Tak perlu digosok sitrun, ini cara hilangkan kerak gosong di panci agar kinclong pakai 2 bahan dapur

Selain sitrun, bahan ini juga ampuh bersihkan kerak gosong. |

Setelah itu diamkan panci selama 5 menit agar larutan pembersih bisa bekerja maksimal. Langsung buka kain dan gosok pantat panci pakai spons kawat kalau sudah didiamkan selama 5 menit.

foto: YouTube/IDE KREATIF CHANNEL

Tanpa keluarkan tenaga ekstra, tampak seluruh kerak gosong di panci memudar dengan sendirinya. Terakhir, bilas panci dengan air bersih. Hasilnya, tampilan panci tampak kinclong seperti baru lagi.

Cara mudah menambal panci yang berlubang.

Menambal panci yang berlubang dapat dilakukan dengan beberapa langkah sederhana. Namun, perlu diingat bahwa menambal panci yang berlubang mungkin hanya akan memberikan solusi sementara dan mungkin tidak cocok untuk penggunaan jangka panjang, terutama jika lubangnya besar atau berada di area yang sering terkena panas dan tekanan tinggi. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menambal panci yang berlubang:

1. Persiapkan bahan-bahan.

Kamu memerlukan bahan yang tahan panas dan aman untuk makanan. Biasanya, lem epoxy tahan panas atau solder tahan panas akan cocok untuk menambal panci. Pastikan bahan yang kamu gunakan aman untuk digunakan dalam kontak dengan makanan.

2. Bersihkan area lubang.

Pastikan area di sekitar lubang benar-benar bersih dan bebas dari kotoran atau minyak. Kamu bisa membersihkannya dengan air dan sabun, kemudian keringkan dengan bersih.

3. Aplikasikan bahan tambahan.

Jika kamu menggunakan lem epoxy, ikuti petunjuk pada kemasan untuk mencampur dan menerapkannya ke area lubang. Pastikan kamu menutupi lubang dengan baik dan rata. Jika kamu menggunakan solder, pastikan untuk memanaskan panci dan solder dengan hati-hati agar solder menyebar merata dan menutupi lubang.

4. Biarkan mengering.

Jika kamu menggunakan lem epoxy, biarkan panci mengering sesuai dengan instruksi pada kemasan lem. Jika kamu menggunakan solder, biarkan panci mendingin dan pastikan solder sudah mengeras dengan baik sebelum digunakan.

5. Tes kekuatan.

Setelah proses penambalan selesai, pastikan untuk melakukan tes kekuatan dengan mengisi panci dengan air dan memanaskannya di atas kompor untuk melihat apakah tambalan kamu berhasil menahan tekanan dan panas.

6. Gunakan dengan hati-hati.

Meskipun panci mungkin sudah dapat digunakan kembali setelah ditambal, gunakan dengan hati-hati dan hindari situasi yang dapat membuat tambalan rusak kembali, seperti memanaskan panci secara berlebihan atau menjatuhkannya.

Jika lubangnya terlalu besar atau sulit ditambal dengan metode ini, lebih baik mempertimbangkan untuk mengganti panci yang rusak dengan yang baru.

(brl/wen)