"Cara menyimpan protein hewani untuk mpasi," tulis Radinta dikutip BrilioFood dari TikTok/@radintabtari, Kamis (1/12).

foto: TikTok/@radintabtari

Dalam video yang diunggahnya, Radinta menggunakan daging ayam sebagai contohnya. Daging ayam tersebut rupanya sudah dalam bentuk cincangan dan dimasukkan ke plastik kemasan. Setiap satu plastik daging ini bisa menghasilkan tiga porsi makan dalam untuk sekali masak. Jadi proses memasak pun jauh lebih praktis.

Lebih lanjut, pemilik akun TikTok/@radintabtari tersebut pun turut memberikan keterangan tentang jumlah porsi yang digunakan untuk sekali masak. Porsi daging ini bisa disesuaikan dengan usia bayi. Misalnya untuk bayi 6-8 bulan bisa diberikan 30-40 gram daging setiap harinya.

foto: TikTok/@radintabtari

Nah, biar lebih higienis, letakkan plastik berisi daging tersebut di wadah tertutup dan simpan dalam freezer. Dengan begitu, kamu tak perlu khawatir adanya kontaminasi dari bahan lain. Hal ini karena daging disimpan dengan baik dalam wadah yang tertutup rapat.

"Langsung dibagi per porsi, dimasukin plastik. Taro di wadah tertutup. Masukin freezer," kata Radinta lebih lanjut.

foto: TikTok/@radintabtari

Cara menyimpan MPASI yang dipaparkan Radinta tersebut rupanya mengacu dari sebuah buku berjudul "Mommyclopedia: 78 Resep MPASI". Buku ini ditulis oleh dokter anak, dr. Meta Herdiana Hanindita. Sehingga bisa dibilang, cara menyimpan MPASI seperti ini memang lebih dianjurkan untuk menjaga kualitas daging atau protein hewani lainnya.

 

Video yang telah ditonton lebih dari 23 ribu kali ini rupanya menuai perhatian warganet. Di antaranya, ada yang ikut menanggapi bahwa stok daging yang disimpan tak perlu dicuci terlebih dahulu. Lantaran daging yang dicuci biasanya justru bisa jadi sarang bakteri.

"Kmrn ada vt klo ga perlu dicuci gpp krn klo dicuci malah ada bakteri apa gt (sebelum dimasak)," ungkap TikTok/@she.la5.