Brilio.net - Kain lap sudah menjadi barang penting di dapur. Berbagai macam noda dari proses memasak biasanya akan lebih mudah dibersihkan dengan kain lap. Bahkan daya serapnya yang tinggi dapat membuat kotoran membandel seperti saus dan minyak jadi hilang.

Namun semakin sering digunakan, lap dapur tentu akan semakin kotor. Kumpulan noda, terutama minyak akan membuat kain lap jadi dekil. Nggak cuma itu, aroma kain lap juga berubah apek atau bahkan amis.

Banyak orang kemudian mencucinya dengan detergen biasa saat hendak membersihkan kain lap ini. Padahal detergen biasanya tidak bisa ampuh mengangkat noda, apalagi bau. Sekalipun sudah dicuci, kain lap akan tetap mengeluarkan bau apek.

Sebagai gantinya, ada sebagian orang yang kemudian menggunakan air panas saat mencuci kain lap. Usut punya usut, air panas dinilai dapat mengangkat noda dengan lebih maksimal. Bahkan noda minyak sekalipun bisa luntur.

Namun alih-alih menggunakan air panas, sebenarnya kamu tetap bisa menggunakan air biasa bersuhu ruang. Dengan catatan, bahan pembersih yang digunakan bisa ampuh mengangkat noda. Nah, sebenarnya ada dua bahan dapur yang memiliki daya angkat kotoran cukup tinggi.