1. Makanan manis.

foto: unsplash.com

Salah satu pantangan terbesar bagi Ziva saat menjalani diet adalah tidak mengonsumsi makanan manis. Makanan manis memang cenderung tinggi kalori dan justru dapat menambah berat badan. Namun sekalipun begitu, Ziva tidak ingin mengatur dietnya terlalu ketat supaya tidak stress dan tetap enjoy.

"Jadi kalau misalnya pengen makan yang manis, jangan dipaksain untuk nggak makan. Kasih aja, sedikit tapi. Jadi ada toleransi," tukas Ziva di Instagram.

2. Makanan berminyak.

foto: Instagram/@zivamagnolya

Gorengan dan makanan berminyak lainnya menjadi makanan yang juga dihindari Ziva Magnolya saat diet. Saat memasak pun dia meminimalisir penggunaan minyak pada masakannya. Dilansir dari healthline.com, mengonsumsi makanan berminyak dapat meningkatkan sejumlah risiko penyakit, seperti masalah pencernaan, stroke, dan risiko diabetes.

3. Karbohidrat.

foto: unsplash.com

Selain makanan manis dan berminyak, Ziva Magnolya juga tidak mengonsumsi karbohidrat. Sesuai dengan anjuran dokter gizinya yang menyarankan untuk tidak mengonsumsi karbohidrat. Asupan karbohidrat yang terlalu banyak tidak hanya dapat menimbulkan kenaikan berat badan, namun juga risiko penyakit.

"Kalau aku kan yang harus dikurangi karbohidrat sama gula. Karena mungkin udah terlalu banyak di tubuh aku. So, aku cuma butuh protein sama sayur-sayuran," ungkap Ziva dalam salah satu unggahannya di akun Instagram.

4. Keju.

foto: unsplash.com

Dalam dua fase awal diet yang dilakukan, yakni dalam fase induksi dan fase 1, Ziva Magnolya tidak mengonsumsi keju. Keju sendiri termasuk salah satu makanan yang memiliki kandungan lemak di dalamnya.

Dilansir dari medicalnewstoday.com, satu ons keju cheddar mengandung sekitar 120 kalori dan 6 gram lemak jenuh. Jumlah ini cenderung bisa meningkatkan risiko diabetes hingga obesitas, apalagi jika dikonsumsi secara sering.

5. Gula.

foto: pexels.com

Untuk mendukung program penurunan berat badan yang dilakukan, Ziva Magnolya juga menghindari penggunaan gula pada setiap makanan. Gula memang sudah umum dikenal sebagai salah satu makanan yang dapat meningkatkan risiko kenaian berat badan seseorang.

"Tapi tetap no carb, no sugar, itu-itu aja," tegas Ziva dikutip dari Instagram/@zivamagnolya.