Tutup panci dekil berkarat bisa kinclong dalam sekali gosok, modalnya cuma 2 bahan dapur ini

Brilio.net - Tutup panci sering jadi bagian dapur yang luput dari perhatian, padahal fungsinya penting untuk menjaga kualitas masakan. Banyak orang fokus membersihkan bodi panci saja, sementara tutupnya hanya dibilas cepat tanpa dicek detail. Kebiasaan kecil ini lama-lama bikin kotoran menumpuk tanpa disadari.

Seiring sering dipakai, tutup panci kena uap panas, cipratan minyak, dan sisa-sisa air rebusan yang mengering. Jika tidak dibersihkan dengan benar, noda ini berubah jadi kerak yang membandel dan mengubah tampilan tutup jadi kusam. Bahkan, bagian sambungan logamnya bisa menyimpan kotoran yang sulit dijangkau.

Kondisi makin parah ketika tutup panci disimpan dalam keadaan lembap atau tidak segera dikeringkan setelah dicuci. Uap air yang terperangkap bisa mempercepat timbulnya karat pada bagian ring atau pegangannya. Akhirnya, tutup panci bukan hanya terlihat dekil, tetapi juga bisa berpotensi mengganggu kebersihan makanan yang dimasak.

Nah, untuk membersihkan tutup panci ini, kamu bisa simak tutorialnya yang telah BrilioFood rangkum dari Facebook Fitri Rahmawati pada Rabu (19/11).

Cara bersihkan tutup panci dekil berkarat.

1. Rendam tutup panci dalam air panas berisi soda kue dan sabun cuci piring.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Langkah pertama ini penting banget supaya kerak yang menempel jadi lebih lunak dan gampang dilepas. Air panas membantu membuka pori-pori permukaan logam, sementara soda kue dan sabun akan bekerja mengangkat kotoran dan minyak yang sudah mengerak. Biasanya, cukup rendam 15–20 menit sampai terlihat ada bagian kotoran yang mulai terlepas sendiri.

2. Setelah airnya dingin, angkat dan gosok-gosok sampai bersih.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Begitu rendaman mulai dingin, tutup panci bisa langsung diangkat dan dibersihkan. Gosok perlahan dengan spons kasar atau sikat kecil, terutama di bagian pinggir logam yang sering jadi pusat kerak membandel. Kalau masih ada noda yang ngeyel, ulangi sedikit proses rendam atau tambahkan sedikit soda kue di area tersebut untuk digosok ulang.

3. Keringkan tutup panci sebelum disimpan biar tidak berkarat.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Ini bagian yang sering disepelekan, padahal efeknya besar buat ketahanan tutup panci. Pastikan tutup benar-benar kering, termasuk bagian sambungan dan gagangnya yang biasanya menyimpan air. Kalau disimpan dalam keadaan lembap, karat bisa cepat muncul dan bikin tutup panci makin dekil dan susah dibersihkan nantinya.

FAQ Seputar cara cegah perabot dapur berkarat.

Perabot dapur yang berkarat bukan cuma bikin penampilan jadi kusam, tapi juga mengurangi usia pakai alat-alat tersebut. Banyak orang mengira karat cuma muncul karena air, padahal kebiasaan kecil sehari-hari juga ikut memicunya.

1. Kenapa perabot dapur tetap bisa berkarat meski jarang dipakai?

Perabot yang jarang dipakai justru berisiko lembap karena tidak pernah terkena panas atau udara yang mengeringkannya. Kondisi lembap inilah yang memicu oksidasi dan menghasilkan karat. Selain itu, debu yang menumpuk bisa menyerap uap air dari udara sehingga mempercepat proses karatan.

2. Apakah menyimpan perabot di dekat kompor bisa membuatnya lebih cepat berkarat?

Bisa, terutama kalau area sekitar kompor sering terkena uap masakan yang mengandung minyak dan air. Uap ini akan menempel pada permukaan perabot dan membuatnya lembap tanpa terlihat. Jika dibiarkan, lapisan lembap tersebut akan memicu karat muncul lebih cepat.

3. Mengapa lapisan sabun yang tertinggal setelah dicuci bisa menyebabkan karat?

Sisa sabun yang tidak dibilas sempurna bisa mengikat air dan membuat permukaan perabot tetap basah lebih lama. Kelembapan ini menciptakan kondisi ideal bagi oksidasi, terutama pada perabot berbahan logam. Itulah mengapa proses pembilasan harus benar-benar bersih sebelum dikeringkan.

4. Benarkah menumpuk perabot logam bisa memicu karat?

Ya, karena gesekan antarpermukaan bisa merusak lapisan pelindung alami logam. Saat lapisan itu tergores, bagian logam mentah akan terekspos dan lebih cepat bereaksi dengan udara lembap. Penumpukan juga membuat sirkulasi udara buruk sehingga kelembapan sulit menguap.

5. Apakah penggunaan air sumur tertentu dapat mempercepat karat?

Air sumur dengan kandungan mineral tinggi, terutama besi dan belerang, bisa mempercepat proses karatan. Mineral yang menempel pada permukaan perabot akan bereaksi dengan udara dan menciptakan noda cokelat yang kemudian berkembang menjadi karat. Jika air sumur di rumah termasuk jenis ini, sebaiknya bilas ulang dengan air bersih berfilter sebelum dikeringkan.