Brilio.net - Sabun cuci piring menjadi salah satu barang yang hampir tidak pernah absen di dapur. Setiap hari digunakan untuk membersihkan piring, gelas, hingga peralatan masak yang berminyak. Karena frekuensi pemakaiannya tinggi, sabun cuci piring sering cepat habis tanpa disadari.
Tanpa pengaturan yang tepat, penggunaan sabun cuci piring bisa terasa boros. Sedikit-sedikit dituang, tapi dilakukan berkali-kali dalam sehari, membuat stok cepat menipis. Kebiasaan ini kerap dianggap wajar karena sabun terlihat murah dan mudah dibeli.
Padahal, jika dihitung dalam jangka panjang, pengeluaran untuk sabun cuci piring bisa cukup besar. Terlebih jika memilih produk tertentu yang harganya lebih mahal. Kondisi inilah yang membuat sabun cuci piring diam-diam menjadi salah satu sumber pemborosan di dapur.
Padahal kamu bisa menghemat sabun cuci piring dengan cara membuatnya sendiri di rumah, lho. Tak perlu bahan khusus, kamu cuma butuh sabun colek, baking soda, dan jeruk nipis. Simak cara membuatnya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @kreatifams pada Rabu (24/12).
Cara bikin sabun cuci piring.
1. Campur sabun colek dengan air mendidih.
foto: Instagram/@kreatifams
Siapkan 1 sachet sabun colek khusus cuci piring dengan berat sekitar 145 gram. Tuangkan sabun tersebut ke dalam wadah berisi 3 liter air yang masih mendidih agar lebih mudah larut. Air panas membantu melunakkan sabun sehingga teksturnya tidak menggumpal.
2. Aduk perlahan hingga sabun larut sempurna.
foto: Instagram/@kreatifams
Aduk campuran air dan sabun secara perlahan menggunakan sendok atau spatula besar. Lakukan pengadukan sampai sabun benar-benar larut dan air berubah menjadi cairan sabun yang merata. Hindari mengaduk terlalu cepat agar busa tidak berlebihan.
3. Tambahkan perasan jeruk nipis dan baking soda.
foto: Instagram/@kreatifams
Setelah larutan sabun agak hangat, masukkan sedikit perasan jeruk nipis untuk membantu mengangkat lemak dan mengurangi bau amis. Tambahkan juga baking soda secukupnya agar daya bersihnya lebih maksimal. Aduk kembali hingga semua bahan tercampur rata.
4. Simpan dalam botol dan siap digunakan.
foto: Instagram/@kreatifams
Diamkan larutan hingga benar-benar dingin sebelum dipindahkan ke dalam botol. Gunakan botol bekas sabun cair agar lebih praktis saat dipakai. Sabun cuci piring buatan ini sudah siap digunakan untuk kebutuhan dapur sehari-hari.
FAQ Seputar tips hemat pakai sabun cuci piring.
Sabun cuci piring sering cepat habis karena cara pemakaiannya kurang disadari. Padahal, ada beberapa kebiasaan sederhana yang bisa membantu membuat sabun lebih hemat dan tahan lama.
1. Apakah menuang sabun langsung ke piring membuat pemakaian lebih boros?
Menuang sabun langsung ke piring cenderung membuat jumlah yang digunakan sulit dikontrol. Sabun juga lebih cepat terbuang karena langsung tercampur air dan kotoran. Menggunakan spons yang sudah dibasahi lebih efektif untuk menghemat sabun.
2. Perlukah piring dibilas dari sisa makanan sebelum dicuci?
Membersihkan sisa makanan terlebih dulu membuat sabun tidak cepat habis untuk melawan lemak dan kotoran berat. Sabun bisa bekerja lebih fokus membersihkan minyak, bukan sisa nasi atau kuah. Kebiasaan ini membantu mengurangi jumlah sabun yang dibutuhkan.
3. Apakah air yang terlalu mengalir memengaruhi boros tidaknya sabun?
Air yang mengalir deras membuat sabun cepat hanyut sebelum bekerja maksimal. Kondisi ini sering membuat orang menambah sabun lagi tanpa sadar. Mengatur aliran air secukupnya membantu sabun bekerja lebih efektif.
4. Benarkah sabun cuci piring cair lebih boros dibandingkan sabun colek?
Sabun cair memang terasa lebih boros jika takarannya tidak dikontrol. Namun, dengan pengenceran yang tepat, sabun cair justru bisa lebih hemat. Kuncinya ada pada konsistensi takaran, bukan jenis sabunnya.
5. Apakah mencuci piring sekaligus lebih hemat sabun dibandingkan sedikit-sedikit?
Mencuci piring sekaligus membuat penggunaan sabun lebih terukur dan efisien. Sabun tidak perlu ditambahkan berulang kali seperti saat mencuci satu per satu. Cara ini juga menghemat air dan waktu.