Brilio.net - Nasi itu memang makanan wajib bagi banyak orang. Gampang banget disandingin sama lauk apa aja. Makanya, banyak dari kita yang rela menanak nasi setiap hari. Tapi, pernah nggak sih, nasi yang dimasak masih ada sisa? Sayang banget kan kalau dibuang.

Sisa nasi ini sebenarnya masih bisa dimakan keesokan harinya. Masalahnya, kalau cuma dibiarin di dalam rice cooker, nasi bisa jadi kuning dan bau karena terlalu berair. Akhirnya, banyak orang memilih menyimpan nasi di kulkas. Padahal, suhu dingin kulkas justru bikin nasi jadi kering dan keras, lho!

Tenang, ada trik rahasia buat menyimpan nasi biar awet tanpa harus dimasukkan ke kulkas. Cara ini dibagikan oleh seorang pengguna YouTube bernama Ari Priyanti. Menurutnya, nasi bisa tetap pulen dan nggak menguning sampai 3 hari.

"Kalau di kasusku bisa bertahan sampai 3 hari. Nggak bau, nggak lengket, nggak berair, pokoknya perfect lah," terang Ari Priyanti, dikutip BrilioFood dari YouTube Ari Priyanti.

Penasaran gimana caranya? Intip langkah-langkah mudahnya di bawah ini!

Rahasia Nasi Awet Tanpa Kulkas

1. Masak Beras dengan Tepat: Rahasia utama ada di cara memasaknya. Pastikan takaran airnya pas, nggak terlalu banyak dan nggak terlalu sedikit. Takaran air yang pas akan menghasilkan nasi yang pulen dan nggak berkerak.

foto: YouTube/Ari Priyanti

2. Diamkan Nasi Setelah Matang: Setelah nasi matang di rice cooker, jangan langsung dibuka. Biarkan selama 15-30 menit. Trik ini berguna agar nasi matang lebih sempurna, dan hasilnya akan lebih awet.

3. Pindahkan ke Panci Kukusan: Ambil panci kukusan dan isi dengan satu gelas air. Setelah itu, pindahkan nasi yang sudah dimasak tadi ke dalam panci kukusan. Biarkan panci dalam kondisi terbuka sampai nasi dingin. Kalau sudah dingin, baru tutup pancinya.

foto: YouTube/Ari Priyanti

4. Hangatkan dengan Cara Dikukus: Saat ingin dikonsumsi, cukup kukus nasi hingga airnya mendidih. Setelah mendidih, aduk-aduk nasi untuk mengeluarkan uap panas yang terperangkap di bagian bawah. Kukus lagi selama 5 menit agar nasi semakin tanak dan tahan lama.

5. Kukus Dua Kali Sehari (Opsional): Untuk membuat nasi lebih awet, kamu bisa mengukusnya dua kali sehari. Setiap selesai mengukus, pastikan panci ditutup kembali setelah nasi sudah dingin. Cara ini efektif mencegah nasi jadi kuning dan berair.

foto: YouTube/Ari Priyanti

Ari Priyanti membuktikan bahwa cara ini ampuh banget. Nasi yang disimpan hingga hari ketiga sama sekali nggak basi. Kalau air di kukusan sudah habis, tinggal tambahkan sedikit air saat akan menghangatkan.

foto: YouTube/Ari Priyanti

Gimana? Gampang banget kan? Sekarang, kamu nggak perlu khawatir lagi nasi sisa jadi basi atau keras. Nasi tetap pulen, warnanya putih, dan siap disantap kapan saja. Selamat mencoba, ya!

FAQ Terkait Menyimpan Nasi

1. Apakah metode ini bisa diterapkan untuk nasi yang dimasak dengan cara manual (bukan pakai rice cooker)?

Ya, metode ini bisa diterapkan pada nasi yang dimasak dengan cara manual. Pastikan nasi sudah matang sempurna dan didinginkan terlebih dahulu sebelum disimpan di panci kukusan.

2. Mengapa nasi harus didiamkan dulu di rice cooker setelah matang?

Mendiamkan nasi setelah matang membantu proses pematangan akhir. Uap panas yang terperangkap akan diserap kembali oleh butiran nasi, sehingga teksturnya menjadi lebih pulen dan nggak lengket.

3. Berapa lama nasi bisa bertahan jika menggunakan trik ini?

Berdasarkan pengalaman narasumber, nasi bisa bertahan hingga 3 hari. Namun, ini tergantung pada kondisi suhu ruangan. Jika suhu terlalu lembap, daya tahannya mungkin bisa lebih singkat.

4. Apakah nasi harus benar-benar dingin sebelum ditutup di panci kukusan?

Ya, sangat disarankan untuk menunggu nasi benar-benar dingin sebelum menutup panci. Menutup panci saat nasi masih panas akan membuat uap air terperangkap, yang bisa memicu tumbuhnya bakteri dan membuat nasi cepat basi.

5. Bisakah panci kukusan diganti dengan wadah lain?

Panci kukusan sangat disarankan karena saringannya memungkinkan sirkulasi udara yang baik dan mencegah nasi berair. Jika nggak ada, kamu bisa menggunakan wadah lain dengan tutup yang nggak terlalu rapat, lalu pindahkan nasi ke wadah lain saat ingin dihangatkan.