Ternyata semudah ini melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat, cuma perlu 1 bumbu dapur

Ternyata semudah ini melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat, cuma perlu 1 bumbu dapur
foto: TikTok/@edymarwan22

Brilio.net - Tanaman tomat yang tumbuh subur selalu jadi dambaan banyak orang, terutama bagi yang hobi berkebun di rumah. Melihat bunga bermunculan dan buah tomat menggantung lebat tentu memberi kepuasan tersendiri. Namun, untuk mencapai hasil seperti itu perlu usaha dan pemahaman yang tepat.

Banyak yang mengira tomat akan tumbuh subur hanya dengan rutin disiram dan diberi pupuk. Padahal, tanaman ini punya kebutuhan khusus agar bisa menghasilkan bunga dan buah yang maksimal. Tanpa perawatan yang benar, tomat justru mudah rontok, kerdil, atau berhenti berbuah.

Karena itu, penting untuk memahami faktor-faktor apa saja yang membuat tanaman tomat bisa berkembang optimal. Mulai dari kondisi tanah, paparan sinar matahari, hingga cara memangkas yang benar. Dengan perawatan yang tepat, barulah tomat bisa tumbuh lebat dan produktif seperti yang diharapkan.

Jika bingung, kamu bisa menggunakan trik dari pengguna TikTok @edymarwan22. Melalui salah satu video yang diunggah, dia menggunakan pupuk dari bahan dapur. Ingin tahu apa bahan dapur yang dimaksud? Simak ulasannya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari akun tersebut pada Selasa (9/12).

Rahasia tanaman tomat berbuah lebat.

1. Larutkan micin dengan air.

Ternyata semudah ini melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat, cuma perlu 1 bumbu dapur

Melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat
© 2025 TikTok/@edymarwan22

Campurkan 1,5 sendok teh micin dengan 1–2 liter air hingga benar-benar larut. Micin mengandung natrium dan sedikit glutamat yang bisa membantu merangsang pertumbuhan bunga pada tomat. Kalau larutannya sudah tercampur rata, barulah siap dipakai sebagai booster sederhana untuk tanaman.

2. Siramkan ke tanaman seminggu sekali.

Ternyata semudah ini melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat, cuma perlu 1 bumbu dapur

Melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat
© 2025 TikTok/@edymarwan22

Setelah larutannya siap, langsung siramkan ke media tanam, jangan ke daun atau batangnya. Cara ini membantu akar menyerap nutrisi lebih maksimal tanpa bikin daun gosong. Cukup lakukan seminggu sekali supaya tanaman tidak “kaget” karena kelebihan natrium.

3. Lakukan pruning daun bagian bawah.

 

Ternyata semudah ini melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat, cuma perlu 1 bumbu dapur

Melebatkan bunga dan buah di tanaman tomat
© 2025 TikTok/@edymarwan22

Kalau pemupukan sudah rutin, lanjutkan dengan pruning atau pemangkasan daun bagian bawah. Tujuannya biar energi tanaman lebih fokus ke pembentukan bunga dan buah, bukan ke daun yang sebenarnya tidak terlalu penting. Selain itu, area bawah yang lebih terbuka bikin sirkulasi udara lebih baik dan mengurangi risiko jamur.

FAQ Seputar manfaat micin untuk tanaman tomat.

Micin sering dipakai sebagai “booster murah” untuk tanaman tomat karena dianggap bisa merangsang bunga dan mempercepat pertumbuhan. Meski sederhana, banyak orang penasaran soal cara pakai, dosis, sampai efek sampingnya.

1. Apakah micin benar-benar bisa merangsang bunga pada tanaman tomat?

Micin mengandung natrium dan sedikit glutamat yang dapat membantu merangsang pembentukan bunga jika digunakan dalam jumlah kecil. Efeknya bukan seperti pupuk utama, tapi lebih sebagai pemicu tambahan. Biasanya hasil mulai terlihat setelah pemakaian rutin sekitar 2–3 minggu.

2. Apakah micin bisa menggantikan pupuk NPK untuk tomat?

Tidak bisa, karena micin tidak mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium dalam proporsi yang dibutuhkan tanaman. Micin hanya berfungsi sebagai stimulan, bukan sumber nutrisi lengkap. Jadi tetap perlu pupuk utama agar tanaman tidak kekurangan unsur penting.

3. Kenapa micin harus dilarutkan dengan air sebelum diberikan ke tanaman?

Pencampuran dengan air membantu menurunkan konsentrasi natrium agar tidak membakar akar. Larutan encer juga memudahkan akar menyerapnya secara perlahan. Penggunaan micin dalam bentuk tabur bisa membuat tanah cepat mengeras.

4. Apakah penggunaan micin terlalu sering bisa merusak tanaman tomat?

Bisa, karena kelebihan natrium dapat membuat media tanam menjadi asin dan menghambat penyerapan nutrisi lain. Tanaman bisa menunjukkan gejala layu, daun mengering di tepi, atau pertumbuhan yang melambat. Karena itu, idealnya micin hanya diberikan seminggu sekali atau dua minggu sekali.

5. Apakah micin aman digunakan untuk tomat yang ditanam di pot kecil?

Aman, tapi takarannya harus lebih hati-hati karena volume media tanam lebih sedikit. Pot kecil lebih cepat menumpuk garam sehingga perlu pengaturan dosis yang lebih ringan, misalnya 1 sdt micin untuk 2 liter air. Selain itu, sebaiknya lakukan penyiraman biasa (flushing) sesekali untuk mengurangi penumpukan natrium di tanah.

 

 

 

(brl/psa)
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas