat sederhana untuk mengatasi tabung gas yang berdesis. Ingin tahu lebih lanjut? Simak ulasannya yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @mellamaryana pada Jumat (29/8).

Atasi tabung gas berdesis dengan trik sederhana.

1. Siapkan dua buah karet tabung gas.

foto: Instagram/@mellamaryana

Langkah pertama, pastikan kamu punya dua buah karet tabung gas. Biasanya karet ini bisa dibeli di warung atau toko peralatan rumah tangga dengan harga yang murah. Jadi jangan khawatir, karena alatnya gampang dicari dan bukan sesuatu yang ribet.

2. Belah salah satu karet jadi dua bagian.

foto: Instagram/@mellamaryana

Setelah siap, ambil salah satu karet tabung lalu belah menjadi dua bagian. Tujuannya biar bisa dipakai sebagai tambahan lapisan pada karet utama. Jadi, hasil potongan ini nantinya berfungsi sebagai penutup ekstra di mulut tabung.

3. Pasang karet yang masih utuh ke mulut tabung.

foto: Instagram/@mellamaryana

Sekarang, ambil karet tabung gas yang sudah dipotong. Ini akan jadi lapisan utama untuk mencegah gas keluar. Pastikan karet masuk dengan posisi pas dan tidak miring supaya rapat sempurna.

4. Timpa dengan setengah karet tabung yang sudah dipotong.

foto: Instagram/@mellamaryana

Setelah karet pertama terpasang, lanjutkan dengan memasukkan karet yang masih utuh. Caranya cukup letakkan di atas potongan karet utuh tadi. Dengan tambahan lapisan ini, celah yang biasanya bikin gas bocor bisa lebih tertutup rapat.

5. Pasang regulator seperti biasa.

foto: Instagram/@mellamaryana

Kalau semua lapisan karet sudah dipasang, tinggal pasang regulator seperti biasanya. Rasakan bedanya, suara berdesis yang biasanya terdengar sekarang bakal hilang. Dengan cara ini, tabung gas jadi lebih aman digunakan tanpa rasa khawatir.

FAQ Seputar risiko dan tips tambahan soal tabung gas berdesis.

Bunyi desis saat pasang tabung gas memang bikin was-was. Biasanya itu pertanda ada kebocoran kecil di bagian karet seal tabung. Sayangnya, tidak sedikit yang masih bingung untuk mengatasi masalah ini, lalu mereka mencari solusi yang lebih ampuh.

1. Kenapa tabung gas bisa bunyi desis saat dipasang?

Biasanya karena ada kebocoran kecil di bagian karet seal tabung. Karet bisa aus, keras, atau tidak rapat sehingga gas keluar sedikit demi sedikit.

2. Apa solusi paling sederhana untuk mengatasi tabung gas berdesis?

Trik gampangnya adalah dengan menambahkan lapisan karet tambahan di mulut tabung gas. Caranya cukup pakai dua karet tabung gas—satu utuh dan satu dipotong.

3. Bagaimana langkah detailnya?

Pertama, siapkan dua buah karet tabung gas. Lalu, belah salah satunya menjadi dua bagian. Pasang karet yang masih utuh ke mulut tabung, timpa dengan setengah karet yang sudah dipotong, kemudian pasang regulator seperti biasa.

4. Apa manfaat pakai dua lapisan karet?

Lapisan tambahan ini membantu menutup celah yang biasanya jadi sumber kebocoran. Hasilnya, suara berdesis akan hilang dan tabung jadi lebih rapat.

5. Apakah cara ini aman untuk jangka panjang?

Trik ini bisa dipakai sebagai solusi darurat yang cukup aman. Tapi untuk jangka panjang, tetap disarankan mengganti karet dengan yang baru agar lebih terjamin keamanannya.

(brl/psa)