Sekarang tahu rahasianya! Cara mudah masak telur dadar biar nggak kempis setelah dingin

foto: YouTube/Candra Irawati

Brilio.net - Telur dadar memang lauk sejuta umat. Rasanya enak, gampang dibuat, dan selalu cocok disantap bareng nasi hangat. Tapi sering kali hasil telur dadar malah tipis, gampang kempis, dan kurang menggugah selera. Padahal udah pakai dua atau tiga butir telur, tetap aja bentuknya cenderung kecil dan kurang mengembang.

Nggak sedikit yang akhirnya menambahkan air atau tepung supaya hasil telur jadi lebih tebal. Tapi tahu nggak sih, ternyata ada cara yang jauh lebih simpel dan tetap mempertahankan cita rasa asli telur, tanpa harus campur-campur bahan tambahan? Trik ini dibagikan langsung oleh Candra Irawati lewat channel YouTube-nya. Nggak cuma praktis, hasilnya juga kelihatan lebih cantik, tebal, dan tetap lembut saat disantap.

Kunci utamanya bukan di tepung atau air, tapi di bahan isiannya

Daripada mencampurkan air atau tepung yang bisa bikin rasa telur jadi berubah, Candra Irawati memilih menambahkan isian yang bikin volume telur jadi lebih banyak secara alami. Triknya cukup simpel.

Pertama, siapkan 4 butir telur ayam, lalu kocok sampai rata pakai garpu. Setelah itu, masukkan kaldu bubuk secukupnya untuk memperkaya rasa. Nah, di tahap inilah rahasianya mulai terlihat. Masukkan irisan daun bawang, seledri, bawang merah, dan cabai merah besar.

foto: YouTube/Candra Irawati

Bahan-bahan ini bukan cuma bikin telur lebih wangi dan sedap, tapi juga menambah volume secara alami. Jadi meskipun nggak ada tambahan air atau tepung, telur tetap tampak mengembang dan lebih padat.

"Banyaknya daun bawang, seledri, bawang merah, dan cabai akan menambah volume telur dadar," jelas Candra Irawati dalam video yang diunggah ke YouTube.

foto: YouTube/Candra Irawati

Teknik masaknya juga punya peran penting

Nggak cuma bahan, cara masak juga jadi kunci sukses bikin telur dadar yang nggak mudah kempis. Candra menggunakan wajan berdiameter lebar dan minyak dalam jumlah cukup banyak. Minyak yang banyak bikin panas menyebar merata dan membantu telur mengembang ke samping, bukan hanya ke atas.

foto: YouTube/Candra Irawati

Panaskan minyak terlebih dahulu. Kalau minyak sudah panas, baru tuang adonan telur ke dalam wajan. Ratakan perlahan, lalu goreng dengan api sedang cenderung kecil. Tujuannya supaya telur matang sempurna tanpa gosong bagian bawahnya.

Hindari terlalu sering membalik telur saat sedang digoreng. Ini penting banget karena kalau terlalu sering dibolak-balik, telur bisa kehilangan bentuknya dan lebih gampang kempis setelah diangkat.

Trik membalik telur agar nggak patah

foto: YouTube/Candra Irawati

Telur yang sudah mulai kering bagian bawahnya, tandanya siap dibalik. Nah, proses baliknya juga harus hati-hati. Gunakan bantuan saringan atau alat datar lebar supaya telur tetap utuh dan nggak hancur.

Setelah dibalik, goreng kembali sisi lainnya selama 3 menit atau sampai warnanya matang keemasan. Kalau udah matang sempurna, angkat dan tiriskan dari minyak.

foto: YouTube/Candra Irawati

Langkah terakhir, pindahkan telur ke atas piring, potong sesuai selera, dan sajikan bareng nasi hangat serta sambal favorit. Simpel, tapi hasilnya beda banget dibanding telur dadar biasa.

Kenapa trik ini layak dicoba?

Trik ini cocok banget buat yang pengin masak cepat, tetap enak, dan hasilnya memuaskan secara visual. Tanpa tambahan tepung dan air, rasa telur tetap otentik. Isian sayuran di dalamnya bukan cuma buat nambah volume, tapi juga kasih sensasi tekstur dan aroma yang lebih segar.

Apalagi buat yang suka stok telur dadar buat bekal atau lauk di rumah, telur dengan teknik ini cenderung tahan bentuk dan nggak cepat kempis meski sudah dingin.

Tips tambahan supaya makin sempurna:
- Iris bahan-bahan isian setipis mungkin agar mudah menyatu dengan telur.
- Gunakan wajan anti lengket supaya telur nggak sobek saat dibalik.
- Kalau suka rasa gurih yang lebih kuat, bisa tambahkan sedikit kecap asin atau bawang putih bubuk ke dalam kocokan telur.
- Untuk versi lebih pedas, gunakan cabai rawit merah yang diiris tipis.
- Telur bisa digoreng dalam dua tahap untuk hasil ekstra tebal: masukkan setengah adonan dulu, tunggu setengah matang, baru tambahkan sisanya.

FAQ: Pertanyaan Seputar Telur Dadar Tebal Tanpa Tepung

1. Apa perbedaan hasil telur dadar dengan dan tanpa tepung?

Telur dadar dengan tepung cenderung punya tekstur yang lebih padat dan kenyal, tapi rasa telurnya bisa tertutup. Tanpa tepung, rasa telur tetap dominan dan teksturnya lebih ringan namun tetap mengembang jika pakai bahan isian seperti seledri dan daun bawang.

2. Bolehkah menggunakan telur bebek sebagai pengganti telur ayam?

Boleh banget. Telur bebek bahkan punya rasa yang lebih gurih dan warna kuning yang lebih pekat. Tapi karena kandungan lemaknya lebih tinggi, pastikan minyak tidak terlalu banyak supaya tidak terlalu berminyak.

3. Kenapa daun bawang dan seledri bisa bikin telur terlihat lebih tebal?

Sayuran ini mengandung serat dan air yang membantu menambah volume tanpa mengubah rasa dasar telur. Saat dimasak, mereka akan ikut mengembang dan membuat telur terlihat lebih besar.

4. Bagaimana agar telur tetap lembut meski tanpa air?

Kocokan telur yang rata, api kecil saat menggoreng, dan waktu memasak yang cukup adalah kunci menjaga kelembutan telur meski tanpa tambahan air.

5. Apakah trik ini cocok untuk diet?

Bisa banget. Justru karena tanpa tepung, kalori tambahan bisa ditekan. Gunakan sedikit minyak atau teknik pan-frying dengan wajan anti lengket agar lebih sehat.

(brl/tin)