Trik menyimpan rambutan yang sudah dikupas, tetap segar dan tahan hingga 2 minggu

foto: YouTube/Agus Bhule

Brilio.net - Rambutan jadi salah satu buah favorit masyarakat Indonesia. Meskipun termasuk buah musiman, rambutan tetap menjadi incaran banyak orang, lho. Hal ini dikarenakan cita rasanya yang enak dan manis. Tak hanya itu, dilansir dari webmd.com, rambutan juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral.

Selain dikonsumsi secara langsung, buah yang memiliki kulit khas berambut ini juga bisa diolah menjadi berbagai camilan. Baik diolah jadi asinan, rambutan isi sayur, hingga rambutan krispi.

Sebelum dikonsumsi, rambutan harus dikupasterlebih dahulu. Tak jarang, sebagian orang sengaja mengupas rambutan sekaligus dalam jumlah banyak agar lebih praktis. Sayangnya, rambutan yang sudah dikupas mudah layu dan kering, apabila tidak disimpan dengan benar, nih.

Tapi kamu nggak perlu khawatir kalau mau menyimpan buah rambutan kupas. Ada trik dari seorang warganet bernama Agus Bhule. Ia mengunggah sebuah video terkait tutorial cara menyimpan rambutan yang sudah dikupas agar tahan lama, bahkan hingga 2 minggu.

Lezat Dan Bikin Nagih.

Dilansir BrilioFood dari YouTube Agus Bhule pada Senin (9/1), cara yang dilakukan oleh Agus Bhule ini terbilang cukup mudah untuk dipraktikkan. Terlebih kamu tak perlu menyiapkan satu bahan apapun. Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mengupas satu per satu kulit rambutan.

foto: YouTube/Agus Bhule

Kemudian cuci bersih rambutan di bawah air mengalir. Pastikan seluruh permukaan rambutan terbebas dari debu atau kotoran. Langkah selanjutnya, yakni tiriskan.

foto: YouTube/Agus Bhule

Pindahkan rambutan ke wadah tertutup. Lalu tutup wadah dan simpan di kulkas. Tak perlu di freezer, cukup simpan rambutan di chiller atau bagian rak. Dengan cara menyimpan seperti ini, rambutan dijamin tetap enak dan antikering meski sudah disimpan selama 2 minggu.

"Ini bisa tahan sampai 2 mingguan," ujarnya.

Gimana, cukup mudah ditiru? Trik ini bisa langsung kamu praktikkan saat menyimpan stok rambutan di rumah.

Video ini telah ditonton hampir 10 ribu kali. Tak sedikit pula akun YouTube lain menyukai video tersebut.

(brl/lut)