Bukan diperam beras, ini cara ampuh mematangkan buah alpukat yang keras cuma pakai 1 alat sederhana
Brilio.net - Memiliki daging yang lembut, menjadikan buah alpukat digemari banyak orang. Nggak cuma enak dimakan langsung, buah alpukat juga bisa diolah jadi berbagai jenis hidangan. Seperti es krim, bolu, es campur, hingga campuran sushi.
Buah berwarna hijau ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dilansir dari healthline.com, rutin mengonsumsi buah alpukat bisa meningkatkan imunitas tubuh, menjaga kesehatan mata, hingga menurunkan berat badan.
Sayangnya, memilih alpukat dengan tingkat kematangan yang pas terbilang gampang-gampang susah. Nggak sedikit orang yang akhirnya mendapati alpukat yang dibelinya masih dalam keadaan mentah. Alhasil, saat dimakan, teksturnya masih keras dan terasa sedikit pahit.
Mengetahui hal ini, sebagian orang langsung memasukkan buah alpukat ke dalam wadah beras. Bukan tanpa alasan, diperam di dalam beras bisa meningkatkan suhu buah alpukat. Sayangnya, cara ini terkadang tidak efektif karena justru membuat buah alpukat busuk. Hal ini sempat dialami oleh pengguna Instagram @farhanaaas.
"Dari dulu tahunya suruh taro di beras tapi serius aku ga pernah berhasil padahal udah eskpektasi mau di bikin puding lah, apa lah tapi selalu berujung di buang," jelasnya dikutip BrilioFood dari Instagram @farhanaaas pada Jumat (24/11).
(brl/tin)
RECOMMENDED ARTICLES
- Tanpa buah alpukat, ini trik bikin rambut minim uban walau di usia tua pakai 2 jenis rempah dapur
- Tanpa dikucuri jeruk, ini cara mudah menyimpan alpukat matang agar awet dan tak busuk sampai 6 bulan
- Bukan pakai alpukat, ini cara atasi kusam dan kering pada rambut panjang pakai 1 jenis olahan susu
- Cara mudah menyimpan buah alpukat yang sudah matang agar awet dan tak busuk sampai 6 bulan
- Jangan ditusuk lidi, ini trik mematangkan alpukat agar tak terlalu busuk dan kulit tetap hijau segar
FOODPEDIA
Video
Selengkapnya-
Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas
-
Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia
-
Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas
