Brilio.net - Toples kaca sering jadi wadah andalan untuk menyimpan berbagai bahan makanan seperti biskuit, kopi, atau rempah-rempah. Selain tampilannya yang bening dan rapi, bahan kaca juga dianggap lebih higienis dibanding plastik. Namun, seiring waktu, toples kaca bisa kehilangan kejernihannya dan tampak buram jika jarang dibersihkan.
Masalahnya, noda yang menempel di permukaan kaca sering kali bukan sekadar debu biasa. Sisa minyak, uap air, atau gula dari makanan yang disimpan bisa membentuk lapisan kusam yang lama-kelamaan mengerak. Kalau sudah begitu, toples jadi tampak dekil, licin saat dipegang, dan sulit dibersihkan hanya dengan sabun cuci piring biasa.
Tak sedikit orang akhirnya memilih membuang toples yang sudah buram karena dianggap tak bisa dipakai lagi. Padahal, dengan perawatan dan pembersihan yang tepat, kaca yang kusam masih bisa kembali bening seperti baru. Hal ini pernah dibuktikan langsung oleh pengguna YouTube si afis TV. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku bisa mengubah toples kaca buram jadi bening lagi hanya dengan 3 langkah sederhana.
Ingin tahu tutorialnya? Simak lebih lanjut melalui ulasan yang telah BrilioFood rangkum dari YouTube si afis TV pada Kamis (23/10).
Cara membersihkan toples buram dalam 3 langkah.
1. Rendam toples dengan campuran air dan sitrun.
foto: YouTube/si afis TV
Langkah pertama, isi toples dengan air hangat lalu tambahkan sekitar satu sendok makan bubuk sitrun. Diamkan rendaman ini selama kurang lebih lima menit supaya kandungan asam dari sitrun bekerja melunakkan kerak dan noda kusam di permukaan kaca. Proses ini juga membantu mengangkat sisa minyak yang sering jadi penyebab kaca tampak buram.
2. Tuang sabun dan gosok hingga bersih.
foto: YouTube/si afis TV
Setelah itu, buang sebagian air rendaman lalu tambahkan sabun cuci piring cair ke dalam toples. Gunakan spons lembut atau sikat botol untuk menggosok bagian dalam dan luar toples secara merata. Teksturnya yang licin akan mulai hilang, dan permukaan kaca perlahan tampak lebih jernih lagi.
3. Bilas dengan air mengalir sampai benar-benar bersih.
foto: YouTube/si afis TV
Langkah terakhir, bilas toples di bawah air mengalir agar sisa sabun dan sitrun benar-benar hilang. Keringkan dengan lap bersih atau biarkan terbalik di rak pengering hingga tak ada sisa air. Begitu kering, toples yang tadinya buram dan dekil akan terlihat bening lagi seperti baru keluar dari toko.
FAQ Tentang perawatan teko kaca.
Teko kaca sering dipilih karena tampilannya elegan dan mudah dipadukan dengan berbagai jenis minuman. Tapi agar tetap bening dan awet, teko kaca juga perlu dirawat dengan cara yang tepat agar tidak mudah kusam atau retak.
1. Mengapa teko kaca bisa cepat kusam meski sering dicuci?
Hal ini biasanya disebabkan oleh sisa sabun atau mineral dari air yang menempel di permukaannya. Jika dibiarkan menumpuk, lapisan ini akan membentuk kerak halus yang membuat kaca tampak buram.
2. Apakah aman mencuci teko kaca dengan air panas langsung?
Tidak selalu aman, apalagi jika teko dalam kondisi dingin. Perubahan suhu yang ekstrem bisa membuat kaca retak karena pemuaian mendadak, jadi sebaiknya bilas dulu dengan air hangat biasa sebelum terkena air panas.
3. Bagaimana cara menghilangkan noda teh atau kopi di teko kaca?
Gunakan campuran baking soda dan sedikit air hingga membentuk pasta, lalu gosok lembut dengan spons. Cara ini efektif mengangkat noda tanpa membuat kaca tergores atau berubah warna.
4. Bolehkah teko kaca dimasukkan ke dalam mesin cuci piring?
Boleh, tapi perhatikan jenis kacanya. Teko kaca borosilikat umumnya aman untuk mesin cuci piring, sementara kaca biasa sebaiknya dicuci manual agar tidak terantuk benda keras di dalam mesin.
5. Bagaimana cara menyimpan teko kaca agar tidak mudah berjamur?
Pastikan teko benar-benar kering sebelum disimpan dan simpan di tempat yang kering serta berventilasi baik. Hindari menutupnya rapat dalam kondisi lembap karena bisa memicu jamur atau bau apak di bagian dalam.