6. Hindari memasak dengan santan.

foto: Instagram/@meisya__siregar

Untuk menu kuah, Meisya Siregar menghindari penggunaan santan. Dilansir dari healthline.com, santan mengandung 20 gram lemak dalam setengah cangkirnya, selin itu 95% lemak yang terkandung juga merupakan lemak jenuh.

Meisya Siregar cukup menggunakan kuah kaldu atau bumbu rempah supaya kuahnya lebih gurih dan nggak kalah sedap dibandingkan pakai santan.

7. Selalu memakai realfood (makanan alami).

foto: Instagram/@meisya__siregar

Makanan yang dimasak menggunakan realfood atau bahan alami biasanya lebih padat nutrisi jika dibandingkan dengan makanan olahan. Tidak heran jika Meisya Siregar memilih bahan makanan alami untuk membuat menu sehat. Seperti telur, ayam, udang, daging, atau sayuran. Dilansir dari health.clevelandclinic.org, realfood merupakan makanan yang mengandung gizi tinggi.

8. Bisa pakai minyak wijen.

foto: Instagram/@meisya__siregar

Minyak wijen tidak hanya memiliki aroma khas yang sedap, namun juga menyehatkan. Dilansir dari organicfacts.net, sebuah studi dalam Journal of Medicinal Food menemukan bahwa minyak wijen dapat membantu mengelola glukosa pada orang dewasa yang memiliki diabetes.

9. Tidak menggunakan tepung.

foto: Instagram/@meisya__siregar

Meisya Siregar tidak menggunakan tepung ketika memasak. Tepung tidak hanya dapat dapat menambah kalori pada makanan, tapi juga membuat makanan jadi tidak sehat.

"Tobat dg tepung, gula, dairy food, dan pengawet olahan foods," ungkapnya pada Instagram @meisya__siregar.

10. Tambah sayuran supaya lebih kaya serat.

foto: Instagram/@meisya__siregar

Tidak hanya tinggi protein, masakan yang dibuat oleh Meisya Siregar ini juga kaya serat. Dia kerap menambahkan berbagai sayuran agar lebih padat nutrisi. Sayuran mengandung serat, vitamin, mineral, dan gizi lain.