YouTube/Arpaliyanti Kreatifams modified by ChatGPT AI

Brilio.net - Burner kompor gasadalah salah satu bagian penting yang menentukan kualitas api saat memasak. Namun, seiring pemakaian sehari-hari, burner sering terkena tumpahan minyak, kuah, hingga sisa makanan yang menempel. Jika dibiarkan, kotoran ini bisa mengeras menjadi kerak yang sulit dibersihkan.

Selain kerak, burner kompor gas juga rentan berkarat karena sering terpapar air atau uap panas dari masakan. Karat dan kerak yang menumpuk tidak hanya membuat burner terlihat kusam, tetapi juga dapat menyumbat lubang api. Akibatnya, nyala api menjadi kecil, tidak merata, bahkan bisa mati tiba-tiba.

Kondisi ini tentu sangat mengganggu kenyamanan memasak, apalagi jika digunakan untuk mengolah makanan dalam jumlah banyak. Api yang tidak stabil bisa membuat masakan tidak matang sempurna atau malah gosong di bagian tertentu. Karena itu, penting untuk merawat burner kompor gas secara rutin agar tetap bersih, bebas kerak, dan awet digunakan.

Jika kamu sedang mengalami masalah tersebut, tak perlu khawatir, ada solusi praktis untuk mengatasinya. Pada dasarnya, burner kompor berkerak ini bisa dicuci hingga bersih dengan teknik khusus. Penasaran gimana caranya? Berikut tutorialnya yang telah BrilioFood pada Rabu (20/8).

Cara mencuci burner kompor gas berkerak.

1. Lepaskan burner dari kompor gas.

foto: YouTube/Arpaliyanti Kreatifams

Langkah pertama adalah melepaskan burner dari kompor gas dengan hati-hati. Setelah itu, letakkan burner di dalam baskom atau wadah yang cukup besar agar bisa direndam dengan sempurna. Pastikan kompor dalam keadaan mati total dan dingin supaya lebih aman saat melepas burner.

2. Siapkan bahan pembersih.

foto: YouTube/Arpaliyanti Kreatifams

Masukkan bahan pembersih ke dalam baskom, yaitu sitrun bubuk, baking soda, dan sabun cuci piring. Sitrun berfungsi meluruhkan kerak dan karat, baking soda membantu mengangkat noda membandel, sedangkan sabun cuci piring melarutkan minyak. Perpaduan ketiganya sangat efektif membuat burner kembali bersih.

3. Rendam dengan air panas.

foto: YouTube/Arpaliyanti Kreatifams

Tuangkan air panas ke dalam baskom hingga seluruh burner terendam sempurna. Biarkan hingga air menjadi dingin agar kerak benar-benar melunak dan mudah dibersihkan. Proses perendaman ini juga membantu zat pembersih bekerja lebih maksimal.

4. Gosok dengan sikat.

foto: YouTube/Arpaliyanti Kreatifams

Setelah direndam, gosok burner menggunakan sikat kasar atau sikat kawat kecil selama beberapa menit. Fokuskan pada bagian lubang-lubang api dan sela-sela yang biasanya paling banyak menumpuk kerak. Lakukan dengan sabar hingga burner tampak lebih bersih dan bebas kotoran.

5. Bilas dan keringkan.

foto: YouTube/Arpaliyanti Kreatifams

Setelah digosok, bilas burner dengan air mengalir untuk memastikan semua sisa sabun, sitrun, dan baking soda hilang. Kemudian, keringkan dengan lap bersih atau biarkan diangin-anginkan sampai benar-benar kering. Langkah pengeringan ini penting agar burner tidak cepat berkarat kembali.

6. Pasang kembali dan lakukan perawatan rutin.

foto: YouTube/Arpaliyanti Kreatifams

Jika sudah kering, pasang kembali burner ke tempatnya di kompor gas. Untuk menjaga api tetap stabil dan gas tidak cepat habis, lakukan pembersihan seperti ini minimal sebulan sekali. Perawatan rutin akan membuat kompor lebih awet sekaligus menjaga kenyamanan saat memasak.

FAQ Seputar efektivitas sitrun dalam membersihkan noda.

Sitrun atau asam sitrat dikenal sebagai bahan pembersih alami yang ampuh untuk mengatasi berbagai noda. Kandungan asamnya mampu meluruhkan kerak, mengangkat lemak, hingga menghilangkan bau tak sedap dengan mudah.

1. Apakah sitrun efektif menghilangkan noda karat pada logam?

Ya, sitrun bisa membantu meluruhkan karat ringan pada logam karena sifat asamnya mampu mengikis oksidasi. Namun, untuk karat yang sudah tebal atau lama menempel, biasanya perlu dikombinasikan dengan bahan lain seperti baking soda.

2. Bisakah sitrun dipakai untuk membersihkan noda kopi atau teh pada cangkir?

Bisa, cukup dengan melarutkan sitrun dalam air panas lalu rendam cangkir beberapa saat. Asam sitrat akan menguraikan sisa tanin penyebab noda, sehingga permukaan cangkir kembali lebih bersih dan cerah.

3. Apakah sitrun ampuh mengatasi kerak kapur di kamar mandi?

Sangat ampuh, terutama pada keramik, shower, atau keran air yang tertutup kerak kapur. Rendaman atau olesan larutan sitrun bisa membuat kerak lebih mudah terangkat dibandingkan jika hanya digosok dengan air sabun.

4. Apakah sitrun bisa digunakan untuk membersihkan noda minyak di peralatan dapur?

Sitrun membantu memecah lemak sehingga lebih mudah dibilas dengan air. Jika dikombinasikan dengan sabun cuci piring, hasilnya akan lebih maksimal dalam menghilangkan lapisan minyak membandel.

5. Bisakah sitrun menghilangkan bau apek pada kain atau spons?

Bisa, cukup dengan merendam kain atau spons dalam air larutan sitrun selama beberapa menit. Kandungan asam sitrat bekerja sebagai penetral bau, sehingga kain maupun spons kembali segar tanpa meninggalkan aroma menyengat.

(brl/lut)