Jangan dibuang, begini trik mengatasi roti kering yang dikerumuni semut agar layak dikonsumsi lagi

Semut sering kali menjadi hama yang mengganggu di meja makan, terutama ketika mereka mengerumuni makanan yang baru saja disajikan. Kehadiran semut tidak hanya menjengkelkan, tetapi juga dapat merusak suasana makan dan membuat makanan terasa kurang higienis. Meski ukurannya kecil, semut bisa muncul dalam jumlah banyak dan cepat, membuat kita kewalahan dalam menanganinya.

Penyebab utama semut mengerumuni meja makan adalah sisa makanan dan minuman yang tertinggal. Aroma makanan manis, berlemak, atau berprotein tinggi sangat menarik bagi semut. Mereka memiliki kemampuan untuk menemukan sumber makanan dengan cepat dan mengirim sinyal kepada koloni mereka, sehingga dalam waktu singkat, meja makan bisa dipenuhi oleh barisan semut. Kebiasaan meninggalkan makanan tanpa ditutup rapat juga turut memperburuk masalah ini.

Untuk mencegah serangan semut, penting untuk menjaga kebersihan meja makan secara rutin. Membersihkan sisa makanan dan minuman segera setelah selesai makan dapat mengurangi daya tarik bagi semut. Selain itu, menggunakan bahan alami seperti cuka, lemon, atau bubuk kayu manis di sekitar area yang sering dilewati semut dapat membantu mengusir mereka.

Namun jika semut sudah mulai mengerubungi makanan, banyak orang menganggap makanan tersebut sudah tidak layak konsumsi. Padahal dalam beberapa kasus, makanan tersebut bisa segar dan tak berubah rasa atau tekstur. Tentu akan sangat disayangkan jika makanan tersebut dibuang begitu saja.

PREV

2 / 3

NEXT

Instagram/@rannie_cometea

Cara pakainya, buka terlebih dahulu penutup yang menutupi makanan tersebut. Karena roti keringnya diletakkan di atas piring, maka pengguna Instagram @rannie_cometea mengoleskan minyak goreng ke sisi samping piring tersebut. Pastikan minyak gorengnya masih bersih dan bukan jelantah, ya.

• INTRO

  
• 
• 
•