Brilio.net - Punya rasa asam, buah kedondong sering dinikmati sebagai campuran buah untuk lotis dan rujak. Menyantap buah kedondong hanya dengan dicocol garam pun sudah segar dan nikmat.Meskipun memiliki rasa yang asam, ternyata buah ini memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan.

Dilansir dari netmeds.com, kedondong kaya akan air, protein, lemak sehat, gula alami serta vitamin C dan A. Nggak cuma itu, kedondong juga mengandung mineral penting seperti kalsium dan fosfor. Di balik kandungan nutrisi kedondong yang melimpah, tentu buah satu ini memiliki banyak manfaat.

Penasaran apa saja manfaat buah kedondong bagi kesehatan? Berikut Brilio Food lansir dari berbagai sumber pada Rabu (30/6), 10 manfaat buah kedondong bagi kesehatan.


1. Meningkatkan fungsi jantung.

foto: freepik.com

Dilansir dari netmeds.com, kedondong mengandung kelompok antioksidan glikosida jantung. Senyawa tanaman ini membantu menjaga tingkat tekanan darah normal, sehingga mencegah risiko hipertensi atau hipotensi.


2. Meningkatkan imun.

foto: freepik.com

Kedondong kaya akan kandungan vitamin C dan zat besi yang bekerja sangat baik untuk menjaga mekanisme pertahanan dalam tubuh. Mengonsumsi buah kedondong akan membantu dalam sintesis sel darah putih yang sehat. Sehingga ampuh melawan virus dan infeksi dalam tubuh.


3. Menyembuhkan masalah pencernaan.

foto: freepik.com

Selanjutnya, kedondong memiliki antioksidan yang bermanfaat seperti flavonoid, terpenoid dan tanin. Antioksidan tersebut bekerja secara sinergis untuk mengobati sejumlah keluhan umum, seperti gangguan pencernaan dan perut kembung. Waktu terbaik untuk mengonsumsi kedondong adalah sebelum sarapan atau makan siang.


4. Meningkatkan penglihatan.

foto: freepik.com

Vitamin A pada buah kedondong dapat dikonsumsi secara teratur untuk membantu meningkatkan penglihatan pada anak-anak atau orang dewasa. Kamu dapat menyantapnya secara langsung atau membuat jus terlebih dahulu.


5. Melawan infeksi kulit.

foto: freepik.com

Antimikroba dalam buah kedondong dapat mengatasi kondisi kulit umum seperti kekeringan, lecet, dan luka lainnya. Selain itu, antioksidan dalam kedondong mampu merangsang sintesis kolagen, sehingga memperlambat penuaan dan mengurangi kerutan serta garis-garis halus.


6. Mengontrol kadar kolesterol.

foto: freepik.com

Buah kedondong terdiri dari vitamin C yang membantu untuk metabolisme kolesterol menjadi asam empedu. Hal tersebut mungkin menimbulkan implikasi untuk kadar kolesterol darah dan timbulnya batu empedu.


7. Mencegah penuaan dini.

foto: freepik.com

Selain itu, vitamin C yang ada dalam kedondong dapat melindungi molekul penting, seperti protein, lemak, karbohidrat, dan asam nukleat dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, racun, atau polutan. Radikal bebas merupakan salah satu penyebab penuaan dini.


8. Membantu menurunkan berat badan.

foto: freepik.com

Dilansir dari healthbenefistimes.com, buah kedondong adalah buah yang rendah lemak, memiliki karbohidrat dan tinggi serat. Meskipun rendah kalori, buah ini memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Jadi, buah kedondong adalah buah yang ideal untuk menurunkan berat badan.


9. Mengatasi anemia.

foto: freepik.com

Kandungan zat besi dalam 100 gram kedondong dapat membantu dalam pembentukan sel darah merah. Selain zat besi, ternyata buah kedondong juga mengandung vitamin B1 yang membantu dalam produksi sel darah merah. Buah ini juga ampuh meningkatkan aliran oksigen ke seluruh tubuh serta mencegah anemia.


10. Meningkatkan kesehatan kulit.

foto: freepik.com

Manfaat terakhir, buah kedondong terdiri dari jumlah vitamin C yang membantu dalam perbaikan jaringan dan memberi nutrisi pada kulit. Vitamin ini dapat meningkatkan produksi kolagen dan meningkatkan kecantikan kulit.