Jadi kunci makanan rumahan lebih sedap, ini trik bikin minyak ayam bawang ala Willgoz

Brilio.net - Salah satu kunci rahasia makanan rumahan terasa istimewa adalah penggunaan minyak ayam bawang. Minyak ini punya aroma gurih khas yang langsung bikin masakan jadi lebih sedap, bahkan sebelum dicicipi. Baik untuk menumis sayur, membuat nasi goreng, sampai menambah cita rasa kuah sup, minyak ayam bawang selalu berhasil memberikan sentuhan lezat yang berbeda.

Biasanya, minyak ayam bawang dibuat dari kulit ayam yang dimasak perlahan hingga mengeluarkan lemak alami. Lemak inilah yang kemudian berubah menjadi minyak bening dengan rasa gurih yang kuat. Setelah itu, minyaknya dicampur dengan bawang putih yang digoreng hingga keemasan agar aromanya makin menggoda dan rasanya semakin kaya.

Namun, proses membuat minyak ayam bawang ini memang tidak semudah kelihatannya. Jika dimasak terlalu lama, minyak bisa berubah jadi pahit dan kehilangan aroma harum khasnya. Sebaliknya, kalau kurang matang, minyaknya bisa berbau amis dan cepat tengik.

Jika masih bingung cara membuat minyak ayam bawang ini, kamu bisa coba trik dari Willgoz. Konten kreator sekaligus jebolan MasterChef ini pernah membagikan trik bikin minyak ayam bawang yang sedap dan tak pahit.

Simak triknya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari TikTok @willgoz pada Rabu (12/11).

Trik bikin minyak ayam bawang ala Willgoz.

1. Rebus kulit ayam dengan bumbu dan sedikit air.

foto: TikTok/@willgoz

Siapkan sekitar 1 kg kulit ayam yang sudah dicuci bersih agar tidak berbau amis. Masukkan ke panci bersama 100 ml air, 10 siung bawang merah utuh, 10 siung bawang putih geprek, 5 gram garam, dan 4 batang daun bawang yang sudah diiris memanjang. Bumbu-bumbu ini akan membantu membentuk aroma dasar yang gurih dan sedap pada minyak ayam bawang.

2. Masak dengan api sedang sampai air menyusut.

foto: TikTok/@willgoz

Masak campuran kulit ayam dan bumbu dengan api sedang hingga airnya mulai berkurang. Pada tahap ini, kulit ayam perlahan akan melepaskan lemaknya dan mulai berubah warna. Proses ini juga bikin aroma harum mulai keluar, pertanda minyak alami dari kulit sudah mulai terbentuk.

3. Kecilkan api agar minyak keluar sempurna.

foto: TikTok/@willgoz

Setelah air hampir habis, turunkan api ke sedang-kecil. Tujuannya agar lemak dari kulit ayam bisa keluar maksimal tanpa membuat bahan gosong. Nantinya kulit dan bumbu akan terlihat seperti sedang digoreng perlahan hingga berwarna cokelat keemasan dan kering, inilah tanda minyak sudah matang sempurna.

4. Tiriskan dan haluskan untuk hasil lebih gurih.

foto: TikTok/@willgoz

Kalau semua bahan sudah berwarna kecokelatan, matikan api lalu saring minyaknya. Angkat kulit dan bumbu yang sudah kering, lalu tambahkan sedikit minyak baru dan haluskan dengan blender. Campuran ini bisa dipakai sebagai bumbu dasar masakan atau tambahan aroma gurih pada nasi goreng dan mi ayam.

5. Simpan minyak ayam bawang dengan benar.

foto: TikTok/@willgoz

Minyak yang sudah jadi sebaiknya disimpan di wadah kaca tertutup rapat agar aromanya tidak hilang. Simpan di kulkas supaya lebih awet dan tidak cepat tengik; minyak ini bisa bertahan hingga dua minggu. Saat ingin dipakai, cukup keluarkan sedikit dan biarkan mencapai suhu ruang — minyak ayam bawang siap digunakan untuk menambah kelezatan masakan apa pun.

FAQ Seputar cara pakai minyak ayam bawang untuk masakan.

Minyak ayam bawang bukan cuma jadi pelengkap dapur, tapi juga bisa jadi kunci rasa gurih yang bikin masakan makin sedap. Banyak orang sudah membuatnya sendiri di rumah, tapi masih bingung bagaimana cara terbaik menggunakannya. Berikut beberapa pertanyaan umum seputar cara pakai minyak ayam bawang dalam berbagai masakan.

1. Kapan waktu terbaik menambahkan minyak ayam bawang saat memasak?

Waktu terbaik adalah di awal proses memasak, terutama saat menumis bumbu. Dengan begitu, aroma bawangnya langsung menyatu dan mengangkat cita rasa masakan sejak awal. Namun, kamu juga bisa menambahkan sedikit di akhir sebagai "finishing oil" agar rasa gurihnya lebih menonjol.

2. Apakah minyak ayam bawang bisa dipakai untuk masakan berkuah seperti sup atau soto?

Bisa banget. Tambahkan satu sendok makan minyak ayam bawang ke dalam kuah panas sesaat sebelum disajikan. Hasilnya, aroma kuah jadi lebih sedap, gurih, dan terasa lebih “berisi” tanpa perlu tambahan penyedap buatan.

3. Berapa banyak minyak ayam bawang yang sebaiknya digunakan dalam masakan?

Takaran ideal tergantung jenis masakannya. Untuk menumis sayur atau bumbu dasar, cukup 1–2 sendok makan. Sedangkan untuk nasi goreng, mi ayam, atau bakmi, bisa tambahkan sedikit lebih banyak agar hasilnya lebih harum dan terasa kaya rasa.

4. Apakah minyak ayam bawang bisa dicampur dengan minyak biasa saat memasak?

Bisa, dan justru itu trik yang bagus. Campurkan sedikit minyak ayam bawang dengan minyak goreng biasa agar aromanya tetap terasa tanpa terlalu kuat. Selain lebih hemat, cara ini juga membantu menjaga rasa masakan tetap seimbang dan tidak terlalu berminyak.

5. Apakah minyak ayam bawang aman digunakan untuk semua jenis masakan?

Aman, selama tidak digunakan untuk gorengan dalam jumlah banyak. Minyak ayam bawang paling cocok untuk masakan tumis, kuah, atau nasi goreng, bukan untuk deep frying karena aromanya bisa berubah saat dipanaskan terlalu lama. Gunakan secukupnya saja agar rasa gurihnya tetap natural dan tidak pahit.