Brilio.net - Daging ayam kerap jadi bahan utama di dapur karena mudah diolah dan rasanya bisa masuk ke berbagai masakan. Namun, ada kebiasaan yang sering dilakukan sebagian orang sebelum menyimpannya, yaitu mencuci daging ayam terlebih dahulu. Kebiasaan ini sudah dianggap wajar dan seperti jadi rutinitas yang turun-temurun.

Meski begitu, tidak sedikit yang menilai langkah mencuci daging ayam sebelum disimpan justru kurang tepat. Perdebatan soal benar atau tidaknya cara ini sering muncul, terutama di kalangan orang yang terbiasa menjaga bahan makanan dengan cara tertentu. Alhasil, topik ini sering jadi bahan obrolan ketika membicarakan tips menyimpan bahan segar.

Banyak orang akhirnya bingung, apakah langkah mencuci daging ayam sebelum masuk ke wadah penyimpanan memang perlu dilakukan atau tidak. Padahal hal ini penting untuk menjaga daging tetap steril. Jika kamu masih bingung, simak penjelasan dari pengguna Instagram @achtasyaiman tentang alasan kenapa daging ayam sebaiknya tidak dicuci sebelum disimpan.

Berikut ulasannya yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @achtasyaiman pada Jumat (5/9). 

Alasan utama daging ayam sebaiknya tidak dicuci.

1. Bakteri tidak hilang hanya dengan dicuci.

foto: Instagram/@achtasyaiman

Banyak orang berpikir mencuci ayam bisa menghilangkan kuman, padahal kenyataannya tidak begitu. Bakteri berbahaya seperti Salmonella dan Campylobacter hanya bisa mati jika dimasak dengan suhu minimal 70 derajat celcius. Jadi meski dicuci berkali-kali, bakteri tetap menempel dan malah bisa menyebar ke area sekitar dapur lewat percikan air.

2. Kelembapan tinggi bisa jadi sarang bakteri.

foto: Instagram/@achtasyaiman

Saat ayam dicuci sebelum disimpan, air yang menempel membuat permukaannya jadi lebih lembap. Kondisi lembap inilah yang justru jadi tempat favorit bakteri untuk berkembang biak dengan cepat. Akibatnya, ayam bisa lebih mudah terkontaminasi meski sudah masuk kulkas atau freezer.

3. Tekstur bisa rusak dan ayam cepat busuk.

foto: Instagram/@achtasyaiman

Selain soal bakteri, mencuci ayam sebelum menyimpannya bisa bikin kualitas daging menurun. Tekstur ayam jadi lebih lembek karena menyerap air, dan ini bikin rasanya kurang segar saat dimasak nanti. Bahkan, kelembapan berlebih bisa mempercepat proses pembusukan, sehingga ayam lebih cepat basi.

Cara simpan ayam dengan aman.

Pertama, kalau baru beli ayam segar di supermarket atau pasar modern, biasanya sudah ada kemasannya. Sebaiknya jangan dibuka dulu kalau memang belum mau langsung dimasak. Kemasan ini bisa melindungi daging dari paparan udara luar dan mencegah bakteri masuk lebih cepat.

foto: Instagram/@achtasyaiman

Kedua, begitu sampai rumah, jangan biarkan ayam terlalu lama di suhu ruangan. Langsung simpan daging ayam ke dalam freezer agar tetap segar dan tidak mudah rusak. Suhu dingin akan memperlambat pertumbuhan bakteri, sehingga ayam bisa bertahan lebih lama tanpa kehilangan kualitasnya.

foto: Instagram/@achtasyaiman

Ketiga, kalau ayam mau dimasak, jangan langsung dibiarkan terbuka begitu saja di meja dapur. Lebih aman kalau thawing atau proses mencairkannya dilakukan dalam keadaan masih terbungkus. Cara ini bisa mencegah bakteri dari udara atau cipratan air masuk ke daging ayam selama proses pencairan.

FAQ Thawing daging ayam.

Mencairkan atau thawing daging ayam beku sering jadi pertanyaan banyak orang. Pasalnya, salah cara bisa bikin ayam cepat rusak atau malah jadi sarang bakteri.

1. Apakah aman mencairkan daging ayam di suhu ruangan?

Tidak aman, karena suhu ruangan adalah zona rawan bagi bakteri untuk berkembang biak dengan cepat. Ayam bisa terlihat masih segar, tetapi sebenarnya sudah terkontaminasi.

2. Bagaimana cara thawing ayam cepat tapi tetap aman?

Cara paling cepat adalah menggunakan microwave dengan mode defrost. Alternatif lainnya bisa merendam ayam dalam plastik kedap udara di air dingin, sambil rutin mengganti airnya.

3. Apakah ayam yang sudah dicairkan boleh dibekukan kembali?

Boleh, asal belum lebih dari 2 jam berada di suhu ruangan dan tidak menunjukkan tanda-tanda rusak. Namun, kualitas rasa dan tekstur bisa sedikit menurun.

4. Apakah aman thawing ayam langsung dengan air panas?

Tidak aman, karena bagian luar ayam akan cepat matang sementara bagian dalam masih beku. Hal ini membuat ayam jadi rawan terkontaminasi bakteri dan teksturnya bisa rusak.

5. Berapa lama proses thawing ayam di kulkas?

Biasanya butuh waktu 12–24 jam, tergantung ukuran potongan dagingnya. Cara ini memang lebih lama, tapi paling aman karena suhu kulkas stabil dan mencegah pertumbuhan bakteri.