Brilio.net - Musim hujan memang jadi tantangan besar bagi para petani atau penanam cabai. Curah hujan tinggi membuat kelembapan udara meningkat, sementara sinar matahari berkurang drastis. Kondisi ini jadi pemicu utama munculnya penyakit tanaman, terutama yang menyerang bagian buah.

Banyak petani mengeluhkan buah cabai yang tiba-tiba membusuk saat musim hujan. Awalnya tampak sehat dan segar, tapi perlahan muncul bercak hitam atau lembek di ujung buah hingga akhirnya rontok. Kalau dibiarkan, satu tanaman bisa kehilangan hampir semua buahnya dalam waktu singkat.

Selain karena air hujan terlalu sering mengguyur, penyebab lain datang dari jamur dan bakteri yang cepat berkembang di lingkungan lembap. Tanah yang terlalu basah juga membuat akar cabai tidak bisa bernapas dengan baik, sehingga daya tahan tanaman menurun. Akibatnya, bukan cuma buah yang busuk, tapi pertumbuhan cabai pun ikut melambat.

Nah, untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, kamu bisa segera mengatasinya dengan penggunakan garam. Berikut cara pakainya yang telah BrilioFood rangkum dari YouTube Kentar Kentir pada Rabu (5/11).

Cara mengatasi buah busuk di tanaman cabai.

1. Larutkan garam dapur hingga benar-benar halus.

foto: YouTube/Kentar Kentir

Langkah pertama, siapkan sekitar tiga sendok makan garam dapur dan campurkan ke dalam air bersih. Aduk perlahan sampai semua kristal garam larut sempurna tanpa ada yang menggumpal. Garam ini berfungsi sebagai antiseptik alami yang bisa membantu menekan pertumbuhan jamur dan bakteri penyebab busuk pada buah cabai.

2. Encerkan lagi dengan air dalam jumlah cukup banyak.

foto: YouTube/Kentar Kentir

Setelah garam benar-benar larut, tambahkan lagi sekitar 16 liter air bersih untuk mengencerkan larutan tadi. Proses pengenceran ini penting supaya larutan garam tidak terlalu pekat dan aman untuk disemprotkan ke daun maupun buah cabai. Kalau terlalu kuat, justru bisa membuat daun mengering atau layu.

3. Semprotkan secara merata dan buang buah yang busuk.

foto: YouTube/Kentar Kentir

Larutan garam yang sudah siap bisa langsung disemprotkan ke seluruh bagian tanaman cabai, terutama bagian buah dan bawah daun. Jika terlihat buah yang mulai membusuk, segera petik dan buang agar penyakitnya tidak menular ke buah lain. Lakukan penyemprotan ini secara rutin setiap beberapa hari sekali, terutama setelah hujan turun, agar tanaman cabai tetap sehat dan bebas dari jamur.

Pertanyaan yang kerap diajukan seputar penyebab buah busuk pada tanaman cabai.

Buah cabai yang membusuk di pohon sering kali bikin kecewa, apalagi kalau tanaman sudah dirawat dengan baik. Masalah ini bisa muncul karena banyak faktor, mulai dari cuaca, serangan jamur, hingga kesalahan perawatan. Berikut beberapa pertanyaan yang sering muncul soal penyebab buah cabai busuk dan penjelasannya secara detail.

1. Mengapa buah cabai bisa busuk sebelum matang?

Biasanya, buah cabai busuk sebelum matang disebabkan oleh infeksi jamur Colletotrichum capsici yang menyebabkan antraknosa. Jamur ini berkembang cepat di kondisi lembap dan menimbulkan bercak hitam pada buah muda. Pencegahannya bisa dilakukan dengan menjaga sirkulasi udara dan tidak menyiram daun secara berlebihan.

2. Apakah tanah terlalu lembap bisa bikin buah cabai busuk?

Iya, kelembapan tanah yang terlalu tinggi bisa membuat akar cabai kekurangan oksigen dan melemah. Akibatnya, buah jadi lebih rentan diserang jamur atau bakteri pembusuk. Pastikan media tanam tidak becek dan air tidak menggenang setelah hujan.

3. Kenapa cabai busuk dari ujung buahnya dulu?

Kondisi ini sering terjadi karena serangan penyakit busuk ujung buah (blossom end rot) yang dipicu kekurangan kalsium. Selain itu, penyiraman tidak teratur juga bisa memperparah gejalanya. Untuk mengatasinya, bisa tambahkan pupuk yang mengandung kalsium seperti dolomit atau kapur pertanian.

4. Apakah ulat atau serangga bisa jadi penyebab cabai busuk?

Bisa banget. Beberapa jenis ulat dan lalat buah sering menggigit atau meletakkan telur di dalam buah cabai, lalu membuat luka kecil yang jadi pintu masuk bagi jamur. Karena itu, penting untuk rutin memeriksa tanaman dan menggunakan perangkap hama alami.

5. Apakah sinar matahari berpengaruh pada pembusukan buah cabai?

Tentu berpengaruh. Tanaman cabai yang kurang mendapat sinar matahari biasanya tumbuh lembek dan lembap, membuat jamur lebih mudah berkembang. Idealnya, cabai mendapat paparan sinar matahari minimal 6 jam per hari agar kondisi tanaman tetap kering dan sehat.