Brilio.net - Belakangan ini, lini masa media sosial sedang ramai membicarakan sebuah drama "tumbler hilang" yang terjadi di gerbong KRL rute Tanah Abang–Rangkasbitung. Kasus ini bermula dari seorang penumpang yang curhat di media sosial karena kehilangan tumbler merek Tuku di dalam tas pendingin yang tertinggal di kereta.
Saking ramainya, sorotan publik sempat mengarah tajam pada Argi Budiansyah, seorang petugas pelayanan penumpang PT KAI yang menerima tas tersebut setelah semula ditemukan satpam. Sempat beredar isu bahwa Argi terancam dipecat karena dituduh lalai menjaga barang temuan, padahal ia mengaku tidak tahu menahu soal hilangnya botol minum berwarna biru itu.
Tumbler Tuku viral
foto: Threads/@anitadewl
Pihak KAI Commuter melalui VP Corporate Secretary, Karina Amanda, sudah memberikan klarifikasi. Ia menegaskan tidak ada pemecatan terhadap Argi, meski evaluasi internal tetap dilakukan. KAI juga mengingatkan kembali bahwa tanggung jawab barang bawaan sejatinya ada di tangan penumpang.
Nah, terlepas dari drama yang bikin warganet simpati pada petugas KAI, banyak orang yang justru jadi penasaran: Seistimewa apa sih tumbler Tuku ini sampai bikin geger?
Bagi para pecinta kopi, merchandise dari Toko Kopi Tuku memang sering jadi incaran. Buat kamu yang penasaran, berikut BrilioFood rangkum spesifikasi, harga, dan alasan kenapa tumbler ini sering jadi rebutan dari akun Instagram @tokoserbatuku, Kamis (27/11).
Tumbler Tuku viral
foto: Instagram/@tokoserbatuku
1. Desain Compact dengan Handle Praktis
Berbeda dengan tumbler besar yang makan tempat, tumbler Tuku diklaim dengan desain compact dengan kapasitas 350ml. Fitur andalannya adalah tutup yang memiliki handle atau pegangan. Desain ini bikin tumbler mudah ditenteng saat tangan penuh, digantung di tas, atau sekadar digenggam santai saat nongkrong. Cocok banget buat kaum komuter yang butuh kepraktisan.
2. Tahan Panas dan Dingin Cukup Lama
Meski ukurannya mungil, performanya nggak main-main. Tumbler berbahan stainless steel ini diklaim mampu menjaga suhu minuman panas hingga 8 jam. Buat kamu pecinta es kopi susu tetangga, tumbler ini bisa menahan dingin lebih lama lagi, yakni sampai 18 jam. Nggak heran kalau banyak yang menjadikannya andalan buat bekal ngopi seharian.
3. Pilihan Warna "Earth Tone" yang Kekinian
Tumbler Tuku viral
foto: Instagram/@tokoserbatuku
Tampilan visualnya memang estetik. Tuku menghadirkan enam pilihan warna yang kalem dan netral, mulai dari Coklat, Biru (warna yang sempat viral karena hilang), Hijau Sage, Hitam, Beige, hingga Coklat Tua. Warnanya yang unisex bikin botol ini cocok dipakai siapa saja. Netizen pun juga mengakui warna-warnanya oke banget.
“udh check out warna coklat tua. baguss bgt warnanya 🤎🤎,” tulis akun @fennyaulia_
“❤️ Warnanya unyu-unyu iiihhhh......❤️❤️,” komentar akun @buni297.
4. Harga Terjangkau tapi Sering "Sold Out"
Tumbler Tuku viral
foto: Instagram/@tokoserbatuku
Salah satu daya tariknya adalah harga yang cukup ramah di kantong untuk ukuran merchandise kedai kopi populer. Tumbler Stainless Handle Tuku ini dibanderol seharga Rp225.000. Kalau menurut kasus viral baru-baru ini, disebut-sebut harganya mencapai Rp300 ribu.
Sayangnya, karena harganya yang terjangkau dan desainnya yang lucu, stok barang ini sering kali ludes. Banyak warganet yang membanjiri kolom komentar media sosial Tuku menanyakan kapan restock karena barang ini sudah sulit ditemukan di e-commerce maupun gerai offline.
“Min kapan restock lg? Di Tokopedia udh ngga ada. Di Lenteng jg udh ngga ada,” tulis akun @lasbonitas.fl
“sold ya? ga ada di toktok shop,” komentar akun @dnrpgb09.
Tumbler Tuku memang punya daya tarik tersendiri dari segi fungsi dan estetika dengan harga yang masuk akal. Namun, kasus viral di KRL baru-baru ini jadi pengingat keras buat kita semua. Semahal atau se-estetik apa pun barangmu, jangan sampai lengah dan tertinggal di tempat umum, ya! Selain bikin rugi diri sendiri, hal ini juga bisa merepotkan petugas yang sudah bekerja keras melayani penumpang.
Pertanyaan Umum Seputar Perawatan dan Penggunaan Tumbler Stainless
1. Bagaimana cara menghilangkan bau kopi yang menempel di tumbler stainless?
Seringkali sisa aroma kopi atau teh sulit hilang meski sudah dicuci sabun. Trik ampuhnya adalah menggunakan campuran air hangat dan satu sendok teh baking soda. Masukkan larutan tersebut ke dalam tumbler, kocok perlahan, dan diamkan semalaman. Paginya, bilas hingga bersih. Aroma tak sedap dijamin hilang!
2. Apakah aman mengisi tumbler stainless dengan susu atau minuman bersoda?
Sebaiknya dihindari. Susu (terutama yang panas) rawan basi jika didiamkan terlalu lama dalam wadah tertutup, yang bisa memicu pertumbuhan bakteri dan bau busuk. Sementara itu, minuman bersoda menghasilkan gas yang bisa meningkatkan tekanan di dalam tumbler, sehingga berisiko membuat tutup sulit dibuka atau bahkan merusak segel penutup.
3. Bolehkah tumbler stainless dimasukkan ke dalam microwave atau freezer?
Sangat tidak disarankan. Material logam seperti stainless steel tidak boleh masuk microwave karena bisa memicu percikan api. Memasukkannya ke freezer juga tidak efektif mendinginkan isinya karena fitur isolasi vakum justru menghalangi suhu dingin dari luar masuk ke dalam. Cukup tambahkan es batu jika ingin minuman dingin.
4. Apakah tumbler berbahan stainless steel bisa berkarat?
Meski namanya "stainless" (tahan karat), material ini tetap bisa berkarat jika kualitasnya rendah atau perawatannya salah. Hindari mencuci menggunakan sikat kawat kasar yang bisa mengikis lapisan pelindung kromium di dalamnya. Pastikan juga tumbler selalu dikeringkan dengan benar sebelum disimpan agar tidak lembap.
5. Kenapa kemampuan menahan panas/dingin tumbler bisa berkurang lama-kelamaan?
Jika tumblermu tiba-tiba tidak lagi bisa menjaga suhu ("bocor" suhu), kemungkinan besar lapisan vakum di antara dinding ganda (double wall) sudah rusak. Hal ini biasanya terjadi karena tumbler pernah terjatuh keras atau terbentur, yang menyebabkan segel vakumnya pecah atau bocor, sehingga isolasi suhunya tidak lagi berfungsi.