Punya spatula yang gagangnya lepas? Jangan dilem! Coba perbaiki pakai 1 bahan rumahan ini
Diperbarui 21 Sep 2025, 11:16 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2025, 13:30 WIB

Brilio.net - Spatula stainless steel dengan gagang kayu sering dipilih karena lebih nyaman digunakan saat memasak. Kombinasi material ini membuat spatula terlihat elegan sekaligus praktis, terutama karena gagang kayu berfungsi sebagai isolator panas sehingga tangan tidak mudah terasa panas ketika spatula bersentuhan dengan wajan atau panci yang sedang digunakan.
Namun, di balik kenyamanannya, spatula jenis ini memiliki kelemahan yang cukup sering dikeluhkan pengguna. Sambungan antara gagang kayu dan badan spatula stainless steel biasanya tidak terlalu kuat. Akibatnya, setelah sering digunakan dan terkena panas, gagangnya bisa longgar bahkan terlepas, sehingga membuat aktivitas memasak menjadi kurang nyaman.
Untuk mengatasinya, banyak orang biasanya memilih cara instan dengan merekatkan kembali gagang spatula menggunakan lem. Sayangnya, cara ini tidak selalu efektif karena setelah beberapa kali dipakai dan terkena suhu tinggi, sambungan yang direkatkan dengan lem sering kembali longgar. Alhasil, masalah gagang spatula mudah lepas tetap menjadi hal yang cukup merepotkan di dapur.
Lantas sebagai gantinya, kamu bisa coba trik dari pengguna Instagram @kreatifams dalam memperbaiki gagang spatula yang lepas. Berikut tutorialnya yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @kreatifams pada Minggu (21/9).
Cara perbaiki gagang spatula yang lepas.
1. Simpan dan siapkan gagang yang lepas.
foto: Instagram/@kreatifams
Kalau gagang spatula lepas, jangan buru-buru dibuang ya. Gagang itu masih bisa dipasang ulang asal kondisinya belum retak atau patah. Jadi langsung sisihkan dulu gagangnya, lalu pastikan ujungnya kering dan bersih dari sisa lem lama.
2. Lapisi ujung gagang dengan solasi atau lakban.
foto: Instagram/@kreatifams
Ambil solasi atau lakban bening, lalu lilitkan di bagian ujung gagang yang akan masuk ke spatula. Bungkus sampai agak tebal supaya nanti saat dipasang bisa lebih rapat dan kuat. Lapisan solasi ini akan jadi bahan perekat tambahan sekaligus pengganjal.
3. Panaskan solasi di atas api kompor.
foto: Instagram/@kreatifams
Setelah terbungkus, dekatkan ujung gagang yang sudah dililit solasi ke api kompor. Panaskan sampai solasinya mulai meleleh, tapi jangan terlalu lama supaya kayunya tidak gosong. Proses ini bikin solasi jadi lengket dan bisa menyatu lebih erat dengan logam spatula.
4. Tancapkan gagang ke spatula saat masih panas.
foto: Instagram/@kreatifams
Begitu solasi meleleh, langsung tancapkan gagang ke badan spatula. Lakukan dalam kondisi panas supaya solasi bisa menempel kuat ke dalam celah spatula. Tekan dengan kuat dan rapat, jangan ragu untuk memberi sedikit tenaga ekstra agar benar-benar terkunci.
5. Diamkan sampai kering dan siap dipakai.
foto: Instagram/@kreatifams
Kalau sudah terpasang, biarkan spatula sebentar sampai solasi mengeras kembali. Tunggu hingga benar-benar dingin supaya gagangnya tidak mudah bergeser. Setelah itu, spatula bisa langsung digunakan lagi tanpa khawatir gagangnya copot di tengah-tengah masak.
FAQ Memilih spatula berkualitas.
Memilih spatula yang tepat sering dianggap sepele, padahal kualitas spatula bisa memengaruhi kenyamanan dan keamanan saat memasak. Bahan, desain, hingga cara perawatan jadi hal penting yang perlu diperhatikan sebelum membeli.
1. Apa bahan spatula yang paling awet untuk penggunaan sehari-hari?
Spatula stainless steel biasanya lebih awet karena tahan panas dan tidak mudah bengkok, cocok untuk memasak dengan suhu tinggi. Namun, untuk wajan anti lengket, spatula silikon lebih direkomendasikan karena tidak merusak lapisan wajan.
2. Apakah spatula kayu aman digunakan untuk semua jenis masakan?
Spatula kayu aman digunakan, terutama untuk wajan teflon atau keramik karena tidak menggores permukaan. Hanya saja, spatula kayu harus dirawat dengan benar agar tidak berjamur atau menyerap bau makanan.
3. Bagaimana cara mengecek kualitas sambungan antara gagang dan badan spatula?
Coba goyangkan bagian gagang dan lihat apakah ada celah yang longgar. Spatula berkualitas biasanya memiliki sambungan yang rapat dan kuat, bahkan ada yang dibuat dengan teknik satu cetakan tanpa sambungan sama sekali.
4. Apakah spatula silikon tahan terhadap panas tinggi?
Ya, spatula silikon food grade umumnya tahan panas hingga 200–300 derajat Celsius. Meski begitu, hindari meninggalkannya terlalu lama menempel pada wajan panas karena bisa merusak elastisitasnya.
5. Apakah ukuran spatula memengaruhi kenyamanan saat memasak?
Ukuran spatula memang berpengaruh, terutama pada jenis masakan yang sering dibuat. Untuk menggoreng ikan atau ayam, spatula lebar lebih praktis, sedangkan untuk tumisan, spatula yang ramping lebih nyaman digunakan.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Gelas plastik kusam dan berkerak jangan keburu dibuang! 1 Bahan rumahan ini bisa bikin jadi kinclong
- Pusing tutup termos nasi nggak bisa dibuka? Ini rahasia dan solusi anti gagalnya
- Kompor susah menyala? Begini cara mudah mengatasinya tanpa dibongkar atau dipantik api
- Masih sering pakai batu asahan untuk tajamkan pisau tumpul? Coba 3 cara ini agar lebih praktis
- Bermodal minyak kayu putih, rice cooker yang tidak panas bisa berfungsi maksimal tanpa harus dibongkar
- Habis masak rendang, wajan jadi amis dan berkerak? Cuci pakai 2 bahan dapur ini, beres hanya 10 menit
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas