Trik jitu masak sambal agar tidak pahit dan nggak cepat basi

Trik jitu masak sambal agar tidak pahit dan nggak cepat basi
Pixabay/phuong hoang thuy

Brilio.net - Kebanyakan orang suka makan pakai sambal. Nggak heran kalau jenis sambal khas Nusantara beragam banget. Ada sambal bawang, terasi, tomat, bajak, roa, dabu-dabu, luat, colo-colo, dan masih banyak lagi lainnya.

Masing-masing orang pun punya sambal sesuai selera. Biasanya, jika gemar dengan rasa pedas yang nendang, sambal cukup diulek atau diblender saja tanpa dimasak, sehingga rasa cabainya masih terasa sangat pedas dan segar. Tetapi, ada pula yang lebih memilih sambal yang dimasak.

Nah, sambal yang dimasakterlebih dahulu sebelum disajikan ini disebut-sebut bisa mengurangi sedikit rasa pedasnya. Tapi, ada keuntungannya jika bikin sambal matang, yaitu sambal jadi nggak cepat basi dan bisa disimpan lebih lama.

Tetapi, saat bikin sambal matang, seringkali hasil sambal jadi cenderung pahit. Dilansir dari mytinyplot.com, sambal yang terasa pahit bisa jadi karena kurang teliti dalam memilih cabai yang bagus. Sebaiknya, pilih cabai yang kondisinya masih segar, kualitasnya bagus, juga organik.

Cara masak sambal pun bisa memengaruhi rasanya, lho. Hal ini dijelaskan oleh warganet bernama Adhie di YouTube. Pemilik bisnis makanan ini mengaku sempat gagal berkali-bali saat bikin sambal lantaran rasanya pahit. Rupanya solusinya adalah dengan memilih wajan yang tepat.

(brl/lut)

Video

Selengkapnya
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

Review

Selengkapnya