Brilio.net - Infeksi ginjal disebabkan oleh bakteri yang berasal dari saluran kemih. Infeksi ginjal bisa menimbulkan gejala berupa nanah atau darah pada urine. Ginjal yang sudah terinfeksi bisa mengalami kerusakan permanen atau lebih parah, yakni menyebar ke bagian tubuh lain.

Dilansir dari healthline.com, infeksi ginjal atau yang dikenal dengan istilah medis pielonefritis ini dapat mengancam jiwa jika tidak segera diobati.

Oleh karena itu, penting untuk selalu merawat kesehatan ginjal. Karena organ ini biasa bertugas menyaring limbah dan racun dalam tubuh. Sangat disayangkan jika nantinya terjadi infeksi pada ginjal.

Salah satu cara alami buat merawat ginjal dari infeksi adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Apa saja makanan tersebut? Berikut BrilioFood rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (30/11).

1. Putih telur.

foto: pixabay.com

Putih telur menyediakan sumber protein berkualitas tinggi yang ramah pada ginjal. Dalam dua biji putih telur (66 gram) mengandung 110 mg natrium, 108 mg kalium, dan 10 mg fosfor. Dilansir dari davita.com, putih telur menyediakan jumlah protein dengan fosfor lebih sedikit dibandingkan protein lain seperti daging.

2. Bawang putih.

foto: pixabay.com

Orang dengan masalah ginjal cenderung disarankan untuk membatasi asupan natrium seperti garam. Kamu dapat mencari alternatif garam melalui makanan lain.

Dilansir dari healthline.com, bawang putih dapat memberikan alternatif untuk asupan garam sebagai penambah rasa pada masakan. Selain itu kandungan vitamin C , vitamin B6, dan senyawa belerang pada bawang putih juga punya sifat anti-inflamasi.

3. Kubis.

foto: freepik.com

Selain menjadi sumber vitamin K, vitamin C, dan vitamin B, kubis juga menyediakan serat tidak larut yang dapat menjaga sistem pencernaan tetap sehat. Sayuran ini juga mengandung kalium, fosfor, dan natrium yang rendah. Kubis pun dapat menjadi alternatif makanan untuk mencegah infeksi ginjal.

4. Paprika.

foto: pixabay.com

Sayuran ini menjadi salah satu sayuran yang bisa meningkatkan kesehatan ginjal. Dilansir dari durhamnephrology.com, paprika menjadi sumber makanan dengan nutrisi yang cukup banyak seperti vitamin C, vitamin A, vitamin B6, asam folat, dan serat.

5. Lobak.

foto: pixabay.com

Selain renyah, lobak juga menjadi sumber nutrisi yang sehat untuk ginjal. Hal ini karena lobak mengandung potasium dan fosfor yang rendah namun menawarkan banyak nutrisi penting lainnya. Dilansir dari webmd.com, lobak kaya akan vitamin dan mineral seperti magnesium dan vitamin C. Selain baik buat ginjal, lobak juga bisa mengurangi risiko penyakit jantung dan katarak.

6. Nanas.

foto: pixabay.com

Buah tropis, yakni nanas memiliki rasa manis dan rendah kalium. Buah ini dapat mencegah terjangkitnya penyakit ginjal seperti infeksi ginjal. Dilansir dari healthline.com, nanas kaya akan serat, vitamin C, serta enzim yang dapat mengurangi peradangan.

7. Apel.

foto: pixabay.com

Tak cuma enak, apel juga memiliki banyak manfaat baik untuk tubuh, termasuk membantu menjaga kesehatan ginjal. Dilansir dari davita.com, tingginya kandungan serat dan senyawa anti-inflamasi pada apel, bisa menurunkan risiko ginjal terkena infeksi.

8. Cranberi.

foto: pixabay.com

Salah satu jenis buah beri ini cukup dikenal untuk membantu meningkatkan kesehatan ginjal dan kandung kemih. Dilansir dari livestrong.com, seorang ahli urologi Courtenay Moore mengatakan bahwa ada bahan aktif dalam cranberry yang dapat mencegah bakteri menempel pada dinding kandung kemih. Hal ini akan membuat ginjal terhindar dari bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.

9. Kembang kol.

foto: pixabay.com

Kembang kol menjadi sayuran bergizi yang aman dikonsumsi untuk membantu mencegah infeksi ginjal. Sayuran ini mengandung banyak nutrisi, termasuk vitamin C, vitamin K, dan vitamin B folat.

Dilansir dari healthline.com, kembang kol bisa menjadi sumber senyawa anti-inflamasi, seperti indoles, yang merupakan sumber serat yang baik. Kembang kol bisa menjadi pilihan sayuran dengan kandungan kalium dan natrium yang rendah.