6 Manfaat tapai untuk kesehatan, turunkan kolesterol
Diperbarui 26 Jul 2019, 18:22 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2019, 23:01 WIB
Brilio.net - Tapai dikenal sebagai jenis makanan yang berasal dari olahan singkong. Makanan ini cukup terkenal di Indonesia dengan cita rasanya yang manis dan sedikit asam. Dengan teksturnya yang lembut, tapai cukup digemari berbagai kalangan.
Namun, bagi sebagian orang mungkin belum populer menyantap tapai sebagai makanan. Biasanya, tapai dijadikan pelengkap minuman segar dengan tambahan sirup atau bahan lainnya.
Tahukah kamu, makanan hasil proses fermentasi ini ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dilansir brilio.net dari liputan6.com, Jumat (26/7), berikut 6 manfaat tapai singkong untuk kesehatan.
1. Menurunkan kolesterol.
Asam organik yang terkandung di dalam tapai sangat membantu memecah timbunan lemak dan juga kolesterol dalam tubuh. Tapai dapat mengurangi intensitas kolesterol dalam pencernaan dan sirkulasi darah.
Selain itu, tapai dapat meningkatkan penyerapan kolesterol dan lemak tubuh yang diubah menjadi energi. Tubuh akan terasa lebih sehat dan bersemangat. Jadi, sangat disarankan untuk mengonsumsi tapai agar tubuh tetap fit dan bersemangat menjalani aktivitas sehari-hari.
2. Memberi energi pada tubuh.
Dilansir dari drhealthbenefits, tapai kaya akan karbohidrat karena terbuat dari singkong. Mengonsumsi tapai memberi efek seperti halnya makan nasi, sehingga tubuh akan lebih berenergi.
Karbohidrat di dalam tapai juga menjadi sumber energi potensial bagi tubuh dan membantu membelah protein di dalam sel. Hasilnya, tubuh akan lebih segar dan bugar saat teratur mengonsumsi tapai.
Makanan dengan tekstur lembut ini juga dapat dijadikan menu diet. Pasalnya, kandungan karbohidrat membuat Anda lebih lama terasa kenyang.
3. Mencegah anemia.
Manfaat tapai selanjutnya yaitu dapat mencegah anemia. Penyakit kekurangan darah disebabkan oleh penurunan produksi sel darah merah sehingga tubuh terasa lebih lemah dan tidak berenergi.
Tapai dapat mendukung proses produksi sel darah merah lebih banyak dalam tubuh. Hal ini terjadi karena mikroorganisme yang terdapat dalam fermentasi, mampu meningkatkan produksi vitamin B12, B12 dan B9 yang dibutuhkan oleh sel darah merah dan juga hemoglobin.
4. Melancarkan pencernaan.
Tapai mengandung enzim yang dilepaskan oleh bakteri saat proses fermentasi. Enzim tersebut mampu mendorong nutrisi untuk bekerja lebih efisien. Itu lah alasan kenapa tapai sangat baik dikonsumsi untuk melancarkan pencernaan.
Proses fermentasi tape dapat meningkatkan produksi asam laktat dan probiotik. Kedua macam zat ini bermanfaat untuk meningkatkan sistem kerja pencernaan dengan membunuh semua bakteri jahat dan membantu tugas bakteri baik. Selain itu, mengonsumsi tapai secara teratur dapat membuang racun dalam tubuh lewat sekresi dan mengurangi wasir.
5. Menghilangkan jerawat.
Permasalahan jerawat dapat dicegah dengan mengonsumsi tapai. Sebab, tapai membantu tubuh kita untuk menetralkan racun yang ada ataupun tersumbat di pori-pori kulit wajah Anda.
Selain itu, tapai juga dibuat menggunakan bahan baku singkong dengan cara fermentasi. Hal ini menjadi bahan alami yang tak menimbulkan efek samping untuk kesehatan kulit.
6. Meningkatkan fungsi saraf dan otot.
Pelepasan enzim dan beberapa senyawa dari bakteri dalam tapai singkong memberikan manfaat tapai untuk merangsang sistem saraf. Singkong yang sudah difermentasi mengandung asam amino yang penting untuk menjaga sistem saraf dan memberikan efek menguatkan sel-sel jaringan otot.
Ketika proses fermentasi, ternyata berbagai proses kimiawi terjadi di dalam singkong. Proses fermentasi inilah yang menghasilkan dan meningkatkan vitamin bernama thiamin yang berfungsi meningkatkan otot manusia dan sistem neuron. Tubuh pun terasa lebih segar dan kuat.
(brl/red)RECOMMENDED ARTICLES
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas