Jangan dibiarkan, shower kamar mandi kotor bisa bikin kulit gatal! Bersihkan dengan 2 bahan dapur ini
Diperbarui 30 Sep 2025, 11:18 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2025, 14:00 WIB

Brilio.net - Shower kamar mandi yang jarang dibersihkan sering kali menjadi tempat menumpuknya kotoran, sabun, hingga sisa minyak tubuh. Lama-kelamaan, kondisi ini bisa memicu pertumbuhan jamur, lumut, bahkan bakteri yang tidak terlihat mata. Padahal, shower adalah salah satu bagian penting untuk menjaga kebersihan tubuh setiap hari.
Kalau shower dalam kondisi kotor, air yang keluar bisa tercampur dengan kotoran halus atau mikroorganisme yang menempel di dalamnya. Saat mengenai kulit, hal ini bisa menimbulkan rasa gatal, iritasi ringan, bahkan membuat kulit jadi lebih sensitif. Bukannya jadi bersih, mandi malah bisa membawa masalah baru untuk kesehatan kulit.
Masalah ini sering kali dianggap sepele karena kotoran pada shower tidak selalu terlihat jelas. Padahal, menjaga kebersihan shower secara rutin bisa membantu mencegah risiko kulit gatal dan menjaga pengalaman mandi tetap nyaman. Jadi, jangan hanya fokus membersihkan lantai atau dinding kamar mandi saja, tetapi perhatikan juga kebersihan shower yang dipakai setiap hari.
Nah, untuk membersihkan shower kamar mandi, kamu hanya perlu menyiapkan 2 bahan dapur saja, yakni sabun cuci piring dan cuka. Lantas untuk cabai pakainya, simak tutorialnya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @zelinenaila pada Selasa (30/9).
Cara bersihkan shower kamar mandi.
1. Lepaskan dulu kepala shower.
foto: Instagram/@zelinenaila
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melepas kepala shower dari pipa dengan cara diputar perlahan. Biasanya, bagian ini bisa dilepas dengan tangan, tapi kalau agak seret, boleh dibantu dengan lap atau kunci pas biar lebih gampang. Dengan dilepas, proses pembersihan akan jauh lebih maksimal karena semua bagian dalam bisa dijangkau.
2. Masukkan sabun cuci piring dan cuka.
foto: Instagram/@zelinenaila
Setelah kepala shower dilepas, isi bagian dalamnya dengan sabun cuci piring cair dan tambahkan beberapa tetes cuka. Campuran ini sangat ampuh untuk mengangkat kerak sabun, sisa minyak tubuh, serta membunuh bakteri dan jamur yang menempel. Jadi, bukan hanya bersih secara fisik, tapi juga lebih higienis.
3. Pasang kembali kepala shower dan nyalakan air.
foto: Instagram/@zelinenaila
Kalau sudah diisi sabun dan cuka, pasang kembali kepala shower ke tempatnya. Lalu, nyalakan air supaya campuran tadi bisa tersebar ke semua saluran kecil di dalam kepala shower. Cara ini membantu membersihkan bagian yang biasanya sulit dijangkau dengan sikat biasa.
4. Biarkan beberapa menit sampai air tidak berbusa.
foto: Instagram/@zelinenaila
Diamkan air tetap mengalir beberapa menit sampai busa sabun mulai hilang. Proses ini menandakan sisa sabun dan cuka sudah terbilas dengan baik. Selain itu, air yang mengalir terus juga membantu melonggarkan kerak yang menempel di lubang-lubang shower.
5. Shower siap digunakan lagi.
foto: Instagram/@zelinenaila
Setelah langkah tadi selesai, shower kamar mandi pun kembali bersih dan bisa langsung dipakai seperti biasa. Hasilnya, air yang keluar jadi lebih lancar, tidak bercampur kotoran, dan tentu lebih aman untuk kulit. Dengan perawatan rutin ini, mandi pun jadi lebih nyaman dan sehat.
Pertanyaan yang sering diajukan seputar cara merawat shower kamar mandi.
Shower kamar mandi sering dipakai setiap hari, tapi perawatannya kerap terabaikan. Padahal, dengan perawatan yang tepat, shower bisa lebih awet, air tetap lancar, dan kebersihan tubuh pun lebih terjaga.
1. Seberapa sering shower kamar mandi perlu dibersihkan?
Idealnya, shower dibersihkan setidaknya sebulan sekali untuk mencegah kerak menumpuk. Namun jika air di rumah mengandung kapur tinggi, pembersihan bisa dilakukan lebih sering, misalnya dua minggu sekali.
2. Apakah shower bisa direndam cuka semalaman untuk menghilangkan kerak?
Bisa, tapi sebaiknya hanya kepala shower yang dilepas dan direndam, bukan seluruh unitnya. Rendaman cuka semalaman membantu melarutkan kerak kapur yang membandel di lubang-lubang shower.
3. Bagaimana cara mencegah lubang shower tersumbat?
Gunakan filter air tambahan jika sumber air banyak mengandung pasir atau kotoran kecil. Selain itu, bilas kepala shower dengan air bersih setelah dibersihkan agar sisa sabun tidak mengendap.
4. Apakah aman membersihkan shower dengan cairan pembersih kimia keras?
Tidak selalu aman, karena bahan kimia keras bisa merusak lapisan logam atau plastik pada shower. Lebih baik gunakan campuran alami seperti cuka, baking soda, atau sabun cuci piring yang lebih lembut.
5. Apa tanda shower sudah perlu diganti, bukan hanya dibersihkan?
Kalau air tetap tersumbat meski sudah dibersihkan berkali-kali, atau ada retakan pada kepala shower, sebaiknya diganti dengan yang baru. Tanda lainnya adalah munculnya kebocoran air di sambungan yang tidak bisa diperbaiki.
(brl/lea)
RECOMMENDED ARTICLES
- Rahasia anti bau, cara bersihkan keset kusam cuma pakai bahan dapur ini
- Lupa saat masak atau manasin sayur berujung bikin panci gosong, ini solusinya agar kinclong lagi
- Karet pintu kulkas berjamur dan berkerak bisa auto bersih dalam sekali sikat, kuncinya di 1 bahan ini
- Bisa jadi penyebab api kompor berwarna merah, ini cara bersihkan corong burner dekil penuh kerak
- Punya kompor lama yang berkerak tebal? Bersihkan dengan campuran bahan ini biar noda cepat rontok
- Noda kunyit di meja makan sulit hilang meski sudah digosok? Coba bersihkan pakai cara praktis ini
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas