Cuma 1 langkah tambahan, ini trik bikin mashed potato selembut restoran, anti lengket kayak lem

foto ilustrasi: ChatGPT AI

Brilio.net - Membayangkan semangkuk mashed potato atau kentang tumbuk yang sempurna itu mudah sekali. Teksturnya ringan, super lembut, creamy, gurih, dan lumer di mulut saat disantap bersama saus gravy dan steak. Sajian klasik dari Barat ini sukses menjadi favorit banyak orang, baik sebagai pendamping hidangan utama maupun sebagai hidangan utama itu sendiri. Rasanya yang nyaman di lidah membuatnya disukai semua kalangan.

Namun, mereplikasi kelembutan kentang tumbuk ala restoran di dapur sendiri seringkali menjadi sebuah tantangan. Alih-alih mendapatkan tekstur yang ringan dan fluffy, mungkin banyak dari Sobat Brilio yang justru berakhir dengan hasil menyedihkan: kentang tumbuk yang padat, berat, lengket, dan teksturnya lebih mirip lem kanji daripada makanan. Kalau sudah begini, jangankan dinikmati, melihatnya saja sudah bikin selera makan menurun. Tapi jangan dulu putus asa dan menyerah. Ternyata, ada satu langkah rahasia super simpel yang sering terlewatkan, yang menjadi penentu antara kentang tumbuk gagal dan kentang tumbuk selembut sutra.

Biang Keladi Utama

Sebelum membongkar rahasianya, kamu perlu tahu dulu musuh utamamu dalam pembuatan kentang tumbuk, yaitu pati (starch). Di dalam setiap butir kentang, terdapat jutaan sel yang berisi butiran-butiran pati. Saat kentang direbus, sel-sel ini akan menyerap air dan membengkak, membuat kentang menjadi empuk.

Masalah muncul saat proses pelumatan. Jika kentang yang dilumatkan masih mengandung terlalu banyak air dan dilumatkan secara berlebihan (misalnya menggunakan blender), sel-sel pati yang sudah bengkak itu akan pecah. Pecahnya sel ini akan melepaskan butiran-butiran pati yang lengket ke dalam adonan. Semakin banyak sel yang pecah, semakin banyak pati lengket yang keluar, dan hasilnya adalah kentang tumbuk dengan tekstur gummy atau seperti lem.

Trik Mengeringkan Kentang yang Mengubah Segalanya

Nah, di sinilah letak rahasia yang akan menyelamatkan kentang tumbuk buatanmu. Kunci untuk mendapatkan tekstur yang ringan dan fluffy adalah dengan meminimalkan kadar air pada kentang sebelum kamu melumatkannya.

Caranya super simpel:

Setelah kentang matang direbus dan airnya dibuang habis, jangan langsung dilumatkan. Kembalikan kentang yang sudah ditiriskan itu ke dalam panci kosong yang tadi kamu pakai untuk merebus. Nyalakan kembali kompor dengan api paling kecil. Masak kentang di dalam panci panas tersebut selama 1-2 menit sambil sesekali digoyang-goyangkan agar tidak gosong.

Mengapa trik ini berhasil?

Langkah ini bertujuan menguapkan sisa-sisa air yang masih menempel di permukaan kentang setelah direbus. Kamu mungkin akan melihat uap air keluar dari panci, dan itu pertanda baik. Kentang yang benar-benar kering dan "kesat" saat dilumatkan akan hancur menjadi serpihan-serpihan ringan (fluffy flakes). Sebaliknya, kentang yang basah jika dilumatkan akan menjadi pasta lengket. Langkah sederhana selama 1-2 menit ini secara drastis mengurangi risiko pati pecah, memastikan hasil akhir yang sempurna.

Faktor Penting Lainnya untuk Kesuksesan Maksimal

Selain trik mengeringkan kentang, ada beberapa faktor pendukung lain yang tak kalah penting untuk diperhatikan:

- Pemilihan Jenis Kentang: Gunakan kentang yang tinggi kandungan patinya (starchy potato) seperti kentang tes, russet, atau yukon gold. Jenis kentang ini teksturnya lebih pulen dan mudah hancur saat matang, ideal untuk mashed potato. Hindari kentang baru yang kadar airnya tinggi.

- Teknik Merebus: Potong kentang dalam ukuran yang seragam agar matangnya merata. Masukkan kentang ke dalam panci, lalu tuang air dingin hingga merendam seluruh kentang. Memulai dari air dingin membuat kentang matang secara perlahan dan merata dari luar ke dalam.

- Alat Pelumat yang Tepat: Jangan pernah menggunakan blender atau food processor! Putarannya yang sangat cepat akan menghancurkan sel pati dan 100% akan menghasilkan lem. Gunakan penghalus kentang manual (potato masher) untuk hasil yang sedikit bertekstur, atau potato ricer untuk hasil yang super halus dan lembut.

- Suhu Bahan Tambahan: Pastikan susu atau krim yang kamu gunakan sudah dalam keadaan hangat, dan mentega dalam suhu ruang. Bahan-bahan yang dingin akan sulit menyatu dengan kentang panas dan bisa membuat teksturnya jadi aneh.

Resep Kentang Tumbuk (Mashed Potato) Krimi Anti Gagal

Ini dia resep lengkap yang menerapkan semua trik dan tips di atas untuk hasil sekelas restoran.

Bahan:
- 1 kg kentang tes atau jenis kentang untuk baking, kupas dan potong ukuran seragam
- 1 sdt garam (untuk air rebusan)
- 100 gram mentega tawar (unsalted butter), suhu ruang
- 150-200 ml susu cair full cream atau heavy cream
- 1/2 sdt garam (untuk bumbu)
- 1/4 sdt lada putih bubuk
- Sejumput pala bubuk (opsional, untuk aroma)

Cara membuat:
1. Masukkan potongan kentang ke dalam panci besar. Tuang air dingin hingga kentang terendam sekitar 2-3 cm. Tambahkan 1 sdt garam ke dalam air rebusan.
2. Masak dengan api sedang-tinggi hingga air mendidih. Setelah mendidih, kecilkan sedikit apinya dan lanjutkan merebus selama 15-20 menit, atau hingga kentang sangat empuk saat ditusuk garpu.
3. Sambil menunggu kentang matang, hangatkan susu cair di panci kecil. Jangan sampai mendidih, cukup hingga hangat saja. Sisihkan.
4. Setelah kentang matang, buang seluruh air rebusannya hingga benar-benar tuntas.
5. Langkah penting: Kembalikan panci berisi kentang tiris ke atas kompor. Nyalakan api paling kecil, masak selama 1-2 menit sambil menggoyangkan panci untuk menguapkan sisa air. Matikan api.
6. Segera lumatkan kentang selagi masih panas menggunakan potato masher atau potato ricer hingga halus dan tidak ada gumpalan.
7. Masukkan mentega suhu ruang, garam, lada, dan pala bubuk. Aduk perlahan dengan spatula hingga mentega meleleh dan tercampur rata.
8. Tuangkan susu hangat sedikit demi sedikit sambil terus diaduk perlahan hingga kamu mendapatkan konsistensi kekentalan yang diinginkan. Jangan menuang susu sekaligus.
9. Cicipi dan koreksi rasa. Jika kurang asin, tambahkan sedikit garam.
10. Sajikan segera selagi hangat dengan taburan daun peterseli cincang atau saus gravy.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Bolehkah merebus kentang bersama kulitnya?

Sangat boleh, dan bahkan direkomendasikan oleh beberapa chef! Merebus kentang dengan kulitnya dapat mencegah kentang menyerap terlalu banyak air. Setelah matang, kulitnya akan sangat mudah dikupas. Ini adalah alternatif lain untuk mendapatkan kentang yang lebih kering.

2. Apa perbedaan hasil menggunakan susu, heavy cream, atau buttermilk?

Susu akan menghasilkan mashed potato yang klasik dan lembut. Heavy cream (krim kental) akan memberikan hasil yang jauh lebih kaya rasa, gurih, dan creamy. Sedangkan buttermilk akan memberikan sedikit sentuhan rasa asam segar (tangy) yang unik dan lezat.

3. Bagaimana cara menghangatkan kembali sisa mashed potato?

Cara terbaik adalah dengan memasukkannya ke dalam panci, tambahkan sedikit susu atau mentega, lalu panaskan dengan api kecil sambil terus diaduk perlahan hingga kembali panas dan lembut. Kamu juga bisa memanaskannya di microwave, tapi aduk setiap 30 detik agar panasnya merata.

4. Bisakah saya menambahkan keju ke dalam adonan?

Tentu saja! Keju adalah tambahan yang lezat. Keju yang mudah meleleh seperti cheddar parut, mozzarella, atau parmesan sangat cocok. Masukkan keju sesaat setelah kamu memasukkan mentega, aduk hingga keju meleleh dan menyatu dengan adonan.

5. Kenapa mashed potato saya terasa hambar padahal sudah diberi garam?

Kentang menyerap banyak sekali garam. Kunci untuk rasa yang gurih adalah dengan memberi garam pada air rebusan. Ini membuat kentang 'dibumbui' dari dalam. Jika kamu hanya mengandalkan garam di akhir, kamu akan butuh lebih banyak garam untuk mendapatkan rasa yang pas.

(brl/tin)