10 Makanan ini ternyata nggak baik dikonsumsi saat sarapan
Diperbarui 26 Jun 2021, 13:28 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2021, 14:00 WIB
Brilio.net - Sering dilewatkan, padahal sarapan sangat penting untuk kesehatan lho. Sebab, hal tersebut membuat perutmu lebih siap untuk menerima makanan berat di siang hari. Makanya, makanan yang dianjurkan untuk sarapan di pagi hari sebaiknya adalah buah-buahan, terutama yang tinggi kadar airnya.
Jika langsung mengonsumsi makanan berat di pagi hari, bisa berisiko pada gangguan pencernaan. Jadi sebaiknya biasakan untuk mengonsumsi buah-buahan di pagi hari. Buah-buahan bisa membuat alat pencernaan bekerja dengan baik setelah semalaman beristirahat.
Jika melewatkan sarapan bisa berisiko yang tidak baik pada tubuhmu. Misalnya, pada saat makan siang, nafsu makanmu malah bertambah besar. Hal tersebut bisa membuatmu kalap dan menambah porsi makan berlebihan. Sehingga bisa menjadi penyebab kenaikan berat badan.
Nah, ada beberapa hidangan yang dianggap baik dikonsumsi saat sarapan, padahal kebalikannya. Namun, hal ini masih jarang diketahui oleh orang-orang. Berikut makanan yang ternyata nggak baik dikonsumsi saat sarapan, seperti dilansir Brilio Food dari berbagai sumber pada Sabtu (26/6).
1. Sereal.
foto: freepik.com
Sudah sejak lama sereal dianggap sebagai menu sarapan yang sangat baik dan sehat, apalagi untuk anak-anak. Pada kemasan sereal, biasanya menyebutkan kalau kandungan gandum utuhnya baik untuk kesehatan. Namun, dilansir dari healthline.com, nyatanya pada kebanyakan produk sereal, gandum utuh yang dimiliki hanya dalam jumlah kecil saja.
Di samping itu, sereal yang dianggap bernutrisi pun tinggi kandungan gula. Bahkan pada granola yang mengandung oat. Nah, jika kebanyakan dikonsumsi, malah bisa meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit, lho. Penelitian di National Library of Medicine, konsumsi gula yang besar dari sereal bisa menjadi penyebab obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, juga penyakit kronis lainnya.
2. Pancake atau waffle.
foto: freepik.com
Sejumlah kedai maupun restoran biasanya menyediakan menu sarapan yang satu ini, pancake atau waffle. Kedua makanan ini mengandung tepung, telur, gula, dan susu.
Walaupun makanan ini bisa menjadi sumber protein, beberapa penelitian menemukan kandungan tepung terigunya bisa menjadi penyebab resistensi insulin dan obesitas. Apalagi, biasanya pancake dan waffle disajikan dengan berbagai sirup yang tinggi kadar gula. Jadi, sebaiknya mengonsumsi makanan ini saat sarapan bisa dihindari.
3. Roti.
foto: freepik.com
Roti atau toast yang dipanggang dengan margarin kerap dianggap baik untuk sarapan karena tidak mengandung gula. Padahal makanan ini nggak baik dikonsumsi saat sarapan. Kebanyakan tepung untuk roti hanya menyediakan sedikit nutrisi dan serat, namun tinggi karbohidrat yang bisa menyebabkan kenaikan kadar gula darah.
Jika gula darah naik, risiko setelahnya bisa muncul pada saat makan siang, yaitu rasa lapar yang membuatmu makan berlebihan dan bisa menaikkan berat badan. Selain itu, sejumlah margarin juga mengandung lemak trans yang kurang baik untuk kesehatan, apalagi jika terlalu sering dikonsumsi.
4. Muffin.
foto: freepik.com
Muffin juga dianggap baik untuk sarapan. Padahal kandungannya kurang baik. Satu-satunya kandungan yang sehat untuk sarapan pada muffin adalah telur. Sisanya, seperti tepung, minyak, dan gula dianggap kurang baik dikonsumsi saat sarapan. Apalagi, muffin biasanya ditambahkan lagi dengan berbagai gula sebagai topping seperti cokelat dan lain-lain.
5. Jus buah kemasan.
foto: freepik.com
Sejumlah jus buah kemasan dianggap baik dan banyak dikonsumsi untuk sarapan oleh sejumlah orang. Bahkan, jus buah kemasan yang mengklaim kandungan buahnya utuh juga mengandung gula, lho. Nah, risiko yang bisa didapat dari seringnya mengonsumsi jus buah kemasan adalah obesitas, diabetes tipe 2, serta penyakit lainnya.
6. Pastry.
foto: freepik.com
Sama seperti roti pada umumnya, pastry pun banyak dikonsumsi untuk sarapan karena dianggap menyehatkan. Selain itu, makanan ini juga relatif tahan lama untuk disimpan, sehingga banyak yang menyiapkannya untuk sarapan karena praktis. Padahal, kebanyakan pastry mengandung gula yang tinggi, lho.
7. Selai dan krim.
foto: freepik.com
Sejumlah orang pasti mengonsumsi roti baik dengan selai maupun krim agar menambah rasa lezat. Padahal, sebaiknya mengonsumsi roti dengan tambahan gula seperti ini tidak dilakukan saat sarapan. Sebab, makanan ini tinggi kalori, juga rendah serat dan protein.
8. Yogurt.
foto: freepik.com
Yogurt sebenarnya baik untuk sarapan, tapi pilihlah yogurt yang plain atau tanpa rasa. Jika kamu memilih yogurt dengan berbagai rasa, bisa dipastikan yogurt tersebut ditambahkan kandungan gula, sehingga kurang baik dikonsumsi saat sarapan.
9. Granola.
foto: freepik.com
Granola biasanya hadir dalam bentuk batangan yang sudah dalam kemasan. Namun, sejumlah produk granola sayangnya mengandung gula tinggi. Jadi, sebaiknya memperhatikan lebih seksama terlebih dahulu sebelum membelinya.
10. Makanan gluten-free.
foto: freepik.com
Berbagai produk makanan dengan label gluten-free biasanya dipilih karena dianggap sehat, terutama untuk sarapan. Memang tidak ada salahnya, tetapi pada beberapa kasus malah bisa membuat protein dan serat yang didapat menjadi lebih rendah untuk tubuh.
(brl/mal)
RECOMMENDED ARTICLES
- 7 Manfaat sarapan bagi tubuh, bantu turunkan berat badan
- 10 Resep sarapan paling simpel, bergizi dan enak
- 15 Resep sarapan praktis ala anak kos, antiribet dan bikin kenyang
- Jarang disadari, 6 kebiasaan saat sarapan ini bikin gampang lelah
- 15 Resep menu sarapan sederhana, menyehatkan dan mudah dibuat
- 15 Menu sarapan untuk menurunkan berat badan, sehat & praktis
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas