Brilio.net - Buah tomat yang lebat dan sehat tentu jadi dambaan para pekebun, baik di pekarangan rumah maupun di kebun skala kecil. Namun, seringkali rasa frustrasi muncul ketika buah yang hampir matang tiba-tiba rontok sendiri. Masalah ini bukan hanya mengurangi hasil panen, tapi juga membuat usaha merawat tanaman terasa sia-sia.
Kunci utama untuk mendapatkan buah tomat yang banyak adalah dengan menjaga agar buah tidak mudah rontok. Faktor-faktor seperti pemupukan, penyiraman, hingga penopangan tanaman berperan besar dalam mempertahankan buah. Jika buah bisa menempel kuat sampai matang, peluang mendapatkan panen melimpah pun jauh lebih tinggi.
Salah satu perawatan penting yang bisa dilakukan untuk membuat bunga pada tanaman tomat tak mudah rontok adalah dengan mengandalkan sejumlah bahan dapur. Beberapa bahan, seperti garam, gula merah, dan cuka memiliki peran penting untuk menyuburkan tanaman tomat. Namun tentu pemakaiannya juga harus tepat.
Jika bingung, kamu bisa simak tutorial menggunakan bahan dapur untuk menyuburkan tanaman tomat, yang telah BrilioFood himpun dari Instagram @thecraftedgarden1 pada Senin (22/9).
Rahasia tanaman tomat berbuah lebat.
1. Siapkan larutan nutrisi buah.
foto: Instagram/@thecraftedgarden1
Langkah pertama, siapkan campuran 20 ml cuka, 20 gram garam, dan 20 gram gula merah ke dalam 15 liter air bersih. Cuka berfungsi menstimulasi pertumbuhan dan meningkatkan penyerapan nutrisi, sementara garam dan gula merah memberi energi tambahan bagi tanaman. Pastikan semua bahan ditakar dengan tepat agar tanaman mendapat manfaat maksimal tanpa risiko over dosis.
2. Aduk sampai merata.
foto: Instagram/@thecraftedgarden1
Setelah semua bahan dimasukkan, aduk-aduk larutan hingga benar-benar tercampur rata. Jangan sampai ada gula merah atau garam yang menggumpal karena bisa menghambat penyerapan. Larutan yang merata memastikan setiap tetes semprotan membawa nutrisi ke seluruh tanaman secara konsisten.
3. Pindahkan ke wadah semprot.
foto: Instagram/@thecraftedgarden1
Selanjutnya, tuangkan larutan ke dalam wadah semprot yang bersih. Pastikan alat semprot tidak tersumbat agar larutan bisa keluar merata saat digunakan. Pilih semprotan dengan ujung yang bisa diatur agar tetesan mengenai daun, batang, dan bunga tomat dengan tepat.
4. Semprotkan secara rutin.
foto: Instagram/@thecraftedgarden1
Langkah terakhir adalah menyemprotkan larutan ke tanaman tomat secara rutin, misalnya 2–3 kali seminggu. Nutrisi tambahan ini membantu bunga lebih cepat menjadi buah dan menguatkan tangkai agar buah tidak mudah rontok. Dengan perawatan konsisten, tomat pun akan berbuah lebih lebat, sehat, dan tahan lama sampai panen.
Pertanyaan seputar cara agar buah tomat lebih lebat dan warna buahnya lebih merata.
Mendapatkan tomat yang berbuah lebat dan warnanya merata memang menjadi impian banyak pekebun. Banyak orang penasaran trik apa saja yang bisa diterapkan supaya hasil panen tidak hanya banyak, tapi juga tampak sehat dan menarik.
1. Apakah pemupukan rutin memengaruhi warna buah tomat?
Iya, pemupukan yang seimbang dengan kandungan fosfor dan kalium tinggi membantu buah matang merata. Fosfor mendorong pertumbuhan akar dan bunga, sedangkan kalium meningkatkan produksi gula alami sehingga warna buah lebih cerah.
2. Bagaimana pengaruh penyiraman terhadap lebatnya buah tomat?
Penyiraman yang konsisten tapi tidak berlebihan penting untuk mencegah buah rontok. Tanah yang terlalu kering atau terlalu basah membuat tanaman stres, sehingga bunga bisa gugur dan buah tidak berkembang optimal.
3. Apakah pencahayaan memengaruhi warna dan jumlah buah?
Iya, tomat butuh sinar matahari minimal 6–8 jam sehari agar proses fotosintesis maksimal. Cahaya cukup membuat buah matang merata dan warna merah lebih pekat, sementara kekurangan cahaya bisa membuat buah pucat dan jumlahnya sedikit.
4. Bagaimana cara mencegah tangkai buah patah atau rontok?
Gunakan penopang atau tali untuk menyangga tanaman terutama saat buah mulai besar. Penopang membantu tangkai menahan berat buah sehingga buah tetap menempel sampai matang penuh.
5. Apakah pemangkasan daun berpengaruh pada kualitas buah?
Iya, memangkas daun yang tua atau terlalu rimbun bisa meningkatkan sirkulasi udara dan cahaya ke bunga dan buah. Cara ini membantu buah tumbuh lebih merata dan mempercepat proses pematangan, sehingga warna tomat jadi lebih seragam.