Cara menyimpan daun pepaya dan daun singkong rebus, awet hingga sebulan
Brilio.net - Daun pepaya dan daun singkong memiliki bentuk tulang daun yang mirip. Nggak heran kalau kedua jenis daun ini kerap diolah menjadi menu masakan yang juga tak jauh berbeda. Mulai dari ditumis, dimasak kuah santan, atau sekadar direbus biasa untuk lalapan.
Sebelum siap diolah dengan berbagai bumbu, biasanya daun pepaya dan daun singkong perlu direbus terlebih dahulu. Proses perebusan ini bertujuan membuat daun lebih matang sekaligus menghilangkan rasa pahitnya. Pasalnya, daun singkong dan daun pepaya memiliki rasa pahit yang membuat sebagian orang enggan menyantapnya.
Nah, setelah direbus, daun pepaya dan daun singkong bisa langsung diolah dengan aneka bumbu. Atau kamu juga bisa menyimpan daun pepaya dan daun singkong rebus ini untuk stok bahan masakan selanjutnya, lho. Menyimpan daun pepaya dan daun singkong rebus bisa bikin proses memasak jadi lebih praktis nantinya.
Tapi perlu diketahui, cara menyimpan jenis sayuran yang sudah direbus ini nggak bisa sembarangan. Karena sayuran rebus biasanya akan lebih mudah basi dan berlendir, sehingga tidak layak dikonsumsi. Untuk itu, kamu perlu tahu cara memperpanjang masa simpannya.
(brl/lut)RECOMMENDED ARTICLES
- Cara menyimpan mi basah tanpa kulkas agar tahan selama 2 hari
- Trik menyimpan nori agar tetap renyah dan enak saat dimakan
- Tanpa mengubah rasa, ini trik simpan potongan belimbing agar tidak berubah warna
- 7 Cara menyimpan ikan lele tanpa kulkas, tidak busuk hingga 2 hari
- Cara jitu simpan nangka muda agar awet hingga berbulan-bulan
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
