13 Manfaat teh peppermint untuk kesehatan, bantu atasi migrain

foto ilustrasi: freepik.com

Brilio.net - Daun peppermint atau mint banyak dikenal sebagai bahan campuran dalam minuman. Nggak cuma itu, daun peppermint juga bisa digunakan sebagai bahan penyedap dalam makanan, lho. Punya banyak manfaat, daun mint juga banyak digunakan untuk pengobatan.

Peppermint juga banyak digunakan sebagai campuran dalam berbagai macam produk seperti pasta gigi, permen, hingga teh. Teh dengan rasa peppermint ini memiliki banyak penggemar karena aromanya yang menyegarkan, bebas kafein, serta memberikan manfaat kesehatan.

Walaupun bisa dikonsumsi melalui beragam cara, namun daun peppermint yang diseduh menjadi salah satu cara paling umum dalam memperoleh manfaat darinya. Menthol dalam daun peppermint memiliki sifat pendinginan dan aroma mint yang khas.

Secara ilmiah, teh peppermint memiliki manfaat kesehatan yang baik untuk kesehatan jika dikonsumsi secara rutin. Dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Senin (13/12), berikut 13 manfaat teh peppermint untuk kesehatan.

1. Membantu meredakan migrain.

foto: freepik.com

Teh peppermint dapat meredakan sakit kepala hingga migran yang dialami oleh seseorang. Dilansir dari healthline.com, aroma teh peppermint memperbaiki gejala sakit kepala karena dapat membantu mengendurkan otot dan memperbaiki kepala yang tegang.

2. Mencegah mual.

foto: freepik.com

Selain itu, teh peppermint juga dapat mengobati rasa mual dan mencegah muntah karena sifat antispasmodik di dalamnya. Dilansir dari senchateabar.com, aroma peppermint dapat menghambat perasaan mual. Sementara senyawa organik di dalamnya dapat membantu menenangkan otot perut yang kontraksi dan menyebabkan muntah.

3. Bantu atasi jerawat.

foto: freepik.com

Teh peppermint juga dikenal dengan beragam manfaatnya terhadap kulit. Salah satunya mencegah hingga mengatasi jerawat. Dilansir dari pcoswellenss.com, sifat antiinflamasi dalam peppermint dapat membantu mengurangi kemerahan yang disebabkan oleh jerawat. Selain itu, sifat antiseptiknya dapat mencegah penumbuhan bakteri yang menyumbat pori-pori pada kulit.

4. Meningkatkan energi.

foto: freepik.com

Teh peppermint sangat dianjurkan dikonsumsi ketika sedang merasakan lelah saat bekerja. Dilansir dari medicalnewstoday.com, teh peppermint dapat meningkatkan energi dan membantu meringankan gejala kelelahan di siang hari. Selain itu, aromaterapi di dalamnya dapat mengurangi timbulnya kantuk di siang hari.

5. Meredakan gejala pilek dan alergi.

foto: freepik.com

Kandungan menthol dalam teh peppermint dikenal efektif untuk meredakan gejala pilek dan alergi. Dilansir dari webmd.com, menthol efektif membantu meredakan hidung tersumbat, batuk, dan sakit tenggorokan yang disebabkan oleh pilek atau alergi.

6. Menyegarkan nafas.

foto: freepik.com

Peppermint yang dibuat jadi permen terkenal bisa menyegarkan napas. Ternyata, papermint yang dicampur dalam segelas teh juga punya khasiat sama. Dilansir dari healthline.com, teh peppermint dapat membantu meningkatkan pernapasan.

7. Meringankan gejala iritasi usus.

foto: freepik.com

Kandungan peppermint bisa menjadi salah satu obat alami bagi pasien yang mengalami iritasi usus besar (IBS). Dilansir dari dragonflytea.com, meminum teh peppermint dapat membantu meringankan gejala IBS seperti sakit perut, kembung, dan perut kembung.

8. Meningkatkan kesadaran mental dan fokus.

foto: freepik.com

Tidak hanya pada fisik, teh peppermint juga dapat meningkatkan kejernihan mental seseorang. Dilansir dari hollandandbarret.com, menghirup aroma teh peppermint dapat meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, serta dapat meningkatkan daya ingat.

9. Menurunkan demam.

foto: freepik.com

Mentol sebagai salah satu bahan utama dalam peppermint dapat membantu meredakan demam. Dilansir dari senchateabar.com, mentol dalam teh peppermint bekerja secara internal untuk menurunkan suhu tubuh ketika demam. Mentol juga relaksasi alami yang membantu meringankan rasa sakit dan nyeri yang menyertai demam tinggi.

10. Memiliki sifat antibakteri dan antijamur.

foto: pixabay.com

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial peppermint dapat membantu membunuh bakteri berbahaya. Dilansir dari medicalnewstoday.com, teh peppermint dapat mengurangi bakteri berbahaya.

11. Membantu meningkatkan kualitas tidur.

foto: freepik.com

Teh peppermint merupakan salah satu teh herbal alami yang bebas kandungan kafein. Selain itu, minum teh peppermint sebelum tidur dapat membantu membuat tubuh lebih rileks dan tenang. Dilansir dari dragonflytea.com, menghindari kafein, terutama di sore dan malam hari dapat membantu mengatasi masalah tidur serta rasa cemas.

12. Meningkatkan kekebalan tubuh.

foto: freepik.com

Teh peppermint memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan penyakit sekaligus meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dilansir dari food.ndtv.com, potasium, vitamin B, dan berbagai antioksidan dalam teh peppermint membantu fungsi tubuh bekerja dengan cara yang sehat.

13. Menurunkan berat badan.

foto: freepik.com

Teh ini menjadi salah satu pilihan yang baik untuk menurunkan berat badan. Dilansir dari hollandandbarret.com, penelitian pada 2007, mengungkapkan orang yang menghirup aroma peppermint beberapa kali sehari bisa bantu meredakan rasa lapar dan menekan konsumsi kalori.

(brl/mal)