1. Cuci buah sebelum disimpan. Pastikan juga buah yang akan disimpan dalam kondisi baik atau tidak ada yang busuk.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
2. Khusus untuk buah stroberi, Tasyi Athasyia biasanya mencucinya dengan campuran air dan cuka supaya lebih awet, kotoran pun hilang.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
3. Keringkan buah-buahan yang akan disimpan menggunakan tisu. Sisa air akan membuat buah jadi semakin lembap dan mudah busuk.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
4. Alasi bagian bawah wadah dengan tisu. "Walaupun udah ada pembatas airnya, tetap ditisuin aja. Jadi biar nggak lembap, nggak cepet layu buah-buahannya," ungkap Tasyi.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
5. Simpan di wadah tertutup. Hal ini berguna agar buah tidak mudah terkontaminasi.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
6. Saat menyimpan nanas, pastikan bagian mahkota dan kulit sudah terkupas bersih.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
7. Pisahkan jenis tomat antara tomat ceri dengan tomat sayur.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
8. Tomat yang belum matang, letakkan terlebih dahulu di suhu ruang. Setelah matang, masukkan kulkas.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
9. Untuk buah yang memiliki batang kecil seperti anggur sebaiknya dipetik terlebih dahulu supaya makin mudah disimpan di wadah.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
10. Jangan buang bagian daun dan tangkai stroberi saat hendak disimpan di kulkas.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia
11. Buah dengan ukuran besar seperti mangga, jeruk, dan apel tidak perlu disimpan di wadah tertutup. Cukup letakkan secara terpisah dengan sekat supaya lebih rapi.
foto: YouTube/Tasyi Athasyia