Brilio.net - Rempeyek tergolong keripik karena dibuat dengan bahan dasar tepung dan bertekstur renyah. Selain renyah, rempeyek juga lezat karena berbagai isiannya, seperti kacang tanah, udang rebon, ikan teri, hingga daun jeruk. Makanan satu ini biasanya disantap sebagai camilan atau pelengkap makan.

Dilihat dari proses pembuatannya, rempeyek atau peyek ini dibuat dari bahan dasar tepung beras. Ada juga campuran lain seperti telur, tepung tapioka, hingga aneka bumbu agar rasanya semakin gurih dan renyah. Untuk meningkatkan kerenyahan, adonan rempeyek biasanya dilarutkan dengan air es.

Jika sudah jadi, adonan rempeyek pun digoreng di wajan berisi minyak panas. Di wajan inilah biasanya proses mencetak adonan dilakukan. Jadi, adonan rempeyek dituang di pinggiran wajan agar hasilnya tipis. Jika sudah panas dan kaku, rempeyek akan luruh dengan sendirinya di minyak.

Mencetak dan menggoreng rempeyek dengan cara ini memang dilakukan oleh hampir setiap orang. Sayangnya, bentuk rempeyek yang dihasilkan biasanya cenderung tidak rata. Jadi bagian yang tipis hanya di bagian yang dicetak di pinggiran wajan. Sedangkan adonan yang jatuh ke minyak (saat dicetak) akan menggumpal.

Tapi tak perlu khawatir, ada trik yang bisa diterapkan saat menggoreng rempeyek. Trik ini pernah dibagikan oleh pengguna YouTube RESEP INSPIRASI DEBM. Melalui salah satu video YouTube Shorts yang diunggah, dia mengaku menggunakan alat sederhana untuk mencetak dan menggoreng rempeyek agar bentuk tipisnya lebih merata.