Bumbu dapur bubuk menggumpal padahal belum kedaluwarsa? Wanita ini bagikan trik antigagal mengatasinya

Instagram/@amelia_wulandari

Brilio.net - Bumbu dapur dalam bentuk bubuk memang jadi penyelamat di dapur. Tinggal tabur atau campur sedikit, masakan langsung terasa lebih kaya rasa tanpa perlu repot menyiapkan bumbu segar. Tak heran banyak orang memilih menyetok bumbu bubuk dalam jumlah banyak supaya lebih praktis saat memasak sehari-hari.

Namun, menyimpan bumbu bubuk tidak bisa asal. Kalau dibiarkan terbuka atau terkena kelembapan, bubuk bumbu mudah sekali menggumpal. Teksturnya jadi keras, bahkan ada yang sampai membatu sehingga susah diambil dan tidak bisa tercampur rata dalam masakan.

Hal ini tentu bikin repot di dapur karena selain menyulitkan, kualitas bumbu pun bisa berkurang. Rasa masakan jadi tidak maksimal hanya karena bumbu bubuk yang menggumpal. Meskipun begitu, bumbu bubuk yang menggumpal sebenarnya bisa digunakan lagi jika beum kedaluwarsa. Ada cara praktis yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Seorang wanita pemilik akun Instagram @amelia_wulandari pernah membeberkan triknya melalui salah satu video yang diunggah. Berikut tutorialnya yang telah BrilioFood rangkum dari akun tersebut pada Kamis (2/10).

Cara atasi bumbu dapur bubuk menggumpal.

1. Keluarkan bumbu dari wadah.

foto: Instagram/@amelia_wulandari

Langkah pertama, keluarkan bumbu dapur bubuk dari wadahnya. Jangan langsung disangrai dalam wadah penyimpanan karena bisa bikin lembap dan makin menggumpal. Tuangkan semua bubuk ke teflon agar proses pengeringan lebih merata.

2. Sangrai dengan api kecil.

foto: Instagram/@amelia_wulandari

Nyalakan kompor dengan api kecil, lalu sangrai bumbu bubuk sambil terus diaduk. Tujuannya biar panasnya merata dan bumbu tidak gosong. Proses ini juga membantu menghilangkan kadar air yang bikin bumbu mudah menggumpal.

3. Aduk hingga bumbu terurai.

Saat disangrai, perhatikan tekstur bumbunya. Kalau sudah mulai terurai dan tidak ada lagi yang menggumpal, tandanya bumbu sudah cukup kering. Jangan terlalu lama juga, cukup sampai semua bubuk kembali ringan dan halus.

4. Dinginkan sebelum disimpan.

foto: Instagram/@amelia_wulandari

Matikan api kompor dan biarkan bumbu bubuk yang sudah disangrai menjadi dingin dulu. Ini penting supaya tidak menimbulkan uap air saat disimpan kembali. Kalau masih hangat lalu langsung ditutup, bumbu bisa cepat lembap lagi.

5. Simpan di toples kedap udara.

Setelah benar-benar dingin, masukkan kembali bumbu bubuk ke dalam toples kedap udara. Toples model ini bisa menjaga bumbu tetap kering dan bebas dari kelembapan. Dengan begitu, bumbu bubuk tetap awet, tidak mudah menggumpal, dan gampang dipakai kapan pun.

FAQ tentang penyimpanan bumbu bubuk biar awet dan nggak gampang menggumpal.

Bumbu bubuk memang praktis, tapi masalah yang sering muncul adalah teksturnya gampang menggumpal. Nah, kalau sudah begini, ada cara simpel yang bisa dipraktikkan untuk mengembalikan bumbu jadi halus lagi.

1. Bagaimana cara mengeluarkan bumbu dari wadah sebelum diolah?

Bumbu yang menggumpal sebaiknya langsung dikeluarkan dari wadah penyimpanan. Tuangkan ke dalam teflon supaya proses pengeringan bisa lebih merata.

2. Kenapa bumbu harus disangrai dengan api kecil?

Api kecil membantu bumbu bubuk kering perlahan tanpa merusak aromanya. Selain itu, panasnya jadi lebih stabil sehingga bubuk tidak gosong.

3. Apa tanda bumbu bubuk sudah terurai sempurna?

Bumbu yang sudah cukup kering akan terasa ringan dan tidak lagi menempel satu sama lain. Teksturnya kembali halus sehingga mudah dicampurkan ke masakan.

4. Kenapa harus menunggu bumbu dingin sebelum disimpan kembali?

Bumbu yang masih panas bisa menghasilkan uap air saat ditutup rapat. Uap ini akan membuat bumbu kembali lembap dan cepat menggumpal lagi.

5. Wadah seperti apa yang paling aman untuk menyimpan bumbu bubuk?

Toples kedap udara adalah pilihan terbaik karena bisa menjaga bumbu tetap kering. Dengan begitu, bumbu lebih awet, tidak cepat menggumpal, dan tetap siap pakai setiap saat.

 

(brl/psa)