Brilio.net - Tanaman tomat yang tumbuh subur dan berbuah lebat memang jadi dambaan banyak orang, baik petani maupun yang menanamnya di rumah. Buah tomat yang merah mengilap, berisi padat, dan rasanya segar tentu jadi hasil akhir yang diharapkan dari setiap perawatan yang dilakukan. Namun, untuk mencapai kualitas seperti itu, dibutuhkan ketelatenan dan cara perawatan yang tepat sejak awal penanaman.
Salah satu kunci keberhasilan tanaman tomat ada pada pemberian pupuk yang sesuai dengan kebutuhannya. Nutrisi yang cukup akan membantu pertumbuhan akar, batang, daun, hingga pembentukan buah yang maksimal. Tanpa asupan gizi seimbang, tanaman bisa tumbuh kurus, daun menguning, bahkan gagal berbuah.
Pada dasarnya, ada banyak jenis pupuk yang bisa digunakan untuk tanaman tomat. Namun jika ingin hasil tanaman tumbuh maksimal dengan buah yang melimpah dan berkualitas, kamu perlu menggunakan pupuk perangsang buah, seperti yang dipakai pengguna Instagram @nurfitriia6.
Dalam salah satu video yang diunggah, dia mengaku menggunakan 2 bahan dapur untuk membuat pupuk perangsang buah pada tanaman tomat. Ingin tahu apa saja bahan dapur yang dimaksud? Simak ulasannya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @nurfitriia6 pada Jumat (10/10).
Cara bikin pupuk agar tanaman tomat berbuah lebat.
1. Siapkan bahan utama yang kaya nutrisi.
foto: Instagram/@nurfitriia6
Langkah pertama, siapkan satu butir telur dan satu botol yakult atau minuman susu fermentasi probiotik lainnya. Kedua bahan ini penting karena telur mengandung protein dan kalsium, sementara yakult membantu menambah mikroba baik yang bisa memperbaiki kualitas tanah. Campur keduanya ke dalam satu wadah sampai rata.
2. Tambahkan air cucian beras.
foto: Instagram/@nurfitriia6
Setelah campuran telur dan yakult siap, tuang satu liter air cucian beras ke dalam wadah. Air cucian beras ini berfungsi sebagai sumber karbohidrat alami untuk mikroorganisme, jadi mereka bisa berkembang biak dengan baik selama proses fermentasi. Aduk campuran ini hingga semua bahan benar-benar larut.
3. Fermentasi selama 24 jam.
foto: Instagram/@nurfitriia6
Kalau sudah tercampur rata, tutup wadahnya rapat agar proses fermentasi berjalan sempurna. Biarkan selama 24 jam di tempat teduh, jangan di bawah sinar matahari langsung. Dalam waktu sehari, campuran ini akan mulai beraroma khas yang menandakan mikroba baik sudah berkembang.
4. Encerkan pupuk sebelum digunakan.
foto: Instagram/@nurfitriia6
Setelah difermentasi, pupuk ini sudah bisa dipakai, tapi jangan langsung digunakan begitu saja. Encerkan terlebih dulu dengan air bersih menggunakan perbandingan 1:10 supaya kadar nutrisinya tidak terlalu pekat. Langkah ini juga penting agar pupuk tidak mengundang semut atau serangga ke sekitar tanaman.
5. Siramkan secara rutin ke tanaman.
foto: Instagram/@nurfitriia6
Setelah encer, siramkan pupuk alami ini langsung ke tanah di sekitar akar tanaman tomat. Lakukan pemupukan seminggu sekali secara rutin agar hasilnya maksimal. Dalam beberapa minggu, tanaman tomat akan tumbuh lebih subur, daunnya hijau segar, dan buahnya jadi lebih banyak serta berkualitas.
FAQ Seputar kunci tanaman tomat berbuah lebat.
Tanaman tomat memang terlihat mudah dirawat, tapi supaya bisa berbuah banyak dan berkualitas, ada beberapa hal penting yang sering terlewat. Banyak orang gagal panen bukan karena kurang pupuk, tapi karena salah perawatan sejak awal.
1. Kapan waktu terbaik untuk menanam tomat agar cepat berbuah?
Waktu ideal menanam tomat adalah saat cuaca tidak terlalu panas dan tidak terlalu lembap, biasanya di awal musim kemarau. Suhu yang stabil antara 20–28°C membantu bunga tomat mekar sempurna dan buahnya tumbuh maksimal.
2. Apakah pemangkasan daun bisa membantu tomat berbuah lebat?
Bisa banget, pemangkasan justru penting agar energi tanaman terfokus ke pembentukan bunga dan buah. Potong daun bagian bawah yang tua atau rimbun supaya sirkulasi udara lebih lancar dan tanaman tidak mudah terserang jamur.
3. Seberapa sering tomat perlu disiram agar tidak busuk tapi tetap subur?
Tomat perlu disiram dua kali sehari pada pagi dan sore, terutama di awal pertumbuhan. Namun saat mulai berbuah, kurangi penyiraman agar buah tidak terlalu berair dan cita rasanya lebih manis.
4. Apa jenis pupuk alami terbaik untuk tomat selain pupuk fermentasi?
Selain pupuk fermentasi telur dan yakult, campuran air rendaman kulit pisang juga bagus karena tinggi kalium. Kalium membantu pembentukan buah yang padat dan memperkuat batang agar tidak mudah patah.
5. Kenapa bunga tomat sering rontok sebelum jadi buah?
Biasanya disebabkan karena tanaman kekurangan kalsium atau terlalu sering disiram. Solusinya, semprotkan larutan susu cair encer atau air kapur sirih agar bunga lebih kuat menempel sampai berubah jadi buah.