Brilio.net - Sengkel sapi merupakan sebutan untuk daging yang berada tepat di atas betis sapi. Biasanya sengkel sapi dimasak jadi sop atau soto. Selain itu, sengkel sapi juga kerap diolah jadi bakso karena mengandung banyak sekali urat.

Karena memiliki banyak urat, sengkel sapi ini punya karakteristik daging yang alot. Walaupun begitu, daging sengkel punya rasa lebih gurih. Oleh sebab itu, bagian daging ini kerap dimanfaatkan untuk membuat olahan menu berkuah karena bisa menghasilkan kaldu yang sedap.

Namun tak perlu khawatir, kamu tetap bisa menggunakan daging sengkel sapi untuk berbagai macam menu. Misalnya untuk rawon, tumis daging, semur, dan masih banyak lagi. Walau teksturnya alot, sengkel sapi ini bisa diolah hingga teksturnya empuk, lho.

Untuk mengempukkan sengkel sapi, sejumlah orang biasanya akan menggunakan panci khusus, yakni presto. Panci presto memang didesain untuk memasak bahan makanan yang alot dan butuh perebusan lama. Nah, dengan panci presto tersebut, proses pengempukkan sengkel bisa lebih cepat.

Saat merebus sengkel sapi ini, biasanya waktu yang dibutuhkan mencapai 2 jam agar teksturnya benar-benar empuk. Namun dengan panci presto, sengkel sapi bisa empuk dalam waktu 45 menit. Sangat hemat waktu dan gas, bukan?

Tapi tahu nggak sih, sebenarnya ada cara khusus yang bisa dilakukan untuk mempersingkat waktu perebusan meski tanpa panci presto.

Dilansir BrilioFood dari YouTube The Heru Blees pada Rabu (28/6), waktu yang dibutuhkan untuk merebus sengkel sapi ini hanya 19 menit saja. Padahal dia tidak menggunakan panci presto, melainkan panci biasa. Dengan metode perebusan khusus, daging sengkel yang alot bisa empuk walau tidak menggunakan panci presto.