6. Rendang terlalu kering atau kurang minyak.

foto: Unsplash/Tijana Drndarski

Minyak pada rendang sebenarnya nggak hanya bikin rasanya jadi lebih nikmat. Tetapi, juga bisa membantu rendang lebih tahan lama saat disimpan, lho. Biasanya, kurangnya minyak ini bisa terjadi karena santan yang digunakan bukan berasal dari kelapa tua.

7. Gosong saat memasak rendang.

foto: Unsplash/Edgar Castrejon

Saat memasak rendang memang gampang-gampang susah dan bisa berisiko gosong. Gosong bisa disebabkan api yang kamu gunakan dalam memasak rendang terlalu besar, lho. Nah, untuk menghindarinya, sebaiknya gunakan api kecil dan jangan lupa untuk sering mengaduk rendang.

8. Santan yang digunakan terlalu cair.

foto: Unsplash/Tijana Drndarski

Selain pakai santan dari kelapa tua, sebaiknya juga gunakan santan kental. Jika menggunakan santan yang terlalu cair bisa membuat rendang jadi menggumpal dan kurang nikmat.

9. Masak dengan teknik yang salah.

foto: Unsplash/Alexey Demidov

Sebelum dimasak bersama bumbu, daging rendang bisa dimasak terlebih dahulu dengan cara dipresto agar lebih hemat gas dan waktu dalam memasak. Pasalnya, jika direbus biasa, umumnya daging rendang membutuhkan waktu 4 jam untuk dimasak. Sementara dengan dipresto, waktu yang dibutuhkan bisa 45 menit saja.

10. Cabai kurang halus.

foto: Unsplash/Tatiana Rodriguez

Saat menghaluskan cabai, kerap didapati hasilnya bisa kurang halus, terutama saat menggunakan blender. Nah, jika kurang halus, cabai bisa kurang menyatu dengan bumbu lain dan santannya, lho. Sebagai gantinya, kamu bisa haluskan pakai cobek secara manual.