Wajib tahu! Ini cara baru menyimpan udang supaya tetap segar, antiamis, dan warnanya tak menghitam
Diperbarui 23 Okt 2025, 22:34 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2025, 11:30 WIB
Brilio.net - Kebanyakan orang punya kebiasaan praktis saat menyimpan udang, yaitu langsung memasukkannya ke dalam freezer setelah dibeli. Cara ini memang terlihat mudah dan cepat, apalagi untuk menjaga udang tetap awet sebelum dimasak. Namun tanpa disadari, kebiasaan sederhana ini justru bisa menurunkan kualitas udang secara drastis.
Udang yang disimpan begitu saja tanpa perlakuan khusus seringkali berubah warna menjadi kehitaman. Hal ini terjadi karena reaksi enzim dan oksidasi alami pada bagian kepala udang yang tidak dihentikan sebelum dibekukan. Selain itu, tekstur daging udang pun bisa menjadi lebih keras dan tidak segar saat dicairkan kembali.
Yang lebih parah, udang yang dibekukan tanpa dibersihkan atau dibungkus dengan benar dapat menimbulkan bau amis yang tajam. Bau ini bukan hanya membuat udang tidak sedap dimasak, tapi juga bisa menyebar ke bahan makanan lain di freezer.
Lantas untuk mencegah hal tersebut, kamu bisa mencoba cara baru dalam menyimpan udang. Cara ini pernah digunakan oleh pemilik akun Instagram @anu_ugrah. Melalui salah satu video yang diunggah, dia mengaku bisa membuat udang yang disimpan tetap segar tahan lama dan berkualitas saat hendak dimasak kapan pun.
Jika penasaran seperti apa metode yang dipakai, simak tutorialnya melalui ulasan yang telah BrilioFood himpun dari Instagram @anu_ugrah pada Selasa (21/10).
Cara baru simpan udang.
1. Bersihkan udang terlebih dahulu.
foto: Instagram/@anu_ugrah
Langkah pertama yang wajib dilakukan sebelum menyimpan udang adalah membersihkannya dengan benar. Potong bagian ujung kepala dan ekor agar tidak menimbulkan bau amis saat disimpan. Jangan lupa buang kotoran di punggung udang menggunakan tusuk gigi atau ujung pisau kecil, karena bagian itu bisa menyebabkan warna udang cepat menghitam kalau dibiarkan.
2. Masukkan ke dalam kotak dan isi dengan air.
foto: Instagram/@anu_ugrah
Setelah udang bersih, masukkan ke dalam wadah tertutup seperti kotak plastik atau food container. Lalu isi dengan air hingga udang benar-benar terendam seluruhnya. Tujuannya supaya udara tidak langsung mengenai permukaan udang saat dibekukan, sehingga kesegarannya tetap terjaga lebih lama.
3. Tutup rapat dan simpan di dalam freezer.
foto: Instagram/@anu_ugrah
Begitu wadah sudah terisi air dan udang, tutup rapat sebelum dimasukkan ke freezer. Usahakan jangan terlalu penuh agar air bisa mengembang dengan sempurna saat membeku. Simpan di bagian tengah atau bawah freezer, karena suhunya cenderung stabil dan membuat proses pembekuan lebih merata.
4. Udang beku tetap segar, tak amis, dan tak menghitam.
foto: Instagram/@anu_ugrah
Menyimpan udang dengan cara direndam air sebelum dibekukan bisa dibilang trik simpel tapi ampuh. Udang jadi tetap segar, warna kulitnya cerah, dan tidak bau amis meski disimpan berhari-hari. Selain itu, teksturnya juga masih kenyal saat dicairkan, seolah-olah baru dibeli dari pasar.
Pertanyaan yang kerap diajukan tentang tips bikin tempura.
Tempura udang jadi salah satu menu favorit karena teksturnya yang renyah di luar tapi tetap lembut dan manis di dalam. Namun, banyak orang sering gagal membuatnya karena adonan mudah lembek, udang melengkung, atau hasil gorengannya cepat melempem.
1. Kenapa udang tempura sering melengkung saat digoreng?
Udang melengkung karena ototnya masih menegang saat terkena panas. Solusinya, buat beberapa sayatan kecil di bagian perut udang sebelum digoreng agar ototnya rileks dan udang tetap lurus saat digoreng.
2. Bagaimana cara membuat adonan tempura tetap renyah lebih lama?
Gunakan air es saat membuat adonan dan jangan terlalu lama diaduk, cukup sampai tercampur saja. Jika terlalu halus, gluten akan terbentuk dan bikin hasil gorengan jadi keras, bukan renyah.
3. Kenapa adonan tidak bisa menempel dengan baik di udang?
Pastikan udang benar-benar kering sebelum dicelupkan ke adonan. Jika masih basah, adonan akan lepas saat digoreng karena air mendorong lapisan tepung menjauh dari permukaan udang.
4. Apa jenis tepung terbaik untuk membuat tempura?
Campuran tepung terigu protein rendah dengan sedikit tepung maizena atau tepung beras adalah pilihan terbaik. Kombinasi ini menghasilkan tekstur ringan, garing, dan tidak menyerap banyak minyak.
5. Bagaimana cara menggoreng tempura agar warnanya cantik dan tidak berminyak?
Gunakan minyak baru yang bersih dengan suhu stabil sekitar 170–180°C. Goreng dalam jumlah sedikit per batch agar suhu tidak turun drastis, dan tiriskan di rak kawat supaya hasilnya tetap kering tanpa minyak berlebih.
(brl/ola)
RECOMMENDED ARTICLES
- 11 Resep kreasi udang pedas terbaru 2025, bikin makan makin lahap
- 3 Resep udang rambutan, sensasi kriuk yang bikin ketagihan, cocok untuk ide jualan
- Trik bikin bakwan udang renyah seharian, nggak perlu pakai baking soda
- Cara mudah menyimpan udang biar awet sampai 1 bulan, terbukti dari ahlinya langsung
- Cara gampang mengupas udang: Cuma butuh 2 alat, nggak perlu repot lagi
- Jangan asal beli! Ini cara mudah memilih udang beku yang aman dan sehat
- Cara memilih petis udang terbaik di pasar dan tips menyimpannya
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas