Salah cara simpan tempe bisa bikin asam dan berlendir dalam sehari, coba trik ini biar awet 2 minggu
Diperbarui 22 Sep 2025, 17:57 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2025, 12:00 WIB

Brilio.net - Tempe memang jadi salah satu bahan makanan favorit karena rasanya enak dan gampang diolah. Tapi banyak orang mengeluh tempenya cepat rusak, padahal baru sehari dibeli sudah berubah jadi asam dan berlendir. Masalah ini biasanya muncul bukan karena tempenya jelek, tapi karena cara penyimpanannya yang keliru.
Tempe pada dasarnya masih "hidup" karena ada proses fermentasi di dalamnya. Kalau disimpan sembarangan, proses itu bisa berjalan terlalu cepat sehingga teksturnya rusak dan rasanya jadi tidak enak. Apalagi kalau disimpan di suhu ruang yang panas atau tempat lembap, jamur baik dalam tempe bisa berkembang berlebihan dan justru membuatnya basi.
Karena itu, kunci menjaga tempe tetap segar adalah memahami bagaimana memperlambat proses fermentasi. Penyimpanan yang tepat bisa bikin tempe awet beberapa hari tanpa mengubah rasa dan teksturnya. Jadi, bukan soal tempenya yang mudah rusak, melainkan bagaimana cara kita menyimpannya setelah dibeli.
Kamu bisa cek tutorialnya yang telah BrilioFood rangkum dari TikTok @atharrizqi pada Selasa (23/9).
Cara menyimpan tempe agar awet 2 minggu.
1. Siapkan wadah kedap udara.
foto: TikTok/@atharrizqi.knt
Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah menyiapkan wadah kedap udara. Wadah ini penting karena bisa mencegah udara luar masuk dan memperlambat proses fermentasi tempe. Supaya lebih praktis, pilih wadah plastik atau kaca yang bisa ditutup rapat dan ukurannya pas untuk simpan di kulkas.
2. Potong tempe sesuai ukuran wadah.
foto: TikTok/@atharrizqi.knt
Sebelum masuk ke wadah, tempe sebaiknya dipotong dulu sesuai ukuran wadah yang disiapkan. Cara ini membuat tempe lebih rapi saat disimpan dan tidak mudah hancur ketika diambil. Selain itu, memotong tempe jadi beberapa bagian juga memudahkan kalau nanti mau dipakai sedikit demi sedikit tanpa harus mengeluarkan semuanya.
3. Taburkan garam di dalam wadah.
foto: TikTok/@atharrizqi.knt
Nah, ini rahasia yang sering dilewatkan orang. Taburkan sedikit garam di bagian dasar atau sisi dalam wadah sebelum tempe ditutup rapat. Garam bisa menyerap kelembapan berlebih dan membantu menghambat pertumbuhan jamur yang bikin tempe cepat berlendir.
4. Simpan di dalam kulkas.
foto: TikTok/@atharrizqi.knt
Kalau semua langkah sudah dilakukan, langsung simpan tempe di dalam kulkas. Suhu dingin dari kulkas akan memperlambat pertumbuhan jamur tempe tanpa merusak teksturnya. Dengan cara ini, tempe bisa tetap segar dan enak dipakai sampai 2 minggu lamanya, tanpa bau asam atau berlendir.
FAQ Tips mencegah tempe basi saat disimpan.
Tempe termasuk bahan makanan yang gampang basi kalau cara simpannya kurang tepat. Banyak orang bingung kenapa tempe cepat asam atau berlendir, padahal baru sehari dua hari disimpan.
1. Apa perbedaan menyimpan tempe di kulkas bagian chiller dan freezer?
Menyimpan tempe di chiller biasanya hanya tahan sekitar 1–2 minggu karena suhunya lebih hangat. Sementara kalau disimpan di freezer, proses fermentasi berhenti total sehingga tempe bisa awet hingga 1 bulan tanpa berubah rasa.
2. Apakah perlu mencuci tempe sebelum disimpan?
Tempe tidak perlu dicuci karena justru bisa menambah kadar air dan mempercepat tempe basi. Cukup bungkus rapat dengan plastik atau wadah tertutup supaya tidak terkontaminasi udara lembap.
3. Kenapa tempe harus dipotong-potong sebelum masuk kulkas?
Memotong tempe lebih dulu membuatnya lebih mudah dipakai sesuai kebutuhan tanpa harus mengeluarkan semua bagian. Selain itu, potongan tempe lebih cepat dingin merata di kulkas, sehingga proses fermentasi bisa terhambat lebih efektif.
4. Bagaimana cara menyimpan tempe agar tidak berubah warna saat lama disimpan?
Kuncinya adalah membatasi kontak dengan udara. Bungkus tempe dengan plastik wrap atau simpan di wadah kedap udara, lalu letakkan di rak kulkas yang suhunya stabil agar warnanya tetap cerah dan tidak cepat kecokelatan.
5. Apakah bisa menambahkan bahan alami supaya tempe lebih awet?
Bisa, salah satunya dengan menaburkan sedikit tepung tapioka atau tepung beras di dalam wadah penyimpanan. Tepung ini berfungsi menyerap kelembapan berlebih yang bisa bikin tempe cepat berlendir dan basi.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Tak mau repot ganti air saat simpan seledri? Coba cara praktis ini biar lebih awet 1 minggu
- Ternyata sayur bayam bisa antilayu hingga seminggu, pakai cara ini lebih praktis tanpa direndam air
- Anak kos wajib tahu! Ini rahasia tahu lebih awet dan tak asam sampai 5 hari meski tanpa kulkas
- Bawang merah cepat busuk dan berlendir saat disimpan di kulkas? Taburkan 1 minuman ini biar lebih awet
- Nggak perlu plastik, ini rahasia daun jeruk awet berminggu-minggu tanpa layu dan tetap beraroma segar
- Dijamin antibusuk tanpa kulkas, ini trik simpan cabai agar awet segar dan tak layu hingga 1 minggu
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas