Brilio.net - Sayuran yang kaya akan serat dan vitamin mungkin sudah umum bagi banyak orang. Hampir semua sayuran pasti memiliki kandungan tersebut. Namun sayangnya hanya sedikit yang memiliki kandungan protein di dalamnya. Banyak orang belum mengetahui bahwa protein bisa berasal dari sayuran.

Sayuran yang kaya protein ini bisa jadi alternatif bagi mereka yang menghindari daging. Hal ini karena protein memang penting dan sangat dibutuhkan oleh tubuh. Protein berfungsi untuk membangun dan memperbaiki sel tubuh. Oleh karena itu, setiap orang harus mengonsumsi makanan berprotein.

INFOGRAFIS SAYURAN TINGGI PROTEIN
© 2022 brilio.net/Jayadi Priyanto

Sayuran dengan kandungan protein tidak hanya bisa menggantikan daging, namun juga jauh lebih terjangkau dan mudah ditemukan. Lantas, apa saja jenis sayuran yang tinggi protein tersebut? Berikut ulasannya, dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Kamis (17/3).

1. Brokoli.

foto: pexels.com

Brokoli jadi sayuran yang cukup populer karena menawarkan berbagai macam manfaat kesehatan saat dikonsumsi. Brokoli juga termasuk dalam jenis sayuran yang mengandung protein dan asam amino esensial. Dilansir dari medicalnewstoday.com, terdapat 1,5 gram protein dalam satu cangkir (88 gram) brokoli. Selain itu, brokoli juga bisa jadi sumber vitamin C dan K.

2. Bayam.

foto: pexels.com

Dilansir dari eatingwell.com, satu cangkir bayam mengandung 1,2 gram protein. Jumlah ini bisa mendukung asupan protein harian yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain berprotein tinggi, bayam juga menjadi sumber vitamin A, K, dan C yang mendukung kekebalan tubuh dan kesehatan mata.

3. Jagung manis.

foto: pexels.com

Siapa yang tak suka dengan jagung manis? Selain mudah diolah, jagung manis juga memiliki rasa yang lezat saat diolah jadi dessert atau menu sayur untuk makan berat. Jagung manis ternyata juga mengandung protein yang tinggi. Dilansir dari healthline.com, total protein dalam 1 cangkir jagung bisa mencapai 4,21 gram.

4. Ubi jalar.

foto: pexels.com

Ubi jalar bisa jadi sumber nutrisi yang baik. Sayuran ini juga biasa dipilih sebagai pengganti nasi karena kandungan karbohidratnya. Namun selain karbohidrat, ubi jalar juga mengandung protein. Seperti dilansir dari prevention.com, satu buah ubi jalar bisa mengandung 5 gram protein di dalamnya.

5. Sawi.

foto: freepik.com

Sawi merupakan sumber asam folat yang baik untuk tubuh. Vitamin B di dalamnya juga bisa membantu meningkatkan energi dan fokus. Protein juga termasuk kandungan nutrisi yang tak kalah penting dalam sawi. Dilansir dari eatthis.com, satu porsi sawi biasanya mengandung 5,15 gram protein.

6. Buncis.

foto: unsplash.com

Buncis mudah diolah jadi menu sayur atau sekedar camilan lezat yang sehat. Dalam satu cangkir buncis yang sudah dimasak, terdapat 7 gram protein di dalamnya. Dilansir dari purewow.com, selain protein, buncis juga mengandung folat, zat besi, fosfor dan serat yang bisa mengatur pencernaan agar lebih sehat.

7. Asparagus.

foto: pexels.com

Dalam 134 gram asparagus, protein yang terkandung bisa mencapai 3 gram. Asparagus juga memiliki sifat antiinflamasi dan antikanker. Fruktooligosakarida di dalamnya turut memberikan manfaat probiotik. Dilansir dari medicalnewstoday.com, salah satu manfaat probiotik di antaranya bisa merangsang pertumbuhan bakteri usus yang ramah.

8. Jamur.

foto: pexels.com

Vitamin B dan D dalam jamur merupakan nutrisi penting bagi setiap orang. Seiring dengan kandungan vitaminnya yang baik, terdapat juga protein di dalam jamur. Dikutip dari eatingwell.com, dalam satu cangkir jamur terdapat 4 gram protein yang bisa membantu memenuhi kebutuhan protein harian.

9. Tauge.

foto: pexels.com

Banyak dari masakan Indonesia yang mencampurkan tauge di dalamnya. Selain enak dan bisa membuat masakan semakin renyah, tauge juga kaya akan nutrisi, salah satunya protein. Fakta gizi dalam myfooddata.com, menyebutkan setiap 100 gram tauge mengandung protein hingga 13,1 gram.

10. Kubis brussel.

foto: unsplash.com

Dengan bentuk yang lebih kecil dari kubis pada umumnya, kubis brussel ini bisa lebih mudah disantap. Kubis brussel cocok dihidangkan dengan daging panggang yang lezat. Untuk kandungan nutrisinya, kubis brussel memiliki vitamin C, K, serat, senyawa antiinflamasi, serta protein. Dilansir dari purewow.com, satu cangkir kubis brussel matang memiliki 5 gram protein.

11. Kacang hijau.

foto: pexels.com

Di antara berbagai sayuran yang tinggi protein, kacang hijau merupakan jenis sayur yang paling tinggi kandungan proteinnya. Kandungan protein dalam satu cangkir kacang hijau bisa mencapai 8,24 gram. Dilansir dari eatthis.com, makanan berprotein bisa membantu tubuh membantu mengencangkan otot pasca olahraga.