Brilio.net - Minyak goreng yang dipakai untuk menggoreng makanan berbumbu memang sering kali cepat kotor. Baru sekali pakai saja, minyak sudah berubah keruh dan meninggalkan sisa bumbu yang membuat tampilannya tidak lagi jernih. Kondisi ini tentu bikin sebagian orang sayang untuk langsung membuangnya.

Banyak yang akhirnya memilih menyaring minyak secara manual agar bisa digunakan kembali. Cara ini biasanya dilakukan dengan saringan biasa atau kain tipis untuk memisahkan ampas bumbu yang tertinggal. Dengan begitu, minyak terlihat lebih bersih dan bisa dipakai lagi untuk menggoreng makanan lain.

Meski sederhana, metode ini cukup membantu menghemat penggunaan minyak goreng. Apalagi harga minyak yang tidak murah membuat orang berpikir dua kali sebelum membuangnya. Namun, tetap perlu diperhatikan cara penyaringan yang benar agar minyak tidak hanya terlihat bersih, tapi juga tetap aman digunakan.

Selain dengan menyaringnya langsung, kamu juga bisa menggunakan metode lain seperti yang dilakukan pengguna Instagram @rumah_stia. Melalui salah satu video yang diunggah, dia memilih mengandalkan tepung maizena untuk membersihkan sisa makanan di minyak agar lebih jernih. Berikut tutorialnya yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @rumah_stia pada Rabu (27/8).

Cara mengatasi minyak goreng keruh.

1. Larutkan tepung maizena dengan air.

foto: Instagram/@rumah_stia

Pertama-tama, siapkan sekitar 5 sendok makan tepung maizena lalu larutkan dengan air secukupnya. Pastikan adonannya tidak terlalu kental dan tidak terlalu encer, supaya bisa bekerja maksimal saat masuk ke minyak. Langkah ini penting karena larutan maizena nantinya berfungsi sebagai ‘magnet’ untuk kotoran di dalam minyak.

2. Tuang minyak bekas ke dalam wajan.

Selanjutnya, siapkan minyak goreng bekas yang ingin dibersihkan. Masukkan ke dalam wajan dengan jumlah sesuai kebutuhan, tapi usahakan jangan terlalu penuh agar lebih mudah diaduk nanti. Pastikan juga minyak sudah disaring dari ampas kasar terlebih dulu supaya prosesnya lebih cepat.

3. Masukkan larutan maizena ke minyak.

foto: Instagram/@rumah_stia

Sambil memanaskan minyak di atas kompor, tuangkan larutan maizena tadi secara perlahan. Aduk-aduk agar larutan bisa tercampur dengan baik dan tidak langsung mengendap di satu titik. Proses ini akan memicu maizena mulai bekerja saat minyak makin panas.

4. Biarkan maizena menggumpal dan menarik kotoran.

foto: Instagram/@rumah_stia

Ketika minyak mulai panas, larutan maizena akan berubah menjadi gumpalan. Nah, di sinilah keajaibannya—gumpalan ini akan otomatis menarik kotoran, sisa bumbu, dan serpihan kecil yang bikin minyak keruh. Hasilnya, kotoran akan menempel dan terkumpul jadi satu.

5. Aduk sampai kotoran menempel semua

Lanjutkan mengaduk secara perlahan supaya gumpalan maizena bisa bergerak ke seluruh bagian minyak. Semakin lama diaduk, makin banyak kotoran yang menempel pada gumpalan tersebut. Biasanya, minyak mulai terlihat lebih bening dalam beberapa menit.

6. Matikan api dan tiriskan gumpalan.

foto: Instagram/@rumah_stia

Kalau dirasa semua kotoran sudah terangkat, segera matikan api kompor. Angkat gumpalan maizena beserta serpihan kotoran yang menempel menggunakan saringan. Pastikan semua gumpalan sudah terpisah agar minyak benar-benar bersih.

7. Minyak lebih bening dan bisa dipakai lagi.

foto: Instagram/@rumah_stia

Setelah proses selesai, minyak akan tampak lebih jernih dibanding sebelumnya. Kamu bisa langsung memakainya lagi untuk menggoreng makanan lain, tentunya yang tidak terlalu berbumbu agar minyak tetap awet. Cara ini bisa membantu lebih hemat tanpa harus sering-sering ganti minyak baru.

FAQ Seputar menggunakan minyak goreng saat memasak.

Minyak goreng yang cepat kotor bikin masakan jadi kurang sedap dan boros karena harus sering diganti. Untungnya, ada beberapa cara sederhana untuk menjaga minyak tetap bersih lebih lama.

1. Kenapa minyak cepat kotor saat dipakai menggoreng makanan berbumbu?

Karena bumbu yang menempel di bahan makanan mudah rontok saat digoreng, lalu terbakar dan tercampur ke minyak. Partikel ini yang bikin minyak cepat keruh dan berwarna gelap meski baru sekali dipakai.

2. Apakah suhu minyak berpengaruh pada kebersihan minyak?

Iya, minyak yang terlalu panas membuat sisa tepung, bumbu, atau remahan makanan cepat gosong. Akibatnya minyak lebih cepat kotor dan berbau, jadi sebaiknya jaga suhu tetap stabil.

3. Bisa nggak minyak tetap bersih kalau dipakai menggoreng berkali-kali?

Bisa, asal setiap selesai dipakai minyak langsung disaring dari ampas gorengan. Selain itu, hindari mencampur minyak baru dengan minyak bekas supaya kualitasnya tidak menurun drastis.

4. Apakah jenis bahan makanan berpengaruh pada cepat kotornya minyak?

Tentu saja. Makanan bertepung, berbalut tepung, atau berbumbu basah jauh lebih cepat membuat minyak kotor dibanding makanan polos seperti kerupuk atau kentang.

5. Bagaimana cara menyimpan minyak bekas agar tidak cepat bau dan tetap bisa dipakai lagi?

Saring minyak bekas selagi masih hangat, lalu simpan di wadah tertutup rapat. Letakkan di tempat yang sejuk dan gelap, karena paparan cahaya dan udara bisa mempercepat minyak jadi tengik.