Tanpa disikat, ini cara cuci lap dapur dekil berminyak agar bersih cuma direndam dengan 2 bahan dapur

foto: Instagram/@putriananda.id

Brilio.net - Lap dapur adalah salah satu alat yang paling sering digunakan di rumah, terutama untuk mengelap meja, peralatan masak, atau tumpahan minyak. Tak heran kalau lama-kelamaan, lap ini menjadi dekil dan berminyak. Banyak orang biasanya mencucinya dengan cara disikat kuat atau dikucek berulang kali agar terlihat bersih kembali.

Namun, cara tersebut ternyata tidak selalu efektif. Noda minyak memiliki sifat lengket dan sulit larut hanya dengan air atau sabun biasa. Akibatnya, meskipun sudah dicuci berkali-kali, lap tetap terasa licin dan berbau apek, membuatnya tampak tidak benar-benar bersih.

Kondisi ini bisa membuat lap dapur jadi sarang kuman dan bakteri jika tidak dibersihkan dengan cara yang tepat. Oleh karena itu, diperlukan metode khusus yang mampu mengangkat minyak secara tuntas tanpa merusak serat kain. Dengan teknik pencucian yang benar, lap dapur bisa kembali bersih, bebas bau, dan lebih tahan lama digunakan.

Beruntungnya, seorang pengguna Instagram @putriananda pernah membeberkan cara mudah mencuci lap dapur dekil berminyak cuma dengan direndam saja. Yup! Dia merendamnya dengan detergen dan dua bahan dapur.

Penasaran apa bahan dapur yang dimaksud? Simak ulasannya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @putriananda pada Senin (13/10).

Cara cuci lap dapur dekil berminyak.

1. Rendam lap dapur dalam air panas.

foto: Instagram/@putriananda

Langkah pertama, masukkan semua lap dapur yang kotor dan berminyak ke dalam ember atau baskom ukuran sedang. Pastikan jumlah air panas cukup banyak hingga seluruh lap benar-benar terendam. Air panas ini penting karena bisa membantu melarutkan lemak dan minyak yang menempel di serat kain dengan lebih mudah.

2. Tambahkan bahan pembersih.

foto: Instagram/@putriananda

Setelah itu, tuangkan bahan pembersih ke dalam ember, seperti detergen cair, sabun cuci piring, dan sedikit baking soda. Ketiganya punya fungsi berbeda—detergen mengangkat kotoran, sabun cuci piring melarutkan minyak, sementara baking soda membantu menghilangkan bau apek. Aduk campuran ini sampai merata agar semua bahan aktif bekerja secara maksimal.

3. Aduk hingga semua lap terendam sempurna.

foto: Instagram/@putriananda

Setelah semua bahan tercampur, aduk kembali lap dapur di dalam ember agar setiap bagian terkena larutan pembersih. Pastikan tidak ada bagian yang mengapung di permukaan, karena minyak bisa saja masih menempel di situ. Gerakan mengaduk ini juga membantu melonggarkan noda yang menempel tanpa perlu tenaga tambahan.

4. Diamkan sampai airnya dingin.

Begitu semuanya tercampur rata, biarkan lap dapur terendam hingga air panasnya mendingin dengan sendirinya. Proses perendaman ini memberi waktu bagi bahan pembersih untuk melunakkan dan melunturkan noda minyak yang membandel. Biasanya, waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam sudah cukup untuk membuat kotoran terangkat.

5. Bilas sampai bersih tanpa perlu disikat.

foto: Instagram/@putriananda

Setelah air terasa dingin, angkat lap dapur dari ember dan langsung bilas di bawah air mengalir. Kamu nggak perlu menyikatnya lagi karena noda dan minyak biasanya sudah luntur sepenuhnya selama proses perendaman. Peras sampai air bilasan bening, lalu jemur di tempat yang terkena sinar matahari agar cepat kering dan bebas bau.

Dengan cara ini, lap dapur nggak cuma bersih dari minyak, tapi juga bebas bau apek dan terasa lebih segar saat dipakai lagi. Selain itu, metode ini juga lebih ramah terhadap serat kain karena tidak perlu disikat keras, jadi lap dapur bisa awet lebih lama.

FAQ Tentang cara merawat lap dapur.

Lap dapur jadi salah satu alat penting di rumah yang sering dipakai untuk mengelap meja, tangan, hingga peralatan masak. Karena itu, perawatannya nggak bisa asal-asalan supaya tetap bersih, nggak bau, dan nggak cepat rusak.

1. Berapa kali sebaiknya lap dapur dicuci dalam seminggu?

Idealnya, lap dapur dicuci minimal dua sampai tiga kali seminggu, tergantung seberapa sering digunakan. Kalau sering dipakai untuk mengelap minyak atau tumpahan makanan, sebaiknya langsung dicuci setiap habis pakai supaya bakteri tidak berkembang.

2. Apakah boleh mencuci lap dapur bersama pakaian?

Sebaiknya jangan. Lap dapur mengandung banyak minyak, sisa makanan, dan bakteri yang bisa menempel ke pakaian saat dicuci bersamaan. Lebih aman cuci secara terpisah agar kotorannya tidak menyebar ke pakaian lain.

3. Bagaimana cara menghilangkan bau apek pada lap dapur?

Rendam lap dapur dalam air panas yang dicampur sedikit cuka dan baking soda selama 30 menit. Kombinasi ini membantu membunuh bakteri penyebab bau sekaligus menetralkan aroma tak sedap yang menempel di kain.

4. Apakah lap dapur boleh dikeringkan di dalam ruangan?

Boleh saja, tapi pastikan ruangan memiliki sirkulasi udara yang baik. Lap dapur yang kering di tempat lembap bisa jadi sarang jamur dan membuatnya cepat bau. Kalau bisa, jemur di bawah sinar matahari langsung agar benar-benar kering dan steril.

5. Kapan waktu terbaik mengganti lap dapur dengan yang baru?

Umumnya, lap dapur perlu diganti setiap 2–3 bulan sekali, tergantung kondisi kainnya. Jika sudah mulai berbau meski sering dicuci atau seratnya mulai rusak, itu tanda kalau lap sebaiknya diganti dengan yang baru.

 

(brl/lea)