Jangan buru-buru buang gulai yang sudah mulai asam, tambahkan 1 rempah dapur ini biar enak dikonsumsi

Jangan buru-buru buang gulai yang sudah mulai asam, tambahkan 1 rempah dapur ini biar enak dikonsumsi
Instagram/@ridhwanahadri

Brilio.net - Gulai dikenal sebagai salah satu menu makanan khas Nusantara yang punya cita rasa kaya dan menggugah selera. Kuahnya yang kental berpadu dengan rempah-rempah aromatik membuat gulai selalu jadi pilihan istimewa di berbagai kesempatan. Baik berbahan ayam, ikan, daging sapi, atau kambing, semuanya punya rasa gurih dan harum yang sulit ditolak.

Namun, di balik kelezatannya, gulai juga termasuk masakan yang cukup "rewel". Banyak orang mengeluhkan kuahnya cepat berubah rasa, terutama jadi asam setelah disimpan beberapa jam. Padahal, baru saja dimasak, gulainya sudah kehilangan cita rasa segar khas santan dan rempahnya.

Penyebab utama gulai cepat asam biasanya berasal dari bahan dasarnya, yaitu santan. Santan mudah rusak dan cepat terfermentasi, terutama jika tidak diolah atau disimpan dengan benar. Jika sudah terasa asam, sejumlah orang biasanya akan langsung membuangnya begitu saja.

Padahal jika belum basi, gulai yang terasa asam ini masih bisa dikonsumsi dengan enak, lho. Ada satu bahan yang bisa ditambahkan untuk mengembalikan rasa lezat dan menghilangkan asam di gulai tersebut.

Ingin tahu apa bahan yang dimaksud? Simak ulasannya lebih lanjut yang telah BrilioFood rangkum dari Instagram @ridhwanahadri pada Kamis (13/11).

Cara mengatasi gulai yang mulai asam.

1. Panaskan kembali gulai sambil diaduk.

Jangan buru-buru buang gulai yang sudah mulai asam, tambahkan 1 rempah dapur ini biar enak dikonsumsi

foto: Instagram/@ridhwanahadri

Langkah pertama, panaskan kembali gulai di atas api kecil sambil terus diaduk perlahan. Tujuannya biar santan tidak pecah dan rasa asamnya bisa berkurang sedikit demi sedikit. Proses pemanasan ini juga membantu membunuh bakteri yang mungkin mulai tumbuh di dalam gulai akibat penyimpanan terlalu lama.

2. Tambahkan bawang putih yang sudah digeprek atau dicincang.

Jangan buru-buru buang gulai yang sudah mulai asam, tambahkan 1 rempah dapur ini biar enak dikonsumsi

foto: Instagram/@ridhwanahadri

Setelah gulai mulai panas, masukkan beberapa siung bawang putih yang sudah digeprek atau dicincang halus. Bawang putih punya sifat antibakteri alami yang bisa membantu menetralkan aroma asam dan menambah cita rasa gurih. Selain itu, aromanya juga bisa menutupi bau tak sedap dari santan yang mulai berubah.

3. Masak kembali hingga aromanya kembali sedap.

Jangan buru-buru buang gulai yang sudah mulai asam, tambahkan 1 rempah dapur ini biar enak dikonsumsi

foto: Instagram/@ridhwanahadri

Masak terus gulai bersama bawang putih sampai aromanya kembali harum dan rasa asamnya berkurang. Biasanya butuh sekitar 5–10 menit agar rasa gulai terasa lebih segar lagi. Setelah itu, koreksi rasanya—kalau perlu tambahkan sedikit garam atau kaldu biar lebih mantap sebelum disajikan.

FAQ Seputar tips masak gulai biar tak cepat basi.

Gulai memang lezat, tapi jadi tantangan tersendiri karena cepat basi, apalagi kalau disimpan di suhu ruang. Banyak orang mencari cara supaya gulai bisa tahan lama tanpa mengubah rasa dan aromanya.

1. Kenapa gulai cepat basi meski baru dimasak beberapa jam?

Penyebab utamanya karena santan mudah rusak saat terpapar suhu ruang. Lemak dan protein dalam santan cepat terurai, terutama jika masakan tidak dimasak sampai benar-benar mendidih. Selain itu, sisa sendok yang terkena air atau nasi saat mengambil gulai juga bisa mempercepat proses pembusukan.

2. Apakah menambahkan garam bisa bikin gulai lebih awet?

Bisa, tapi hanya sedikit membantu. Garam memang berfungsi sebagai pengawet alami yang menghambat pertumbuhan bakteri, tapi tidak bisa menahan kerusakan santan sepenuhnya. Jadi, tetap perlu dipanaskan ulang secara rutin kalau ingin disimpan lebih dari sehari.

3. Bagaimana cara menyimpan gulai agar tidak cepat asam?

Simpan gulai dalam wadah tertutup rapat dan biarkan dingin dulu sebelum masuk ke kulkas. Hindari menaruhnya dalam panci logam karena bisa mempercepat proses asam akibat reaksi bahan makanan dengan logam. Di suhu kulkas, gulai bisa bertahan 2–3 hari tanpa perubahan rasa yang signifikan.

4. Apakah bisa membuat gulai tanpa santan agar lebih awet?

Bisa banget. Kamu bisa ganti santan dengan susu evaporasi, susu cair tanpa gula, atau krimer nabati yang lebih stabil terhadap panas. Rasanya memang sedikit berbeda, tapi tetap gurih dan jauh lebih tahan lama dibanding menggunakan santan murni.

5. Apakah menambahkan daun tertentu bisa bantu mencegah gulai cepat basi?

Ya, beberapa daun seperti daun salam, daun jeruk, atau serai bisa membantu memperlambat proses basi. Kandungan minyak atsiri di dalamnya memiliki sifat antibakteri alami yang menekan pertumbuhan mikroba penyebab asam. Karena itu, banyak resep tradisional memang sengaja menambahkan rempah-rempah ini untuk memperpanjang umur masakan.

(brl/psa)
  • Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

    Jalan Makan Shiki, resto sukiyaki bergaya kansai daging disajikan dengan permen kapas

  • Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

    Jalan Makan Kari Lam, jualan sejak 1973 membawa rasa nostalgia

  • Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas

    Jalan Makan Sroto Eling-Eling, gurihnya kuah dan melimpahnya daging kuliner Banyumas