Viral penemuan petai raksasa di hutan yang panjangnya capai 1 meter, warganet: memang bisa dimakan?
Diperbarui 4 Nov 2025, 18:34 WIB
Diterbitkan 5 Nov 2025, 14:00 WIB

Brilio.net - Petai memang jadi makanan yang mudah sekali ditemukan di pasar lokal dan warung makan di Indonesia. Tanaman ini termasuk dalam kelompok polong-polongan, dan bijinya sering dijadikan lalapan, sambal goreng, tumisan, atau campuran sayur. Aroma khasnya kuat serta rasa gurih-pedasnya membuat banyak orang ketagihan, meskipun sebagian lain menghindari karena baunya yang menyengat.
Selain sebagai pelengkap makanan, petai juga dikenal memiliki manfaat kesehatan seperti membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan stamina. Tidak heran, petai sering hadir dalam menu tradisional di berbagai daerah. Dari nasi goreng petai hingga sambal pete udang, hampir semua variasi masakan bisa diberi sentuhan biji hijau ini untuk memperkaya rasa.
Tanaman petai tumbuh subur di daerah tropis, terutama di wilayah Indonesia. Karena mudah tumbuh dan hasil panennya banyak, petai pun jadi bahan makanan yang umum dijual di pasar tradisional sepanjang tahun. Selain itu, banyak masyarakat pedesaan yang menanam pohon petai di pekarangan rumah untuk konsumsi sendiri maupun dijual. Budaya makan petai juga sudah melekat turun-temurun dan menjadi bagian dari kebiasaan makan keluarga Indonesia.
Namun, belakangan ini muncul fenomena unik bikin publik penasaran, yaitu penemuan "petai raksasa" di hutan yang panjangnya bisa mencapai satu meter lebih. Sejumlah konten kreator sempat membagikan potretnya di media sosial, seperti Instagram dan TikTok.
Penemuan petai raksasa di hutan.

foto: TikTok/@kang.kumang
Dilansir BrilioFood dari akun TikTok @kang.kumang pada Rabu (5/11), tanaman yang mirip petai ini pernah ditemukan di Kalimantan dan Banjarnegara. Polongnya tampak hijau muda dan menggantung panjang hingga lebih dari satu meter di pepohonan hutan.

foto: TikTok/@kang.kumang
Fenomena ini menarik perhatian karena bentuknya benar-benar menyerupai petai, hanya saja jauh lebih besar dari biasanya. Dalam unggahan di akun TikTok @kang.kumang, petai raksasa ditemukan ini bahkan ada yang panjangnya mencapai sekitar 1 meter.
"Ukurannya ini ada 1 meteran. Ini adalah petai terbesar yang pernah kami temukan," ujarnya.
Tanaman apa sebenarnya itu?

foto: TikTok/@kang.kumang
Ternyata, polong besar tersebut bukan dari spesies tanaman petai biasa yaitu Parkia speciosa (yang umum kita makan), melainkan spesies liana merambat bernama Entada rheedii atau genus Entada secara umum. Studi botani mencatat bahwa Entada adalah tumbuhan merambat tropis dari suku Fabaceae yang menghasilkan polong sangat panjang, bahkan hingga 1,5 meter.
Wikipedia
Melihat ukurannya yang sangat besar, tidak sedikit warganet kemudian penasaran dengan tanaman tersebut. Melalui kolom komentar, mereka bahkan ingin tahu apakah petai tersebut bisa dikonsumsi atau tidak.
"subhanallah..baru nemu
pete raksasa'.. rasanya sama ga sih mas," tanya akun TikTok @yayatharyati561.
"baru tau ada Pete gde gtu, rasanya sm gk kya Pete biasa," komentara kun TikTok @bearllien.

foto: TikTok/@kang.kumang
Pengguna TikTok @kang.kumang juga sempat mengupas petai raksasa yang didapatkan. Karena kulitnya tebal, ia menggunakan bantuan pisau untuk mengupasnya. Namun setelah digigit dan dikunyah, dia langsung memberikan testimoni rasanya.
"Rasanya itu seperti jengkol muda, guys," jelasnya.
Namun tahu nggak sih? Dilansir dari socfindoconservatio.co.id, sebenarnya tanaman ini bukan untuk konsumsi, melainkan sering dimanfaatkan untuk bahan obat tradisional atau kerajinan karena bijinya keras dan mengandung senyawa tertentu. Jadi, meskipun mirip petai, tumbuhan ini memiliki fungsi dan karakteristik yang sangat berbeda.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Cara simpan petai agar tetap segar dan tidak cepat busuk sampai 2 bulan
- Jurus jitu simpan petai sampai 2 minggu tanpa kulkas, gampang banget!
- Trik sederhana buat tumis petai lebih empuk, nggak perlu ribet direbus
- 11 Resep masakan rumahan enak dari olahan petai berkuah, nikmat, mudah dibuat, dan menggugah selera
- Tak perlu direbus dulu, ini trik menyimpan petai agar awet dan bebas ulat sampai satu bulan
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
















