Brilio.net - Menghadapi api yang tiba-tiba muncul di atas panci atau wajan saat memasak bisa bikin panik. Tapi tahukah kamu, memadamkan api semacam ini sebenarnya tidak selalu butuh air? Seorang koki sekaligus kreator konten kuliner bernama Hendry Kumink membagikan tips sederhana namun efektif untuk memadamkan api tanpa air, dan tips ini terbukti aman jika diterapkan dengan benar.
Alih-alih langsung menyiram dengan air, yang justru bisa berisiko memperbesar nyala api—terutama jika yang terbakar adalah minyak—Hendry menyarankan dua metode cerdas yang mudah dilakukan siapa pun di dapur. Simak penjelasannya berikut ini.
Tungku kompor gas penuh kerak kembali bersih dalam 10 menit, pakai trik tanpa repot direndam air
1. Gunakan Minyak Goreng Dingin
Cara mematikan api di atas panci atau wajan langsung dari koki
foto: Instagram/@hendry_kumink
Langkah-langkah:
- Segera matikan kompor jika terlihat api muncul di atas panci atau wajan.
- Siapkan minyak goreng dalam suhu ruang atau dingin.
- Tuangkan minyak goreng dingin secara perlahan ke dalam wajan yang sedang terbakar.
- Dalam hitungan detik, api akan padam dengan sendirinya.
Mengapa efektif?
Metode ini bekerja karena minyak dingin akan menurunkan suhu panas secara drastis. Api tidak bisa bertahan tanpa panas yang cukup, sehingga langsung padam. Penting dicatat, minyak yang digunakan harus dalam kondisi tidak panas dan jumlahnya cukup untuk menutupi permukaan wajan.
Catatan keamanan:
Jangan tuangkan minyak dalam jumlah besar sekaligus. Lakukan perlahan agar tidak terjadi percikan atau semburan panas. Hindari menuangkan minyak dingin jika wajan masih berisi banyak minyak panas karena bisa menyebabkan letupan.
2. Gunakan Kain Lap Basah yang Sudah Diperas
Cara mematikan api di atas panci atau wajan langsung dari koki
foto: Instagram/@hendry_kumink
Langkah-langkah:
- Matikan sumber api, yaitu kompor gas atau listrik.
- Siapkan lap bersih yang dibasahi air.
- Peras kain hingga tidak menetes agar tidak menambah risiko kebakaran.
- Tutupkan kain basah ke atas panci atau wajan yang menyala.
- Tunggu beberapa detik hingga api benar-benar padam.
Mengapa aman?
Kain basah yang diperas akan memutus suplai oksigen ke api, sehingga api tidak bisa terus menyala. Metode ini cukup populer juga digunakan dalam pelatihan pemadaman kebakaran rumah tangga.
Catatan penting:
Pastikan kain cukup lebar untuk menutupi seluruh bagian panci/wajan. Jangan gunakan kain tipis yang mudah terbakar. Dan, pastikan kain benar-benar diperas agar air tidak menyentuh minyak panas secara langsung.
Kenapa Tidak Disarankan Menggunakan Air?
Saat api menyala akibat minyak panas, air justru memperparah keadaan. Air dan minyak tidak bisa bercampur, dan saat air mengenai minyak panas, ia langsung berubah jadi uap dan bisa menyemburkan api ke sekeliling. Inilah alasan mengapa menyiram air ke minyak yang terbakar bisa memicu kebakaran besar.
Kapan Tips Ini Bisa Digunakan?
Tips ini efektif untuk kasus:
- Api kecil hingga sedang yang muncul di atas panci atau wajan saat menggoreng.
- Situasi darurat ringan di dapur rumah.
Namun, jika api sudah menyebar ke area dapur atau benda lain di sekitar, segera evakuasi dan hubungi pemadam kebakaran. Jangan ambil risiko menanganinya sendiri jika api sudah tidak terkendali.
Tambahan Tips Keamanan Saat Memasak:
- Selalu sediakan kain lap basah di dekat area memasak.
- Jangan tinggalkan dapur dalam kondisi kompor menyala.
- Hindari memanaskan minyak terlalu lama tanpa bahan makanan.
- Gunakan wajan/panci dengan pegangan anti panas.
- Pastikan ventilasi dapur berfungsi baik agar asap tidak menumpuk.
FAQ Seputar Memadamkan Api di Wajan/Panci
1. Apakah kain basah bisa dipakai berulang kali untuk memadamkan api?
Jika kain masih dalam kondisi baik dan tidak rusak terbakar, bisa digunakan kembali. Namun sebaiknya cuci dan simpan di tempat aman.
2. Bagaimana jika tidak punya minyak dingin atau kain basah?
Gunakan tutup panci atau wajan berbahan logam yang kuat untuk menutup api. Pastikan tutupnya rapat agar oksigen tidak masuk.
3. Bagaimana cara mencegah kebakaran minyak di dapur?
Jangan panaskan minyak terlalu lama, dan pastikan wajan tidak terlalu penuh. Gunakan api sedang atau kecil saat menggoreng, dan hindari percikan air ke dalam minyak panas.
Dengan memahami dan mempraktikkan cara mematikan api di atas panci atau wajan tanpa air ini, dapur bisa jadi tempat yang lebih aman. Tips sederhana dari Hendry Kumink ini bisa jadi pengetahuan penting buat siapa saja yang hobi memasak atau sering beraktivitas di dapur.