Brilio.net - Singkong atau dikenal sebagai ubi kayu merupakan tanaman yang tumbuh subur di iklim tropis seperti Indonesia. Baik daun maupun umbinya dapat digunakan untuk berbagai macam masakan. Di Indonesia sendiri, umbi singkong ini juga dijadikan sebagai makanan pokok.

Sama halnya jenis umbi-umbian pada umumnya, umbi singkong punya tekstur yang keras. Oleh karena itu, singkong harus diolah dengan cara direbus, dikukus, atau digoreng supaya teksturnya lebih lunak. Metode pengolahan ini pun bisa menyesuaikan dengan menu yang akan dibuat.

Selain diolah dalam bentuk utuh, singkong juga bisa dimasak setelah diparut sampai halus. Olahan singkong parut umumnya meliputi berbagai macam jajanan tradisional, seperti jemblem, lemet, sentiling, dan masih banyak lagi. Hasil parutan singkong yang halus memang membuatnya lebih mudah dicampur dengan bahan-bahan lain untuk menghasilkan sebuah camilan.

Sayangnya, beberapa jenis singkong biasanya punya rasa pahit yang berasal dari racun hidrogen sianida. Dilansir dari uma.ac.id, jika kandungan racun masih 20 ppm, maka singkong masih aman dikonsumsi. Namun tetap saja, racun tersebut bisa menimbulkan rasa pahit yang kurang nyaman saat dikonsumsi.

Rasa pahit ini biasanya semakin pekat ketika singkong diparut. Oleh karena itu, perlu trik tersendiri untuk mengolah singkong parut ini. Untungnya, salah satu pengguna YouTube Mamanya Bulan pernah membagikan trik tersebut.

Melalui salah satu video yang diunggah, dia menjelaskan beberapa tahapan saat mengolah singkong parut. Ada sejumlah trik yang juga perlu diterapkan untuk menghilangkan rasa pahitnya.

"Sebenarnya caranya sederhana, tapi masih banyak yang belum tahu," kata YouTube Mamanya Bulan, dikutip BrilioFood pada Kamis (30/3).